Bestprofit Bandung – Dolar tergelincir terhadap mata uang utama lainnya pada penutupan sesi Jumat (3/7), di saat perdagangan diperkirakan tetap tenang dengan pasar AS ditutup untuk hari libur nasional dan karena investor menunggu hasil dari referendum hari Minggu di Yunani.
Sebuah kesepakatan menit terakhir antara Yunani dan zona euro sudah batal pada hari Rabu yang lalu setelah Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras, mendesak para pemilih untuk menolak ketentuan kesepakatan bailout internasional.
Pemilih Yunani harus memutuskan pada hari Minggu apakah mereka akan menerima persyaratan yang diajukan oleh lembaga pengawas bailout, Bank Sentral Eropa (ECB), Dana Moneter Internasional (IMF), dan Komisi Eropa, atau menolaknya.
Pada hari Jumat yang lalu, data resmi menunjukkan bahwa penjualan ritel zona euro naik 0,2% pada bulan Mei, mengalahkan ekspektasi untuk kenaikan 0,1%, setelah naik 0,7% pada bulan sebelumnya. Dari tahun ke tahun, penjualan ritel naik 2,4% pada bulan Mei, lebih dari kenaikan 2,3% yang diharapkan, setelah naik 2,2% pada bulan April.
EUR / USD naik tipis 0,28% menjadi 1,1114. Pound juga naik, dengan GBP / USD naik 0,16% ke 1,5633. Di tempat lain, dolar melemah terhadap yen dan franc Swiss, dengan USD / JPY turun 0,13% ke 122,92 dan dengan USD / CHF tergelincir 0,23% menjadi 0,9412. Dolar Australia dan Selandia Baru terpantau melemah, dengan AUD / USD turun 1,17% di 0,7543 dan dengan NZD / USD mundur 0,34% ke 0,6697.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar