<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>
Tampilkan postingan dengan label bestprofit futures. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bestprofit futures. Tampilkan semua postingan

Kamis, 14 Februari 2019

Harga Emas Naik Untuk Sesi Kedua Berturut- Turut


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas naik untuk sesi kedua berturut-turut. Akan tetapi, kenaikan menjadi terbatas seiring pelaku pasar juga mencermati pergerakan indeks dolar Amerika Serikat (AS).

Selain itu, perkembangan terbaru negosiasi perdagangan AS-China. Investor juga fokus melihat upaya pemerintah AS untuk menghindari sebagian penutupan pemerintahan AS.

"Hal berisiko yang melanda pasar global dan dolar AS yang stabil adalah berita buruk bagi emas yang cenderung bersinar di tengah ketidakpastian," ujar Analis FXTM, Lukman Otunuga, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Kamis (14/2/2019).

Ia menambahkan, pergerakan harga emas tidak perlu dikhawatirkan karena jangka panjang mengingat kondisi pasar yang tidak menguntungkan. Selain itu, risiko geopolitik yang juga masih membayangi.

"Dengan kekhawatiran melambatnya pertumbuhan global di benak banyak investor, drama Brexit, kekhawatiran perlambatan China dan banyak sentimen lainnya, emas naik dengan aman," ia menambahkan. Best Profit

Harga emas untuk pengiriman April naik tipis USD 1,1 atau kurang dari 0,1 persen menjadi USD 1.315,10 per ounce. Harga emas untuk kontrak paling aktif diperdagangkan mencapai USD 1.321,70.

Indeks dolar AS naik terhadap enam mata uang utama lainnya. Harga emas naik 0,3 persen menjadi 97,03. Harga emas telah naik hampir tiga persen sejak akhir tahun lalu. Ini berdasarkan kontrak paling aktif seiring negosiasi perdagangan yang tidak mudah.

Selain itu juga dipengaruhi sentimen pertumbuhan ekonomi global yang melambat, dan kenaikan suku bunga bank sentral AS atau the Federal Reserve. Investor pun mencari aset alokasi investasi yang aman.

Di sisi lain, sinyal inflasi yang moderat dan masalah global pun mempengaruhi perubahan the Federal Reserve terkait kebijakan moneternya. Presiden the Federal Reserve Philadelphia Patrick Harker menuturkan, prospek ekonomi menunjukkan bank sentral dapat terus menaikkan suku bunga lebih tinggi pada 2019. Bestprofit

Hal ini juga seiring prediksi Presiden the Federal Reserve Atlanta Raphael Bostic. The Federal Reserve hanya akan menaikkan suku bunga sekali pada 2019. Data ekonomi inflasi juga menjadi pertimbangan the Federal Reserve menaikkan suku bunga. Pada Rabu pekan ini, indeks harga konsumen cenderung mendatar.

"Data ekonomi yang lebih rendah dari perkiraan akan membantu the Federal Reserve menunda pengetatan lebih lanjut dalam waktu dekat," ujar Wakil Presiden Direktur GoldMining Inc, Jeff Wright.

Ia juga prediksi, harga emas dapat diperdagangkan ke posisi USD 1.325. Adapun pergerakan harga logam lainnya antara lain harga perak turun 0,2 persen menjadi USD 15.652 per ounce. Harga tembaga untuk pengiriman Maret naik tipis menjadi USD 2.773 per pound.

Harga platinum untuk pengiriman April naik 0,3 persen menjadi USD 791,80 per ounce. Harga palladium untuk pengiriman Maret turun 0,2 persen menjadi USD 1.372,60 per ounce.. PT Best Profit

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Rabu, 13 Februari 2019

Harga Emas Sedikit Berubah Selasa Kemarin


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas sedikit berubah pada perdagangan Selasa didukung oleh pelemahan nilai tukar dolar Amerika serikat (AS), di tengah optimisme pengelesaikan perang dagang antara AS dengan China.

Mengutip CNBC, Rabu (13/2/2019), harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD 1.310,85 per ons, setelah mengalami penurunan 0,4 persen di sesi sebelumnya. Sedangkan untuk harga emas berjangka AS naik USD 2,10 menjadi USD 1.314 per ounce.

"Perdagangan emas sepertinya agak sepi pada pekan ini karena investor lebih memilih untuk mendengar berita baik mengenai perundingan perdang dagang AS-China," jelas analis senior RJO Futures, Bob Haberkorn.

"Jika ada terobosan dalam pembicaraan perdagangan, pelaku pasar pasti akan melakukan aksi jual. Namun pelaku pasar tetap ingin memiliki emas saat ini karena pernyataan Federal Reserve AS yang dovish." tambah dia.

The dollar index yang adalah indeks yang menghitung nilai tukar dolar AS terhadap 6 uang utama dunia lainnya turun pada perdagangan Selasa. Sebelumnya, dolar AS terus berjaya karena investor melihat dolar AS merupakan instrumen yang tepat sebagai lindung nilai di saat terjadi perang dagang. PT Bestprofit

Dari sisi teknis, harga emas akan mengarah kepada tekanan lanjutan tetapi tetap akan bisa melampaui level USD 1.326 per ounce.

Pada perdagangan sebelumnya, harga emas turun pada hari Senin (Selasa pagi WIB) karena investor lebih menyukai keamanan dolar dalam menghadapi kekhawatiran yang meningkat karena perang dagang Amerika Serikat (AS)-China dapat memperlambat pertumbuhan global.

Dilansir dari Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.308,18 per ounce. Harga emas berjangka AS turun 0,5 persen menjadi USD 1.311,9 per ounce. "Faktor besar di sini adalah penguatan dolar AS, yang didukung oleh sengketa perdagangan," kata Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas TD Securities di Toronto.

"Belum tercapainya kesepakatan antara AS dan China melemahkan mata uang pasar berkembang global dan itu berarti, secara relatif, dolar AS lebih baik, yang negatif untuk emas," katanya.  Pembicaraan perdagangan antara Washington dan Beijing dijadwalkan untuk dilanjutkan pekan ini dengan delegasi pejabat AS yang melakukan perjalanan ke China untuk putaran negosiasi berikutnya. Best Profit

Tetapi Presiden AS Donald Trump pekan lalu mengatakan dia tidak berencana untuk bertemu dengan Presiden China Xi Jinping sebelum batas waktu 1 Maret, mengurangi harapan bahwa pakta perdagangan mungkin dapat dicapai dengan cepat.

Indeks dolar berada pada level tertinggi dalam hampir delapan minggu, yang dapat mengurangi permintaan untuk logam di antara pemegang mata uang lainnya. "Keuntungan di AS dan pasar saham dunia juga merupakan elemen bearish untuk logam safe-haven," Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metals, menulis dalam sebuah catatan kepada klien.

Emas bisa rentan terhadap koreksi lebih banyak jika dolar menguat lebih lanjut, kata para analis.

"Dengan angka ketenagakerjaan AS masih cukup kuat dan orang-orang bergerak ke dolar untuk tujuan safe-haven, benar-benar tidak ada alasan mengapa emas harus lepas landas jauh lebih tinggi," kata Bart Melek dari TD Securities. 

Tetapi harga emas bertahan di atas level kunci USD 1.300 per ounce, didukung oleh ketidakpastian seputar kebijakan moneter Federal Reserve AS dan kemungkinan kembali ditutupnya pemerintah AS, kata para analis. PT Best Profit

Harga emas harus tetap berkisar sampai ada kejelasan di bagian depan perdagangan dan penutupan pemerintah, analis Oanda Edward Moya mengatakan dalam sebuah catatan penelitian.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 12 Februari 2019

Harga Emas Turun Senin Kemarin


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas turun pada hari Senin (Selasa pagi WIB) karena investor lebih menyukai keamanan dolar dalam menghadapi kekhawatiran yang meningkat karena perang dagang Amerika Serikat (AS)-China dapat memperlambat pertumbuhan global.

Dilansir dari Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.308,18 per ounce. Harga emas berjangka AS turun 0,5 persen menjadi USD 1.311,9 per ounce. "Faktor besar di sini adalah penguatan dolar AS, yang didukung oleh sengketa perdagangan," kata Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas TD Securities di Toronto.

"Belum tercapainya kesepakatan antara AS dan China melemahkan mata uang pasar berkembang global dan itu berarti, secara relatif, dolar AS lebih baik, yang negatif untuk emas," katanya.

Pembicaraan perdagangan antara Washington dan Beijing dijadwalkan untuk dilanjutkan pekan ini dengan delegasi pejabat AS yang melakukan perjalanan ke China untuk putaran negosiasi berikutnya. Bestprofit

Tetapi Presiden AS Donald Trump pekan lalu mengatakan dia tidak berencana untuk bertemu dengan Presiden China Xi Jinping sebelum batas waktu 1 Maret, mengurangi harapan bahwa pakta perdagangan mungkin dapat dicapai dengan cepat.

Indeks dolar berada pada level tertinggi dalam hampir delapan minggu, yang dapat mengurangi permintaan untuk logam di antara pemegang mata uang lainnya.

"Keuntungan di AS dan pasar saham dunia juga merupakan elemen bearish untuk logam safe-haven," Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metals, menulis dalam sebuah catatan kepada klien. Emas bisa rentan terhadap koreksi lebih banyak jika dolar menguat lebih lanjut, kata para analis.   PT Bestprofit

"Dengan angka ketenagakerjaan AS masih cukup kuat dan orang-orang bergerak ke dolar untuk tujuan safe-haven, benar-benar tidak ada alasan mengapa emas harus lepas landas jauh lebih tinggi," kata Bart Melek dari TD Securities.

Tetapi harga emas bertahan di atas level kunci USD 1.300 per ounce, didukung oleh ketidakpastian seputar kebijakan moneter Federal Reserve AS dan kemungkinan kembali ditutupnya pemerintah AS, kata para analis.

Harga emas harus tetap berkisar sampai ada kejelasan di bagian depan perdagangan dan penutupan pemerintah, analis Oanda Edward Moya mengatakan dalam sebuah catatan penelitian. PT Best Profit

Sementara itu, platinum turun 1,8 persen menjadi USD 783,5 per ounce, setelah sebelumnya menyentuh level terendah sejak 2 Januari di USD 779,5. Palladium turun 1,4 persen menjadi USD 1.383 per ounce, sementara perak turun hampir 1 persen menjadi USD 15,67.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 11 Februari 2019

Harga Emas Mampu Berakhir Lebih Tinggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas mampu berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat waktu setempat seiring bursa saham global melemah mendorong permintaan komoditas logam mulia. Hal itu mengurangi kerugian mingguan.

Direktur RBC Wealth Management, George Gero menuturkan, pergerakan harga emas didukung dari ancaman penutupan pemerintahan Amerika Serikat (AS) lainnya dan kekhawatiran terhadap Brexit.

"Pembeli di Eropa juga bertemu dengan pembeli emas di China usai tahun baru Imlek. Pasar keuangan di China tutup dan akan kembali dibuka pada Senin," ujar Gero, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Sabtu (9/2/2019).

Harga emas untuk pengiriman April di divisi Comex naik USD 4,3 atau 0,3 persen menjadi USD 1.318,50 per ounce. Harga emas melemah 0,3 persen pada pekan ini. Sedangkan harga emas berdasarkan kontrak paling aktif masih naik 2,9 persen sejak akhir tahun lalu. Best Profit

Harga perak bertambah 9,6 sen atau 0,6 persen menjadi USD 15.809 per ounce. Selama sepekan, harga perak turun 0,8 persen pada pekan ini.

Harga emas yang menguat didorong kekhawatiran yang tumbuh terhadap pertumbuhan ekonomi global. Bank sentral Eropa pada pekan lalu mengambil sikap lebih dovish dari perkiraan seiring berlanjutnya pelemahan dari data Eropa.

Sementara pada pekan lalu, the Federal Reserve (the Fed) mengejutkan investor dengan pernyataan yang dovish. Hal ini membuat pergerakan suku bunga cenderung bertahan hingga pertemuan lebih lanjut. Bestprofit

Bank sentral Australia dan Inggris juga cenderung dovish seiring prospek pertumbuhan yang suram di tengah ketidakpastian Brexit.

"Fakta bahwa kita melihat bank-bank sentral utama berubah dovish pada saat yang sama mungkin mengkhawatirkan bagi beberapa investor. Ini mungkin menjelaskan mengapa saham gagal mempertahankan relinya. Akan tetapi, ini berita bagus untuk obligasi," ujar Analis Forex, Fawad Razaqzada.

Ia menambahkan, indeks dolar AS yang baru saja menyelesaikan reli enam hari, tidak membuat harga emas terus tertekan. Selama enam hari perdagangan terakhir, Fawad menuturkan, harga emas hanya turun tiga kali. Sedangkan perak lima kali. PT Best Profit

Indeks dolar AS menguat 0,1 persen terhadap enam mata uang utama pada Jumat waktu setempat. Selama sepekan, indeks dolar AS naik 1,1 persen. Dolar AS yang lebih kuat menjadi negatif untuk harga komoditas karena membuatnya lebih mahal bagi pengguna mata uang lainnya.

Harga logam lainnya antara lain harga platinum naik 0,7 persen menjadi USD 802,50 per ounce. Harga platinum selama sepekan turun 2,9 persen. Harga paladium naik 1 persen menjadi USD 1.371,20 per ounce. Sementara itu, harga tembaga susut 0,6 persen menjadi USD 2.811 per pound. Selama sepekan, harga tembaga naik 1,4 persen.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 08 Februari 2019

Harga Emas Naik Tipis Kamis Kemarin



PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas naik tipis pada perdagangan Kamis karena dibantu oleh kekhawatiran atas sengketan perdagangan AS-CHina dan dampak potensial terhadap pertumbuhan global.

Mengutip CNBC, Jumat (8/2/2019), harga emas di pasar spot naik 0,33 persen menjadi USD 1.310,08 per ons pada pukul 1 malam, setelah menyentuh level terendah sejak 29 Januari di USD 1.302,11 oer ons. Sedangkan untuk harga emas berjangka AS turun 0,05 persen ke level USD 1.313,80 per ons.

Presiden AS Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping kemungkinana tidak akan bertemu sebelum 2 Maret yang merupakan batas waktu yang ditetapkan kedua negara untuk mencapai kesepakatan perdagangan.

"Ketidakpastian atas hubungan perdagangan AS dan potensi penutupan pemerintah AS lainnya terus menopang minat terhadap emas sehingga mendorong harga e atas level USD 1.300 per ons," kata MKS PAMP Group dalam sebuah catatan. PT Bestprofit

"Masih ada banyak ketidakpastian di pasar dan itu menjaga harga emas di atas USD 1.300 per ons," kata Miguel Perez-Santalla, vice president of Heraeus Metal Management, New York, AS.

Untuk logam mulia lainnya, paladium naik 0,87 persen menjadi USD 1.384,50 per ounce, perak naik 0,19 persen menjadi USD 15,69 dan platinum turun 1,49 persen menjadi USD 791 setelah menyentuh level terendah sejak 24 Januari.

Pada perdagangan sebelumnya, harga emas berjangka melemah untuk sesi keempat berturut-turut pada Rabu waktu setempat. Namun, pasar terus berharap kekhawatiran pertumbuhan ekonomi global dapat menjaga harga emas. Best Profit

Harga emas untuk pengiriman April di divisi Comex susut USD 4,8 atau 0,4 persen ke posisi USD 1.314,40 per ounce. Sebelumnya harga emas sudah melemah dalam tiga sesi terakhir. Harga tersebut ditetapkan dalam titik terendah pada pekan ini.

Sementara itu, harga perak untuk pengiriman Maret susut 13,5 sen atau 0,9 persen ke posisi USD 15.701 per ounce.

"Sementara logam mulia terlihat memperpanjang kerugian dalam waktu dekat. Penguatan harga masih tetap memegang kendali dalam jangka menengah hingga panjang," ujar Analis FXTM, Lukman Otunuga, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Kamis (7/2/2019). PT Best Profit

"Selama kekhawatiran pertumbuhan global membebani sentimen pasar dan harapan meningkat atas the Federal Reserves mengambil jeda untuk menaikkan suku bunga pada 2019, emas akan terus bersinar," ia menambahkan.

Otunuga menuturkan, melihat secara teknikal, harga emas berpotensi naik ke posisi USD 1.320, jika posisi USD 1.308 terbukti menjadi level yang dapat diandalkan. "Menerobos di bawah USD 1.308 kemungkinan akan mengundang penurunan kembali ke level psikologis USD 1.300," ujar dia.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Kamis, 07 Februari 2019

Harga Emas Berjangka Melemah


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas berjangka melemah untuk sesi keempat berturut-turut pada Rabu waktu setempat. Namun, pasar terus berharap kekhawatiran pertumbuhan ekonomi global dapat menjaga harga emas.

Harga emas untuk pengiriman April di divisi Comex susut USD 4,8 atau 0,4 persen ke posisi USD 1.314,40 per ounce. Sebelumnya harga emas sudah melemah dalam tiga sesi terakhir. Harga tersebut ditetapkan dalam titik terendah pada pekan ini. Sementara itu, harga perak untuk pengiriman Maret susut 13,5 sen atau 0,9 persen ke posisi USD 15.701 per ounce.

"Sementara logam mulia terlihat memperpanjang kerugian dalam waktu dekat. Penguatan harga masih tetap memegang kendali dalam jangka menengah hingga panjang," ujar Analis FXTM, Lukman Otunuga, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Kamis (7/2/2019). Bestprofit

"Selama kekhawatiran pertumbuhan global membebani sentimen pasar dan harapan meningkat atas the Federal Reserves mengambil jeda untuk menaikkan suku bunga pada 2019, emas akan terus bersinar," ia menambahkan.

Otunuga menuturkan, melihat secara teknikal, harga emas berpotensi naik ke posisi USD 1.320, jika posisi USD 1.308 terbukti menjadi level yang dapat diandalkan. "Menerobos di bawah USD 1.308 kemungkinan akan mengundang penurunan kembali ke level psikologis USD 1.300," ujar dia. PT Bestprofit

Pidato kenegaraan Presiden AS Donald Trump gagal menawarkan pembaharuan mengenai perkembangan pembicaraan perdagangan antara AS-China. Perang dagang kadang mendukung pergerakan harga emas.

Analis Kitco, Jim Wyckoff menuturkan, banyak pengamat berpikir  Donald Trump akan menyebutkan secara spesifik tentang kemajuan pembicaraan perdagangan AS-China, tetapi tidak ada. PT Best Profit

"Namun, pembicaraan perdagangan tampaknya membuat kemajuan, menjelang batas waktu awal Maret untuk capai kesepakatan," ujar dia. Adapun harga logam lainnya yaitu platinum melemah USD 6,1 atau 0,7 persen ke posisi USD 813,80 per ounce.

Namun, harga tembaga untuk pengiriman Maret naik dua sen atau 0,7 persen menjadi USD 2.837 per pound. Harga palladium untuk pengiriman Maret bertambah USD 10,40 atau 0,8 persen menjadi USD 1.351,60 per ounce.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Rabu, 06 Februari 2019

Harga Emas Bergerak Sedikit Lebih TInggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas bergerak sedikit lebih tinggi didukung ketidakpastian seputar hubungan perdagangan AS-China menjelang pidato kenegaraan Presiden Donald Trump di depan Kongres. Sementara penguatan Dolar AS dan meningkatnya pasar saham global membatasi kenaikan.

Melansir laman Reuters, Rabu (6/2/2019) harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD 1.314,66 per ons, setelah mencapai titik terlemah sejak 29 Januari pada posisi USD 1.308,20 di sesi sebelumnya. Adapun emas berjangka AS menetap tidak berubah di USD 1.319,20 per ounce.

"Kami memiliki State of the Union dan kami masih menunggu lebih banyak data tentang pembicaraan perdagangan," kata David Meger, Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures. Dia mengatakan, masih ada kekhawatiran politik yang mungkin menambah dukungan untuk emas, bersama dengan kebijakan Federal Reserve AS yang dovish. Best Profit

Harga emas naik ke level tertinggi sejak akhir April di USD 1.326,30 pada pekan lalu. Ini setelah Bank Sentral AS mempertahankan suku bunga stabil dan mengatakan akan bersabar untuk menaikkan suku bunga di tengah prospek ekonomi yang mendung karena kekhawatiran pertumbuhan global dan sengketa perdagangan AS-China.

Data pekerjaan AS yang solid telah menghilangkan kekhawatiran tentang perlambatan langsung dalam ekonomi AS. "Bank sentral mungkin perlu menaikkan suku bunga AS sedikit lebih jauh jika ekonomi berjalan baik," kata Presiden Fed Cleveland Loretta Mester. Namun emas cenderung tidak disukai ketika suku bunga naik. Bestprofit

Pasar saham dunia juga memperpanjang penguatannya pada tahun ini, yang membuat emas menjadi investasi yang kurang menarik. Sementara dolar, yang berada di level tertinggi lebih dari satu minggu, berada di jalur kenaikan sesi keempat berturut-turut.

Investor sedang menunggu Pidato Donald Trump pada Selasa, pukul 9 malam waktu setempat, untuk beberapa kejelasan tentang hubungan perdagangan AS-China. Kemudian kemacetan politik atas pembangunan tembok di sepanjang perbatasan negara itu dengan Meksiko. PT Best Profit

Emas diperkirakan akan diperdagangkan dalam kisaran antara USD 1.225 per ons dan USD 1.450 per oz, dengan prospek kenaikan lebih lanjut, meskipun tidak ada keraguan dengan beberapa pull-back di sepanjang jalan.

Sementara harga logam mulia lainnya, paladium naik sekitar 1 persen menjadi USD 1.378 per ons. Harga perak turun 0,2 persen menjadi USD 15,83 per ons dan platinum turun 0,4 persen menjadi USD 814,50.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 04 Februari 2019

Harga Emas Tergelincir Pada Perdagangan Jum'at


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas tergelincir pada perdagangan hari Jumlat karena terbebani oleh data tenaga kerja AS yang membaik. Tetapi jika dilihat secara mingguan, harga emas masih menunjukkan kenaikan.

Mengutip CNBC, Sabtu (2/2/2019), harga emas di pasar spot merosot 0,23 persen menjadi USD 1.317,56 per ons, setelah mencapai puncak tertinggi dalam sembilan bulan di angka USD 1.326,30 per ons pada Kamis. Sedangkan harga emas berjangka AS turun USD 3,10 menjadi USD 1.322,10 per ons.

"Penurunan harga emas saat ini disebabkan oleh kombinasi sentimen soal laporan penggajian yang sangat kokoh serta data manufaktur AS yang kuat," kata Tai Wong, kepala perdagangan derivatif logam mulia di BMO.

"Emas memiliki kinerja yang baik minggu ini, melonjak di atas USD 1.300, jadi ada juga pengaruh dari aksi ambil untung di sini." tambah dia. Para analis memperkirakan prospek harga emas secara menyeluruh masih akan tetap positif pada tahun ini.

Harga emas telah naik hampir 14 persen setelah menyentuh level terendah dalam satu setengah tahun pada Agustus 2018 lalu. kenaikan harga emas ini di tengah situasi pasar saham yang bergejolak dan harapan akan penghentian siklus kenaikan suku bunga Bank Sentral AS. PT Bestprofit

"Komentar Gubernur The Fed yang menegaskan kembali bahwa tidak akan ada kenaikan suku bunga (segera) akan membuat emas naik," kata Miguel Perez-Santalla, wakil presiden Heraeus Metal Management di New York.

Sebelumnya, Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) mempertahankan suku bunga acuan usai melakukan pertemuan dalam dua. Suku bunga the Fed pun tetap di posisi 2,25-2,5 persen. The Federal Reserve juga akan bersabar untuk menaikkan bunga pinjaman. Akan tetapi, siklus pengetatan yang dimulai pada 2015 mungkin telah berakhir.

Meningkatnya ketidakpastian tentang prospek ekonomi Amerika Serikat (AS), pimpinan the Federal Reserve Jerome Powell menilai, untuk menaikkan suku bunga kemungkinan melemah. Bank sentral AS pun menurunkan ekspektasi sebelumnya untuk pengetatan lebih jauh.

Sikap the Fed juga lebih dovish atau tidak terlalu agresif untuk pelepasan aset. The Fed juga siap menyesuaikan rencananya berdasarkan perkembangan ekonomi dan keuangan. Best Profit

Kepada wartawan, Powell menuturkan, bank sentral mungkin berhenti akan memangkas neraca USD 4,1 triliun lebih cepat. Pihaknya akan tinggalkan lebih banyak aset dari pada yang diperkirakan sebelumnya.

"Situasi sekarang membutuhkan kesabaran (ini prospek kenaikan suku bunga lebih lanjut-red). Saya pikir itu hal yang benar dan saya merasa sangat kuat," ujar dia, seperti dikutip dari laman Aljazeera, Kamis (31/1/2019).

Secara keseluruhan, pengumuman neraca dan penyesuaian suku bunga dimaksudkan untuk menyampaikan fleksibilitas maksimum dari bank sentral yang dihantam dalam beberapa pekan terakhir oleh volatilitas pasar keuangan, tanda-tanda perlambatan ekonomi global dan penutupan sebagian pemerintah AS yang menganggu perekonomian.

"Ini berubah 180 derajat dari apa yang disiarkan oleh the Fed beberapa bulan lalu," ujar Kepala Ekonom Allianz, Mohammed El-Erian.  PT Best Profit

Usai pernyataan the Federal reserve, bursa saham AS menguat dengan indeks saham S&P 500 naik 1,5 persen. Sedangkan dolar AS dan imbal hasil obligasi jangka pendek turun karena investor mengukur kemungkinan kenaikan suku bunga lebih rendah dalam waktu dekat.

Pasar berharap suku bunga akan turun lagi. Kenaikan suku bunga diperkirakan hanya sekali pada 2019 dari perkiraan sebelumnya empat kali. Bank sentral AS juga menyatakan kelanjutan pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan masih kemungkinan yang paling besar untuk mempengaruhi.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 01 Februari 2019

Harga Emas Bergerak Stabil Setelah di Posisi Tertinggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas bergerak stabil setelah sebelumnya mencapai posisi tertinggi dalam sembilan bulan. Ini setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunganya dan mengatakan akan bersabar untuk kenaikan berikutnya. Keputusan The Fed, menjaga emas di jalur kenaikan bulanan keempat berturut-turut.

Melansir laman Reuters, Jumat (1/2/2019), harga emas di pasar spot tidak berubah dari posisi USD 1.320,01 per ounce. Adapun sesi tertinggi perdagangan adalah di USD 1.326,30, sejak 26 April.

Tercatat harga emas di pasar Spot telah naik hampir 3 persen bulan ini. Sementara harga emas berjangka AS menetap 0,7 persen menjadi USD 1,319.70. Bestprofit

“Tren yang sedang berlangsung di pasar logam mulia terus berlanjut. Sikap Fed yang jauh lebih dovish dari perkiraan terus mendukung harga komoditas, melemahkan dolar dan mendukung logam mulia," kata David Meger, Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures.

Dolar juga memperpanjang pelemahannya, setelah data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran naik ke tertinggi 1-1/2 tahun, memicu kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi. PT Bestprofit

Perdagangan emas kali ini dipengaruhi Federal Reserve yang mempertahankan suku bunganya dan mengatakan akan bersabar untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut tahun ini. Ini dipicu meningkatnya ketidakpastian atas prospek ekonomi AS.

Analis mengatakan para pelaku pasar melihat peluang yang jauh lebih kecil dari kenaikan suku bunga. Sementara kurva imbal hasil keuangan AS sekarang menunjukkan kemungkinan penurunan suku bunga Fed di masa depan. PT Best Profit

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang memegang non-yield bullion. "Pasar sekarang melihat tentang peluang dari kenaikan suku bunga Fed di 2019. Sementara kurva menunjuk ke peluang kecil dari pemotongan yang terjadi pada awal 2020," ujar Analis INTL FCStone Edward Meir dalam sebuah catatan.

Sementara harga paladium turun 1,4 persen menjadi USD 1.341,50. Kemudian platinum turun 0,1 persen menjadi USD 814,00. Perak kehilangan 0,4 persen menjadi USD 16, setelah mencapai tertinggi sejak Juli 2018, pada posisi USD 16,19.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Kamis, 31 Januari 2019

Harga Emas Naik ke Level Tertinggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas naik ke level tertinggi dalam beberapa bulan terakhir pada Rabu (Kamis pagi WIB) karena dolar turun usai Bank Sentral AS atau the Fed mempertahankan suku bunga acuan dan mengatakan akan lebih senang dengan kenaikan suku bunga di masa depan.

Dilansir dari Marketwatch, Kamis (31/1/2019), harga emas di pasar spot naik 0,6 persen menjadi USD 1.319,15 per ounce. Harga emas sempat menyentuh USD 1.323,24 per ounce merupakan tertinggi sejak 11 Mei 2018. Harga emas bejangka naik 0,1 persen menjadi USD 1.309,9 per ounce.

The Fed mempertahankan suku bunga AS stabil pada hari Rabu tetapi mengatakan akan bersabar dalam menaikkan suku bunga acuan pada tahun ini karena meningkatnya ketidakpastian tentang pandangan ekonomi.

Dolar AS tumbang setelah The Fed mempertahankan kebijakan suku bunga dan menghantam prospek ekonomi dan kenaikan suku bunga di masa depan. Best Profit

Tahun lalu, dolar menjadi primadona karena investor memilih lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi dan politik global, tetapi analis mengatakan emas kemungkinan akan menjadi safe haven yang disukai tahun ini.

Sentimen risiko secara keseluruhan juga sedang diuji oleh kekhawatiran bahwa pengejaran Washington terhadap kasus pidana terhadap perusahaan China Huawei dan pejabat keuangan utamanya dapat mengganggu pembicaraan perdagangan antara dua ekonomi terbesar di dunia.

AS dan China membuka putaran penting perundingan tingkat tinggi pada hari Rabu yang bertujuan mencari jalan keluar dari perang dagang yang terjadi berbulan-bulan lamanya.  Bestprofit

Menggarisbawahi minat investor pada emas, kepemilikan SPDRGold TrustGLD, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, naik 1 persen menjadi 823,87 ton pada Selasa, tertinggi sejak Juni.

Kepemilikan emas SPDR telah naik 4,6 persen sepanjang Januarii, kenaikan bulanan terbesar sejak September 2017.

Tak hanya harga emas, harga perak juga naik 1,4 persen menjadi USD 16,06 per ounce. Sesi tinggi USD 16,1 adalah yang tertinggi sejak Juli 2018. Begitupula dengan Palladium naik 1 persen menjadi USD 1.359, sedangkan platinum naik 0,6 persen ke level USD 814,5. PT Best Profit

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Rabu, 30 Januari 2019

Harga Emas Melonjak ke Level Tertinggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas melonjak ke level tertinggi dalam delapan bulan pada perdagangan Selasa, di tengah keraguan seputar hubungan perdagangan Amerika Serikat (AS) dengan China dan menjelang pengumuman Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed).

Mengutip CNBC, Rabu (30/1/2019), harga emas di pasar spot naik 0,5 persen menjadi USD 1.310,60 per ounce pada pukul 2.53 siang waktu New York. Pada sesi ini, harga emas sempat mencapai level tertinggi sejak 15 Mei atau selama 8 bulan di USD 1.311,67 per ounce.

Sedangkan untuk harga emas berjangka AS naik USD 5,80 ke level USD 1.308,90 per ounce. "Katalis utama untuk harga emas bergerak naik hari ini adalah kejatuhan dalam perang perdagangan (AS-China)," kata Jeffrey Sica, pendiri Circle Squared Alternative Investments.

"Ada juga pertanyaan mengenai apakah ekonomi melambat melihat banyak indikasi seperti perang perdagangan dengan China" tambah dia. Perang dagang AS dengan China semakin memuncak usai AS mengeluarkan dakwaan pidana kepada perusahaan China Huawei. PT Bestprofit

Kementerian Kehakiman Amerika Serikat mendakwa perusahaan raksasa telekomunikasi China, Huawei dan kepala keuangannya (CFO) Meng Wanzhou. AS mendakwa Huawei dan putri bos perusahaan itu, Meng dengan tuduhan penipuan bank, menghalangi proses hukum, dan pencurian teknologi.

China mengecam Amerika Serikat karena telah mendakwa perusahaan telekomunikasi raksasa Huawei dengan sejumlah gugatan pidana. Merespons langkah AS, Negeri Tirai Bambu menuduh bahwa Amerika berusaha untuk "membunuh" operasi bisnis Huawei yang sejatinya "berjalan legal dan normal".

Investor khawatir tuduhan itu akan mempersulit pembicaraan perdagangan tingkat tinggi AS-China yang akan dimulai pada hari Rabu. Best Profit

Dorongan tambahan untuk kenaikan harga emas datang dari ekspektasi bahwa Fed akan mengakhiri siklus kenaikan suku bunganya. Pembuat kebijakan Fed diharapkan untuk merilis pernyataan kebijakan pada hari Rabu waktu setempat, diikuti oleh konferensi pers dari Ketua Fed Jerome Powell.

Emas cenderung naik karena ekspektasi suku bunga yang lebih rendah. "Ada banyak alasan untuk tetap melihat emas sebagai cara untuk mencari perlindungan mengingat harapan bahwa pasar lain akan terus berjuang, terutama saham," jelas analis Saxo Bank Ole Hansen.

"Momentum emas telah ditetapkan sekarang. Kita hanya perlu mengetahui seberapa kuat momentum telah didukung oleh minat spekulatif." tambah dia. PT Best Profit

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 29 Januari 2019

Harga Emas Menguat Pada Awal Pekan


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas menguat pada awal pekan ini seiring bursa saham Amerika Serikat (AS) yang tertekan. Investor juga khawatir terhadap kondisi geopolitik.

Pelaku pasar juga menanti hasil pertemuan bank sentral AS atau the Federal Reserve dalam dua hari pada pekan ini. Keputusan hasil pertemuan the Fed diumumkan pada Rabu waktu setempat. Harga emas untuk pengiriman Februari menguat USD atau 0,4 persen ke posisi USD 1.303,10 per ounce. Angka itu tertinggi dalam tujuh bulan.

Sementara itu, harga emas untuk pengiriman April bertambah USD 5,1 atau 0,4 persen ke posisi USD 1.309,30. Harga perak menguat 6,6 sen atau 0,4 persen ke posisi USD 15.675 per ounce.

Sebagian penutupan pemerintahan AS atau shutdown sudah berakhir pada pekan lalu, sebagian pelaku pasar sudah mengantisipasi. Namun, presiden AS Donald Trump menilai shutdown itu bukan yang akan terakhir kalinya. Bestprofit

Pada Selasa waktu setempat juga menandai pemungutan suara lain di parlemen Inggris dalam kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa. Versi saat ini yang disajikan oleh Perdana Menteri Inggris Theresa May mirip dengan penawaran sebelumnya, membuat beberapa analis menduga kesepakatan itu akan ditolak lagi.

Faktor-faktor ini dikombinasikan dengan pertemuan the Federal Reserve pada pekan ini memberikan iklim tidak pasti terhadap emas.

