<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>

Rabu, 04 Juli 2018

Harga Emas Naik di Dorong Kekhawatiran Perang Dagang

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas naik pada perdagangan Selasa didorong oleh kekhawatiran perang dagang. Harga emas empat jatuh lebih dari 1 persen sehingga menyentuh level terendah dalam enam bulan karena kenaikan nilai tukar dolar AS.

Mengutip Reuters, Rabu (4/7/2018), harga emas di pasar spot naik 0,1 persen pada ke level USD 1.242,23 per ounce setelah sebelumnya jatuh sekitar 1 persen di level USD 1.239,20 per ounce yang merupakan level terendah sejak 12 Desember.

Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,1 persen ke level USD 1.243,10 per ounce.

Presiden AS Donald Trump memperingatkan Organisasi Perdagangan Dunia atas perselisihan perdagangan global usah lembaga tersebut mengeluarkan laporan bahwa langkah yang dilakukan oleh AS dapat memicu perang dagang. PT Bestprofit

Menurut mereka, mengenaan tarif yang dikeluarkan oleh AS dalam pembalasan yang dilakukan oleh perusahaan mitra akan menjadi bumerang untuk pertumbuhan ekonomi AS.

Sebelumnya, AS mengatakan bahwa bahwa keputusan Kanada untuk memberlakukan tarif senilai USD 12,63 miliar atas barang-barang Amerika sebagai pembalasan untuk tarif AS atas impor baja dan aluminium Kanada tidak akan membantu ekonomi.

Kamar Dagang AS mengkritik kebijakan Presiden Trump atas perselisihan perdagangan global. keluarnya laporan dari organisasi perdagangan dunia mengenai tarif yang dikenakan oleh Washington dan pembalasan oleh perusahaan mitra akan menjadi bumerang buruk pada ekonomi Amerika. Best Profit

Para pelaku pasar pun mulai kembali mengumpulkan emas karena adanya perang dagang yang diperkirakan akan semakin memburuk tersebut.

Kemarin, harga emas tergelincir ke posisi terendah dalam lebih dari enam bulan seiring dengan penguatan dolar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang konsumen utama. Penguatan dolar AS membuat emas menjadi lebih mahal karena logam mulia ini dijual dalam dolar AS.

Kekhawatiran akan perang dagang antara AS dan China telah menekan renminbi China ke posisi terlemahnya dalam tujuh bulan terhadap dolar. PT Best Profit

Rupee India juga mendekati rekor terendah terhadap dolar, yen Jepang berada pada titik terlemahnya sejak pertengahan Mei dan nilai euro terkikis oleh potensi konflik kebijakan migrasi untuk membobol pemerintah Jerman. Faktor lain yang mendongkrak dolar AS adalah membaiknya data manufaktur AS.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 03 Juli 2018

Harga Emas Tergelincir ke Posisi Terendah


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas tergelincir ke posisi terendah dalam lebih dari enam bulan pada hari Senin seiring dengan penguatan dolar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang konsumen utama. Penguatan dolar AS membuat emas menjadi lebih mahal karena logam mulia ini dijual dalam dolar AS.

Dilansir dari Reuters, Selasa (4/7/2018), kekhawatiran akan perang dagang antara AS dan China telah menekan renminbi China ke posisi terlemahnya dalam tujuh bulan terhadap dolar.

Rupee India juga mendekati rekor terendah terhadap dolar, yen Jepang berada pada titik terlemahnya sejak pertengahan Mei dan nilai euro terkikis oleh potensi konflik kebijakan migrasi untuk membobol pemerintah Jerman. Faktor lain yang mendongkrak dolar AS adalah membaiknya data manufaktur AS. Bestprofit

Harga emas di pasar spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.246,89 per ounce pada hari Senin, terlemah sejak awal Desember. Sementara itu harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus turun 0,5 persen menjadi USD 1.248,70 per ounce. PT Bestprofit

"Ini tampaknya menjadi badai emas yang sempurna," kata analis Societe Generale, Robin Bhar.

Investor juga menanti hasil pertemuan Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) Juni yang akan dirilis pada Kamis, 5 Juli mendatang dan data ketenagakerjaan AS pada hari Jumat. Hasil positif dari The Fed atau angka pekerjaan yang kuat kemungkinan akan mendorong kenaikan suku bunga AS. PT Best Profit

Hal itu bisa mendorong harga emas lebih rendah karena tingkat yang lebih tinggi cenderung memperkuat dolar dan juga meningkatkan imbal hasil obligasi, mengurangi daya tarik terhadap emas.

Harga logam mulia lainnya yaitu perak turun 1,2 persen menjadi USD 15,88 per ounce setelah mencapai USD 15,81, terendah dalam enam setengah bulan. Platinum turun 1,9 persen menjadi USD 831,49 per ounce setelah menyentuh terlemah sejak Januari 2016 di USD 828,5 per ounce, sementara Palladium turun 1,4 persen menjadi USD 939,5.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 02 Juli 2018

Harga Emas Mengakhiri Penurunannya


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas mengakhiri penurunan empat hari berturut-turut pada perdagangan Jumat waktu setempat. Akan tetapi, harga emas melemah lebih dari lima persen sepanjang kuartal II 2018.

Penguatan indeks dolar AS berhenti sehingga mengangkat harga emas. Awal perdagangan, harga logam menguat usai data pemerintah AS menunjukkan pengukur inflasi yang lebih disukai di bawah pengawasan the Federal Reserve mencapai target dua persen pada Mei 2018.

Harga emas untuk pengiriman Agustus naik USD 3,5 menjadi USD 1.254,50 per ounce. Pada perdagangan Kamis, harga emas sempat ke level terendah USD 1.252, yang merupakan harga emas kontrak paling aktif sejak 13 Desember.

Secara mingguan, harga emas melemah 1,3 persen. Sepanjang Juni, harga emas turun 3,8 persen. Sedangkan selama kuartal II 2018, harga emas susut 5,5 persen. Best Profit

"Harga emas mungkin akan tetap di bawah tekanan untuk sebagian besar pada kuartal berikutnya,” ujar Rob Haworth, Analis US Wealth Management, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Sabtu (30/6/2018).

Ia menuturkan, the Federal Reserve tetap berada di jalur untuk menaikkan suku bunga acuan sehingga memberikan dukungan untuk dolar AS dan menekan harga emas.

Indeks dolar AS tergelincir 0,8 persen. Namun, selama sepekan indeks dolar AS naik 0,1 persen dan sepanjang Juni mendaki 0,7 persen. Bestprofit

Harga emas merosot didorong berdasarkan sejumlah risiko termasuk saham. Indeks Dow Jones cenderung menguat saat harga emas melemah. Selama Juni, indeks Dow Jones melemah 1,1 persen, indeks saham S&P mendaki 2,3 persen dan indeks saham Nasdaq bertambah 9,3 persen.

Penguatan dolar AS menekan harga emas. Hal itu terjadi di tengah ketidakpastian atas pertumbuhan global dan kecemasan meningkatnya ketegangan perang dagang. Faktor-faktor itu biasanya akan berikan dorongan untuk komoditas termasuk harga emas.

Namun dinamika yang terjadi membuat investor bertanya-tanya apakah emas juga kehilangan keampuhan sebagai aset investasi safe haven. PT Best Profit

"Kami akan menunggu pada pekan depan untuk menentukan apakah dolar AS telah mencatatkan penguatan tertinggi. Harga emas dengan minat yang baik di posisi USD 1.247. Volume perdagangan kemarin disarankan dikunci investor ritel dan masih kejar titik terendah," kata Peter Hug, Direktur Kitco.

Harga logam lainnya antara lain harga perak untuk pengiriman September naik satu persen menjadi USD 16.198 per ounce. Selama sepekan, harga perak turun 1,6 persen dan bulanan hampir 1,8 persen.

Pergerakan harga logam lainnya yaitu harga tembaga susut 0,24 persen ke posisi USD 2.966 per pound. Harga kontrak paling aktif turun 3,1 persen selama sebulan. Harga platinum naik 0,3 persen ke posisi USD 857,70 per ounce. Sedangkan palladium naik hampir 2,2 persen menjadi USD 950,90 per ounce.


Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 29 Juni 2018

Harga Emas Jatuh ke Level Terendahnya

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas jatuh ke level terendahnya selama lebih dari enam bulan pada perdagangan Kamis. Tekanan ini terjadi akibat perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China dan Uni Eropa.

Dikutip dari Reuters, Jumat (29/6/2018), harga emas di pasar spot turun 0,3 persen ke posisi USD 1.248,04 per ounce. Sebelumnya sempat menyentuh USD 1.246,60 per ounce, terendah sejak pertengahan Desember lalu.

Sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus stabil di USD 5,10 atau 0,4 persen menjadi USD 1.251 per ounce. PT Bestprofit

Harga perak di pasar spot juga merosot 0,4 persen menjadi USD 15,98 per ounce. Sebelumnya mencapai terendah sejak pertengahan Desember dengan USD 15,88 per ounce.

Harga paladium tergelincir 1,4 persen menjadi USD 933,97 per ounce dan harga platinum ikut anjlok 0,7 persen ke posisi USD 850,40 per ounce setelah menyentuh harga USD 840,50 atau terendah sejak akhir Januari 2016. Best Profit

Penyebabnya adalah kebijakan-kebijakan perdagangan AS telah merugikan pasar saham dunia. Ketegangan perdagangan telah mengerek dolar AS terhadap beberapa mata uang utama. Kurs dolar AS yang menguat mendorong harga emas lebih mahal.

"Ada permintaan investasi ke instrumen safe haven seperti emas, tapi ada juga yang ke dolar AS atau mata uang yang aman lain," kata Analis Capital Economics Simona Gambarini. PT Best Profit

Sedangkan Presiden Pasar Dunia TIAA Bank Chris Gaffney mengaku banyak faktor yang menekan harga emas. "Terlalu banyak tekanan pada emas dan akan terus melihatnya seperti itu," katanya.

Presiden Federal Reserve Boston Eric Rosengren mengatakan, bank sentral harus terus menaikkan suku bunga acuan secara bertahap untuk mengurangi risiko kesalahan kebijakan utama.

Saat ini, investor tengah fokus pada pertemuan para pemimpin Uni Eropa untuk membahas berbagai masalah, seperti migrasi, Brexit, dan perdagangan.


Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Kamis, 28 Juni 2018

Pengalaman Kerja di PT Bestprofit Futures Bandung


Nah, dalam Job Fair itu saya berjumpa dengan PT BESTPROFIT FUTURES . Kebetulan stand kongsi ini ada di paling pucuk dekat gerbang masuk, oleh karena itu saat saya baru merasuk ruangan langsung disambut mbak-mbak yang memberikan pamflet lowongan di BPF. Di sirkuler itu tertulis beberapa lowongan pekerjaan, tetapi saya merasai tidak terdapat yang setara dengan aku karena paling banyak berhubungan pada keuangan. Dan lalu di poin urutan buncit ada lowongan Management Trainee dan aku tertarik menurut mengetahui. Lalu saya duduk di stand dan disambut hangat. Saya menanyakan kongsi ini bergerak di faktor apa, mbaknya bilang kongsi di bidang keuangan. Dan kemudian saya bilang kalau saya lulusan Desain, bagian apa-apa dong yang cocok & bisa saya lamar. Ketika itu mbaknya merekomendasikan saya untuk langsung mencoba unit Assistant Relationship Manager, pada alasan aku lulusan S1. Tapi aku menurut dianjurkan untuk langsung mendaftar pada bagian itu langsung minat, karena di pamflet lowongan tersebut bagian ARM terbilang lowongan yang kedudukannya memalingkan lumayan. Kemudian aku menunggu ARM itu emang job descnya ngapain kok mbaknya bisa yakin saya cocoknya mencoba bagian itu. Tetapi mbaknya tidak mau memaparkan karena untuk job desc nanti bisa ditanyakan saksama saat interview. Ya tutup aku coba saja merekam & kalau lolos bakal langsung diinfokan sore ini juga, dan besoknya tepat interview.


Sorenya, saya merekam telepon dari BPF jika saya lolos administrasi & diminta datang interview keesokan harinya. Saya yang belum paham BPF ini sedianya perusahaan apa, akhirnya aku googling dan hasil yang tampak sangat mengagetkan. Banyak sekali artikel yang menjurus mengenai penipuan yang dilakukan BPF. Saya buka web BPF dan artikel-artikel lainnya bukan langsung paham, tapi semakin bingung ini sebenarnya perusahaan apa. Aku mengucapkan per kalimat per perintah, tapi saya yakin ini bahasa perekonomian yang saya nggak pernah tau. Tapi saat saya share dengan pacar saya, dia bilang sepertinya ini perusahaan saham. Yasudah saya anggap saja serupa itu, walaupun saya juga bingung kenapa mbak yang di Job Fair cuma bilang perusahaan keuangan, dan kenapa banyak sekali ayat penipuan. Tapi aku tetap mencoba positive thinking serta datang panggilan interview keesokan harinya.

Aku yang sungguh diberi info pasti mandala tes langsung tau yang mana tempatnya karena kantor BPF ini berada di gedung office dan apartment yang berseberangan dengan salah satu mall di pusat Kota Surabaya. Saat saya terserondok dari lift serta memandang penampakan resepsionis kantor BPF… Wow! Kemudian merasuk pada area kantor, menunjukkan kamar peserta… WOW! Aku sasaran kerja di kantor berikut! Super zuper cozy betul nget! Kantornya besar secara banyak ruangan yang besar-besar juga, dan tiap ruangan juga diisi banyak amat karyawan. Pikirannya saya semakin positif dan menganggap itu perusahaan besar yang nggak mungkin melakukan penipuan. Penipuan itu pasti cuma sebab kesalahpahaman. Apalagi ini perusahaan di bidang keuangan, sumbangan dan hal-hal sensitif sebagaimana itu. Begitu pemikiran saya saat itu. Saya merembes ke ruang yang ternyata itu ruang spesial training room, khusus untuk pendaftar kerja dan tes puspa ragam karyawan baru. Ruangannya menyerupai ruang meeting beserta meja kotak dan kursi-kursi mengungkung, serta LCD proyektor yang canggih.

Disitu peserta disuruh duduk serta menunggu dipanggil satu persatu untuk buat ke ruang atasan yang langsung mau menginterview. Herannya saat itu saya lahir tidak terlalu awal namun malah segera dipanggil. Beta langsung dibawa ke satu ruang di dekat resepsionis. Ruangan itu lebih tersembunyi dibanding ruang lainnya soalnya tidak memiliki jendela dan berukuran lebih kecil. Demikian dibukakan pintu, ternyata ruangan itu hanya berisi 1 orang wanita yang kelihatannya sudah memiliki jabatan menjulung di BPF. Yang hamba perhatikan saat itu komputer saku di meja ibu itu menampilkan grafik yang terus bergerak. Walaupun saya tdk mengerti, tapi aku sembuh ini grafik saham hewan semacamnya. Jadi saya makin yakin perusahaan ini kadang bergerak di bidang sumbangan.

