Dollar AS Menguat Terhadap Euro - PT Bestprofit Futures Bandung
Bestprofit Bandung - Dolar AS memperpanjang kenaikannya terhadap euro, tetapi malah menyerah terhadap yen dan pound di Nymex karena minyak mentah berjangka menempel di posisi $ 45 an per barel. Administrasi Informasi Energi AS mengatakan persediaan minyak akan melebihi permintaan sampai 2016 .
Pound GBPUSD, mencapai titik terendah dari $ 1,5076 setelah data inflasi Inggris yang yang dirilis lemah dalam 14 tahun. Kemudian GBPUSD pulih ke level $ 1,5152, tergolong datar jika dibandingkan dengan harga $ 1,5172 di hari Senin sore, setelah Badan Informasi Energi AS mengatakan harga minyak kemungkinan akan tetap terkendali sampai 2016, yang ternyata membebani dolar.
Penurunan harga minyak dan ancaman kelimpahan pasokan juga menyeret USDJPY yang jatuh 0,13% lebih rendah terhadap yen. Dolar diperdagangkan di level ¥ 117.7400, dibandingkan dengan 118,35 ¥ akhir Senin di New York.
Jepang bergantung pada impor minyak, dan ekonomi telah diuntungkan oleh biaya energi yang lebih terjangkau dan harga konsumen yang terjangkau karena harga minyak yang lebih rendah.
Euro terus melemah setelah Bank of England Gubernur Mark Carney bergabung dengan Federal Reserve dalam menyerukan kepada Bank Sentral Eropa untuk mengadopsi langkah-langkah stimulus baru.
Euro merosot ke level $ 1,1773, dari sekitar $ 1,1800 pada Senin, pulih dari titik terendah sembilan tahun di $ 1,1750.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar