<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>

Senin, 25 September 2017

Harga Emas Tertekan CUkup Dalam | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas tertekan cukup dalam pada perdagangan Jumat kemarin usai Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) memberikan sinyal untuk menaikkan suku bunga acuan pada Desember nanti.

Mengutip nasdaq, Senin (25/9/2017), secara teknikal dengan penurunan tersebut maka harga emas di pekan ini bisa kembali naik karena tekanan yang dialami pada minggu kemarin cukup dalam.


Pada perdagangan Jumat lalu harga emas turun hampir 1 persen ke posisi terendah dalam empat pekan. Harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun US$ 21,50 per ounce menjadi US$ 1.294,90 per ounce.

Dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan kebijakan dua harinya, the Fed mengindikasikan masih mengharapkan satu hal lagi kenaikan suku bunga pada akhir tahun meskipun baru-baru ini inflasi melunak.

The Fed juga mengatakan berencana untuk memangkas kepemilikan aset sebesar US$ 4,2 triliun yang telah dibangun di bangun sejak krisis di 2008.

Bestprofit

Pada pekan ini, analis FX Empire Christopher Lewis memperkirakan harga emas masih akan berayun di kisaran US$ 1.300 per ounce. "Jika ada momentum yang tepat harga emas bisa mencapai US$ 1.3002 per ounce," jelas dia.

Namun, harga emas juga bisa mengalami tekanan yang dalam jika terdapat sentimen negatif yang cukup besar. Ia mencontohkan jika data-data ekonomi Amerika Serikat (AS) bergerak membaik dan mendorong penguatan dolar AS maka harga emas ekan melemah.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Sabtu, 23 September 2017

Harga Emas PT Antam | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun Rp 5.000 menjadi Rp 604 ribu per gram pada perdagangan Jumat (22/9/2016). Sehari sebelumnya, harga jual Emas Antam di angka Rp 609 ribu per gram.

Sementara untuk harga pembelian kembali atau buyback turun di angka Rp 544 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda akan menjual emas, maka Antam akan membelinya di harga Rp 548 ribu per gram. Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta.


Pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram (kg) akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga buyback hari transaksi.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 08:17 WIB, sebagian besar ukuran emas Antam tak tersedia.

Sementara untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram dipatok Rp 6.150.000 atau Rp 615 ribu per gram. Sedangkan ukuran 20 gram sekitar Rp 11.905.000 atau Rp 595.250 per gram.

Antam juga mengeluarkan emas edisi Idul Fitri. Untuk ukuran 1 gram dijual di harga Rp 679.000. Ukuran 2 gram di jual Rp 1.243.000 dan 5 gram dijual Rp 2.950.000.

PT Bestprofit

Berikut daftar harga emas yang dijual Antam:

* Pecahan 1 gram Rp 604.000
* Pecahan 5 gram Rp 2.750.000
* Pecahan 10 gram Rp 5.700.000
* Pecahan 25 gram Rp 14.175.000
* Pecahan 50 gram Rp 28.300.000
* Pecahan 100 gram Rp 56.550.000
* Pecahan 250 gram Rp 141.250.000
* Pecahan 500 gram Rp 282.300.000.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 22 September 2017

Harga Emas Turun Hampir 1 % | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas turun hampir 1 persen ke posisi terendah dalam empat pekan terimbas melemahnya Dolar Amerika Serikat (AS), usai Federal Reserve
memberi isyarat akan kembali menaikkan suku bunga acuannya pada Desember.

Melansir laman Reuters, harga emas di pasar spot turun 0,7 persen menjadi US$ 1.291,95 per ounce. Harga turun usai sebelumnya menyentuh titik terendah sejak akhir Agustus di level US$ 1.287,61.

Adapun emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun US$ 21,50 per ounce menjadi US$ 1.294,90 per ounce.

Logam mulia memang sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS, yang
meningkatkan biaya pembelian bagi pemegang aset yang tak memberikan imbal hasil.


"Ini harus menjadi saat yang menarik dalam jangka hingga pertengahan Desember. Seperti yang kita lihat, The Fed bersiap untuk menaikkan suku bunga, sementara neraca turun sekaligus negosiasi terkait plafon utang, ditambah rencana pengeluaran fiskal dan pemotongan pajak masih dalam perdebatan di Kongres, " ujar Analis Mitsubishi Jonathan Butler.

Menurut dia, kondisi volatil bisa membantu emas setelah koreksi.

Dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan kebijakan dua harinya, the Fed mengindikasikan masih mengharapkan satu hal lagi kenaikan suku bunga
pada akhir tahun meskipun baru-baru ini inflasi melunak.

The Fed juga mengatakan berencana untuk memangkas kepemilikan aset sebesar US$ 4,2 triliun yang telah dibangun di bangun sejak krisis di 2008.

Harga emas telah susut kembali lebih dari US$ 60 per ounce sejak mencapai posisi tertinggi di lebih dari satu tahun pada awal bulan ini di level US$ 1.357,54.


Dolar mencapai level tertinggi dua bulan terhadap yen setelah keputusan the Fed. Namun kemudian jatuh terhadap euro setelah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan kebijakan moneter bukan instrumen yang tepat untuk mengatasi ketidakseimbangan keuangan pada euro.

Sementara harga perak turun 1,1 persen menjadi US$ 16,94 per ounce, setelah jatuh ke level terendah sejak 25 Agustus di sesi sebelumnya pada posisi US$ 16,89.

Harga Platinum turun 0,5 persen menjadi US$ 936,10 per ounce, setelah menyentuh level terendah delapan minggu mendekati US$ 925 di awal hari.
Sementara paladium naik 0,5 persen menjadi US$ 914,60 per ounce.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG


Rabu, 20 September 2017

Harga Emas Melemah Dipicu Wall Street | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas melemah dipicu bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street yang menguat. Selain itu, pasar menanti hasil pertemuan bank sentral AS atau the Federal Reserve sehingga bayangi harga emas.

Harga emas untuk pengiriman Desember turun 20 sen ke posisi US$ 1.310,60 per ounce. Harga emas itu terendah sejak 25 Agustus. Sedangkan harga perak naik 12,3 sen atau 0,7 persen ke posisi US$ 17.279 per ounce.

Saat ini perhatian pasar ke pertemuan the Federal Reserve (the Fed) yang berlangsung dua hari ini. Hasil pertemuan the Federal Reserve akan diumumkan pada Rabu waktu setempat.


The Federal Reserce diperkirakan tetap mempertahankan suku bunga. Akan tetapi, the Federal Reserve diharapkan mulai mengurangi neraca US$ 4,5 triliun usai akumulasi obligasi yang berakhir pada 2014.

"Sepertinya the Federal Reserve akan pertahankan kebijakan moneternya. Menunggu data ekonomi ke depan yang dibutuhkan untuk menaikkan suku bunga," ujar Chief Executive GraniteShares, Will Rhind seperti dikutip dari laman Marketwatch, Rabu (20/9/2017).

Lebih lanjut ia menuturkan, the Federal Reserve juga tampaknya akan mulai mengurangi neraca keuangan secara bertahap. "Dengan skenario dolar AS melemah dan suku bunga turun ini dapat mendorong harga emas dan komoditas lebih tinggi," tambah dia.


Sementara itu, Chief Market Analyst ThinkMarkets Naeem Aslam menuturkan, the Federal Reserve tampaknya ingin proses berjalan baik sehingga menaikkan suku bunga secara bertahap.

"Kemungkinan suku bunga naik pada Desember mencapai 40 persen tetapi pernyataan pejabat bank sentral AS membuat indeks dolar AS menguat," kata dia.

Indeks dolar AS sementara itu turun 0,3 persen ke posisi 91,82. Adapun kenaikan suku bunga bank sentral AS yang naik dapat mendorong dolar AS.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 19 September 2017

Harga Emas Sentuh Level Terendah | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas turun 1 persen pada perdagangan Senin dan menyentuh level terendah dalam dua pekan karena penguatan dolar Amerika Serikat (AS) dan kenaikan imbal hasil surat utang AS. Penguatan dolar AS dan imbal hasil ini jelang pertemuan Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed).

Selain itu, Wall Street yang mencetak rekor tertinggi dan meredanya ketegangan di Semenanjung Korea juga membuat pelaku pasar melepas aset-aset safe haven yang sebelumnya mereka genggam.

Mengutip Reuters, Selasa (19/9/2017), harga emas di pasar spot turun 1,04 persen ke level US$ 1.305,46 per punce pada pukul 2.05 siang di London. Sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember yang merupakan kontrak paling aktif ditutup turun US$ 14,40 atau 1,09 persen menjadi US$ 1.310,8 per ounce.


Harga perak di pasar spot juga turun 2,63 persen ke US$ 17,117 per ounce. Sementara platinum turun 0,99 persen menjadi US$ 954,5 per ounce dan palladium naik 1,42 persen ke US$ 936,1 per ounce.

Pada 8 September lalu, harga emas sempat menyentuh level tertinggi dalam 13 bulan di level US$ 1.357,54 per ounce. Hal tersebut karena pelaku pasar mengambil posisi aman atau memborong aset-aset safe haven karena adanya ketegangan geopolitik di semenanjung Korea dan adanya hantaman Badai Harvey dan Irma di AS.


"Ada banyak spekulasi di emas pada waktu itu, tapi tampaknya sekarang sudah mulai surut," jelas analis Commerzbank Carsten Fritsch. Saat ini, pelaku pasar sedang menghitung kemungkinan Bank Sentral AS menaikkan suku bunga.

Para pejabat the Fed bertemu pada Selasa dan Rabu waktu setempat. Investor memperkirakan Fed akan mengumumkan rencana pemangkasan neraca keuangan yang seharusnya mendorong penguatan dolar AS dan menekan harga emas.

"Emas tidak lagi mendapat angin saat ini. Logam mulia tersebut kemungkinan akan tertekan," jelas analis INTL FCStone Edward Meir.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 18 September 2017

Harga Emas Berpotensi Konsolidasi | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas berpotensi konsolidasi pada pekan ini seiring logam mulia sebagai aset investasi aman kehilangan daya tarik. Akan tetapi, the Federal Reserve atau bank sentral Amerika Serikat (AS) yang gelar pertemuan pekan ini dapat memberikan kejutan ke harga emas.

Analis juga memperkirakan, harga emas dapat tertekan terutama usai pasar mengabaikan serangan rudal Korea Utara dan serangan teroris di London pada Jumat pekan lalu.


"Saya umumnya percaya diri pada emas, tapi saya merasa sedikit koreksi pekan ini," ujar Jasper Lawler, Kepala Riset London Capital Group, seperti dikutip dari laman Kitco, Senin (18/9/2017).

Lawler menuturkan, status investasi aman untuk emas ditinggalkan sementara. Ia menilai, ketikan harga emas mencapai level US$ 1.350 itu menciptakan kegugupan. "Ada sentimen peluncuran rudal baru dari Korea Utara, namun emas tidak dapat memanfaatkannya, juga safe haven lainnya," kata dia.

Namun, menurut Analis Capital Economics Simona Gambarini, isu geopolitik tidak akan lenyap pada pekan ini.

Best Profit

"Apa yang terjadi di London pada Jumat dan uji coba rudal Korea Utara menjadi risiko gepolitik yang dapat memicu harga emas jika situasi memburuk dan risiko meningkat," ujar Gambarini.

Analis TD Securities Ryan McKay juga menilai, kalau aksi spekulasi dapat membuat harga emas lebih rendah.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG                                                 


Sabtu, 16 September 2017

Harga Emas Terpantau Turun | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas turun setelah pejabat Bank Sentral Eropa (ECB) meminta menskalakan kembali rencana program stimulus bank.

Melansir laman Reuters, Sabtu (16/9/2017), harga emas di pasar Spot turun 0,6 persen menjadi US$ 1.321,88 per ounce. Posisi harga itu turun 1,8 persen secara mingguan, berada di jalur penurunan mingguan terbesar sejak awal Juli.

Sedangkan emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun 0,3 persen menjadi US $ 1.325,20 per ounce.


"Untuk emas ini adalah kabar buruk karena ini terus menjadi tren di pasar terkait normalisasi kebijakan moneter, " kata Jens Pedersen, Analis Senior Danske Bank di Kopenhagen.

Dia mengatakan, sebelumnya sudah banyak berita utama yang mengulas rencana ECB untuk mengurangi pembelian obligasi dan rencana Federal Reserve AS untuk mengurangi neraca keuangan setelah program pelonggaran kuantitatif. Tindakan normalisasi yang dilakukan bank sentral cenderung
menekan emas

Emas sempat menguat seiring berita bahwa penjualan ritel AS yang jatuh pada  Agustus dan output industri turun pertama kali sejak Januari.

Bestprofit

Pasar emas kali ini mengabaikan pernyataan Korea Utara untuk menembakkan rudalnya yang lain di Hokkaido, Jepang. "Pasar lebih memperhatikan data ekonomi global, " kata Rob Haworth, Ahli Strategi Investasi Senior di Bank Wealth Management.

Sementara harga logam mulai lainnya, platina turun menjadi sekitar US$ 360, terendah menurut data Reuters sejak awal 1985. Adapun harga Platinum turun 1 persen menjadi US$ 969 per ounce.

Harga Perak turun 0,8 persen menjadi US$ 17,61 per ounce. Harga Palladium naik 0,2 persen menjadi US$ 924,10 per ounce.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG                                                 


Jumat, 15 September 2017

Harga Emas Dunia Ditutup Naik | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas dunia naik pada penutupan Kamis kemarin, memperbaiki kinerja pada pelemahan pada 3 sesi sebelumnya. Namun, cuplikan dari level inflasi konsumen lebih panas dari yang dibayangkan sehingga membatasi inflasi.

"Setelah serangkaian pembacaan yang lemah, bahkan dengan kenaikan hari ini, inflasi masih jauh di bawah target 2 persen," kata Adrienne Murphy, analis pasar utama di AvaTrade seperti dilansir dari Marketwatch, Jumat (15/9/2017).


"Faktor ekonomi utama ini akan menghambat rencana [A.S. Federal Reserve] menaikkan suku bunga," imbuhnya.

Data pada Kamis menunjukkan indeks harga konsumen naik 0,4 persen pada Agustus yang merupakan kenaikan tertinggi sejak Januari. Kenaikan ini mengakibatkan inflasi juga naik 1,9 persen dari 1,7 persen.


Sementara dolar menurut ICE indeks, melemah sehingga membantu kenaikan dari harga komoditas logam kuning ini. Harga emas untuk kontrak Desember naik US$ 1,3 atau 0,1 persen untuk menetap di level US$ 1.329,3 per ounce.

Pada Rabu, harga ini menetap di level US$ 1.328, level terendah sejak 31 Agustus, menurut data dari FactSet. Sementara saham emas SPDR diperdagangkan naik 0,6 persen

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG                                                 

Kamis, 14 September 2017

Harga Emas Melemah ke Level Terendah | PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas melemah sehingga menyentuh level terendah didorong indeks dolar Amerika Serikat (AS) menguat.

Harga emas untuk pengiriman Desember turun US$ 4,7 atau 0,4 persen menjadi US$ 1.328 per ounce. Harga emas melemah dari level tertinggi secara harian di atas US$ 1.340. Harga emas itu terendah sejak 31 Agustus. Sementara itu, harga perak melemah 2,3 sen atau 0,1 persen menjadi US$ 17.867 per ounce.


Indeks dolar AS yang menguat membuat harga emas tertekan. Indeks dolar AS naik 0,6 persen menjadi 92,45. Sementara itu, bursa saham AS menguat meski indeks saham S&P 500 hanya naik terbatas.

Sebelumnya harga emas sempat menguat selama tiga minggu berturut-turut. Hal itu didorong kekhawatiran terhadap Korea Utara yang melakukan uji coba rudalnya. Selain itu, sanksi baru terhadap Korea Utara yang disepakati oleh Dewan Keamanan PBB tidak semaksimal yang diminta Amerika Serikat (AS).

"Tentu ada banyak risiko geopolitik yang mendasari pasar saat ini. Bahkan jika ada tindakan provokasi dan dalam keadaan tenang," ujar Craig Erlam Analis Senior Oanda.


Adapun pasar sedang kebijakan the Federal Reserve atau bank sentral AS. The Federal Reserve sudah menaikkan suku bunga dua kali pada 2017. Ini sebagai respons terhadap pertumbuhan ekonomi yang stabil dan tingkat pengangguran yang menurun. Akan tetapi data inflasi stagnan sehingga menurunkan harapan pasar soal kenaikan suku bunga. Kebijakan suku bunga the Federal Reserve mempengaruhi harga emas.

Sumber
liputan6.com
                                                                   
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Rabu, 13 September 2017

Mahasiswa Undip Bikin Plastik dari Sukun dan Bonggol Jagung

PT BESTPROFIT FUTURES - TEMPO.CO, Semarang - Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, membuat plastik ramah lingkungan. Bahannya, dari tongkol jagung dikombinasikan sukun, sebagai plastik biodegradable.



"Bahan yang bisa digunakan, kumpulan senyawa pada tanaman seperti pati, selulosa,” kata ketua tim peneliti, Novita Siti Lestari, Senin, 10 Juli 2017. - PT BESTPROFIT
Menurut dia, dalam tongkol jagung dan buah sukun, terdapat molekul karboksimetil selulosa. Sehingga berpotensi dibuat bahan aditif plastik. Meski dia mengakui, kini banyak dikembangkan plastik biodigredable memanfaatkan bahan terbarukan dari kitosan, udang, kepiting, dan pati singkong.

“Kelompok kami sengaja menggunakan pati sukun dan molekul karboksimetil tongkol jagung. Pertimbangannya, mudah mendapatkan bahan,” kata Novita.  - BESTPROFIT

Prosesnya mudah. Dalam penelitiannya, Novita bersama Retno Wulansari, Putri Ade Riswanti, Ridla Setya Nur Armina dan Rio Agung Prabowo, mula-mula membuat tepung sari buah sukun. “Hasil endapan itu, dikeringkan dan diayak, dengan ukuran 100 mesh. Sedangkan sintesis dan isolasi di tongkol jagung sehingga diperoleh senyawa molekul karboksimetil”, katanya.

Dia melanjutkan, sari pati sukun dan molekul karboksimetil dipanaskan, diaduk dengan hot stirrer, agar larutan homogen. Lalu ditambah gliserol. Setelah itu, dioven sehingga diperoleh plastik yang diinginkan.

Meski begitu proses itu masih perlu serangkaian penelitian lanjutan. Hasil plastik yang diproduksi tidak terlalu bersih, karena tidak melalui bleaching pada pati sukun. Novita mengatakan bioplastik pati sukun dan tongkol jagung, sangat kuat dan mudah terdekomposisi, sehingga mudah diurai, dan ramah lingkungan.  - BEST PROFIT
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...