"Kami percaya bahwa the Fed AS tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut pada Rabu karena kekhawatiran ekonomi telah meningkat," ujar Analis Commerzbank, Carsten Fritsch, dalam sebuah catatan, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Selasa (29/1/2019). PT Bestprofit

"Meski pun ini memiliki dampak positif pada emas, rilis laporan pasar tenaga kerja yang kuat di AS dapat memiliki efek pada Jumat," seperti ditulis dalam laporan itu. Ekonom yang disurvei oleh Marketwatch memperkirakan, laporan data tenaga kerja menunjukkan 177 ribu pekerjaan bertambah pada Januari usai Desember bertambah 312 ribu.

Sementara itu, dalam laporan analis UBS Global Wealth Management menyebutkan, kalau the Fed melakukan upaya besar dalamn beberapa pekan terakhir untuk menekankan ketergantungan dari fleksibilitas data terkait kenaikan suku bunga lebih lanjut.

"Pasar sekarang menetapkan harga tanpa kenaikan suku bunga tahun ini. Pimpinan the Federal Reserve perlu memperkuat retorika akomodatif pada konferensi pertemuan the Fed pada pekan ini," tulis laporan itu. PT Best Profit

Melihat kondisi itu, indeks dolar AS melemah 0,1 persen terhadap enam mata uang lainnya ke posisi 95,69. Harga logam lainnya yaitu harga palladium turun 2,3 persen menjadi USD 1.289,30 per ounce.  Harga platinum untuk April susut 0,5 persen menjadi USD 814,50 per ounce. Harga tembaga merosot 1,8 persen menjadi USD 2,68 per pound.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 28 Januari 2019

Harga Emas Berada di Atas Level USD 1.300 Per Ounce


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas berada di atas level USD 1.300 per ounce dan sentuh level tertinggi sejak Juni 2018. Penguatan harga emas didorong dolar Amerika Serikat (AS) yang melemah dan investor fokus terhadap ketegangan geopolitik dan kekhawatiran pertumbuhan ekonomi global.

Harga emas menguat merefleksikan ketidakpastian politik di AS, zona Euro, Venezuela dan Amerika Selatan. Ditambah negosiasi perdagangan China-AS. Hal itu seperti disampaikan dalam laporan Direktur Pelaksana RBC Wealth Management, George Gero.

Harga emas untuk pengiriman Februari di Comex naik USD 18,30 atau 1,4 persen ke posisi USD 1.304,20 per ounce. Harga emas sempat ditransaksikan di posisi USD 1.305,80. Harga emas untuk kontrak April masuk ke level tertinggi sejak Juni. 

Pada pekan ini, harga emas selama sepekan mendaki 1,2 persen. Sementara itu, harga perak menguat 2,6 persen ke posisi USD 15.699 per ounce. Harga perak naik dua persen pada pekan ini. Best Profit

"Dolar AS melemah jelang pertemuan FOMC pekan depan. Diharapkan the Federal Reserve akan tunda menaikkan suku bunga melihat harapan pertumbuhan," tutur Fawad Razaqzada, Analis Forex.com seperti dikutip dari laman Marketwatch, Sabtu (26/1/2019).

Indeks dolar AS melemah 0,8 persen terhadap enam mata uang utama lainnya. Selama sepekan, dolar AS sudah susut 0,5 persen. Dolar AS melemah dapat mendukung harga komoditas bagi pelaku pasar yang memegang mata uang lainnya.

"Selain itu, yuan telah meningkat di tengah harapan atas resolusi dalam sengketa perdagangan AS-China. Dengan renminbi yang lebih kuat, konsumen Tiongkok dapat membeli lebih banyak emas dari pada sebelumnya," ujar Razaqzada. Bestprofit

Sementara itu, Dana Moneter Internasional memangkas pertumbuhan global 2019 pada awal pekan ini. Selain itu, Analis FXTM Lukman Otunuga menuturkan, kalau ekonomi China yang melambat juga menopang harga emas lantaran dianggat sebagai safe haven.

Adapun harga logam lainnya yaitu harga palladium naik 3,1 persen menjadi USD 1.319,80 per ounce. Harga platinum menguat 1,7 persen menjadi USD 818,30 per ounce. Harga platinum naik dua persen pada pekan ini. Harga tembaga menanjak 3,2 persen menjadi USD 2.729 per pound. Selama sepekan, harga tembaga sudah naik 0,4 persen.

"Harga logam termasuk tembaga sudah terus turun sehingga memberikan dukungan mendasar untuk peningkatan gambaran teknis. Namun hal yang membuat kami bingung adalah keadaan memburuknya urusan politik dan ekonomi," tutur John Gross, Presiden Perusahaan Konsultan JE Gross and Co. PT Best Profit

Sementara itu, pemerintahan AS telah ditutup selama sekitar satu bulan, menurut Presiden Federal Reserve New York John William dapat membebani pertumbuhan ekonomi AS.

"Di Eropa, situasi Brexit telah pindah ke Twilight Zone dan jam terus berdetak pada hasil yang sangat tidak pasti. Berita dari China menunjuk pelemahan lebih lanjut meski ada rekor USD 83 miliar yang disuntikkan untuk meningkatkan ekonomi mereka dan tidak ada kemajuan berarti yang dibuat pada pembicaraan perdagangan," ujar dia.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...