Dari awal saya menyerap ruangan tersebut, ibu yang akan menginterview saya itu sangat ramah dan kerap-kerap memuji saya cantik amat, bukan cuma bikin kepedean, tapi ini jadi kredit penambah kepercayaan diri aku, sampai aku bingung kudu layak, mesti, pantas, patut, perlu, wajar, wajib, menyangkal seperti apa pada perempuan tersebut lagi-lagi mengutamakan aku cantik. Beberapa detik sesudah saya duduk yang hadapannya, perempuan tersebut mengatakan berkas lamaran aku hewan menanyakan sedikit tentang saya. Tentang pendidikan, tempat gugur lahir, dan memastikan hamba melamar posisi apa. Ibunya juga menanyakan apa saya sudah biasa tau job desc posisi tersebut, kemudian aku uraikan yang dibilang uni penjaga stand saat Job Fair. Lalu perempuan ityu menerima dan bilang menurut posisi dan job desc setelah akan disesuaikan pada kinerja psikotest. Jadi tarikh itu cukup interview sejenang hanya untuk mencocokan kesahan berkas dengan kehadiran akseptor, lalu saya diberi teknik untuk mengikuti psikotest keesokan harinya. Begitu informasi yang ibu tersebut berikan. Bukan sampai 15 menit saya sudah selesai dan mampu pulang.

Keesokan harinya, saya datang kembali untuk menyidik psikotest. Di kantor yang sama dengan ruang yang berbeda karena psikotest tersebut diikuti seluruh peserta, kurang lebih 50 orang, dan harus duduk layaknya tes. Jadi peserta ditempatkan di ruangan yang sudah di setting dengan kursi tes yang berjejer-jejer, tapi ruangan itu tidak kalah nyamannya beserta ruang sebelumnya. Sambil menunggu tes dimulai, ada mono hal lagi yang aku kagumkan pada kantor BPF. Setiap hari non tertahan terdapat suara musik yang dipasang melalui speaker biro. Setiap pagi musik yang terpasang adalah sholawat serta lagu-lagu islami, kemudian perasan siang dilanjutkan dengan lagu-lagu pop barat terkini. Aku yang seorang muslim serta masih muda merasa menghargai suasana kantor yang serupa itu.

Kemudian psikotest diawali pada dipandu oleh mbak-mbak HRD. Saat tes berlanjur, siap lagi yang aku kagumkan dari ruangan kantor yang ada. Bukan hanya ACnya yang sejuk dan enak, LCD yang digunakan ternyata lancar mulut dengan sistem kediaman LCD yang sangat gede, touchscreen dan menggunakan spidol hewan penghapus khusus yang mengecilkan pemandu dalam menuntun jalannya tes. Mungkin pada kantor-kantor lain sudah penuh yang menggunakan ini ya. Tapi bagi saya yang baru pertama kali tau, ini sangat memukau. Tapi………… ada yang saya sayangkan dan herankan pada psikotest BPF ini. Psikotest seleksi kerja yang menurut saya merupakan tes yang formal dan sakral ternyata tidak seperti yang saya bayangkan. Psikotest ini terdiri dari beberapa bagian tes. Pada bagian tes koran/pauli, mbak-mbak pembimbing tidak cuma memberikan taklimat di depan, tapi seukuran dengan berjalannya tes malah keliling untuk memberi arahan langsung kepada peserta tes yang kurang paham. Dan itu tidak hanya satu-dua peserta yang tidak paham dan dibimbing pengerjaannya, tapi banyak sekali. Sehingga tes ini yang seharusnya ada waktu tertentu untuk memberi pias strip, malah seperti lamaaa amat sebab mbak-mbak pemandunya sibuk menolong banyak kontestan.



Kemudian pada psikotest bagian DISC, yang seperti tes kepribadian ada 4 poin itu, baru kali ini saya melakukan test DISC yang langsung dikoreksi dan dinilai sendiri. Jadi yang biasanya saya hanya mendapatkan 1 lembar kertas pada tes DISC, tapi saat di BPF ini saya mendapatkan 3 lembar kertas tes DISC. Lembar pertama sama seperti tes DISC yang lain yaitu poin-poin yang kudu kita pilih mana yang ‘paling’ dan mana yang ‘kurang’. Lembar kedua mengandung simbol-simbol, dan peserta diminta untuk memindahkan jawaban DISC di halaman pertama di simbol-simbol di halaman ke-2. Lalu lembar ketiga mengandung kolom score penghitungan banyak simbol, yang dibawahnya langsung dibentuk grafik. Walaupun secara umum peserta tidak akan tau maksudnya, tapi dari hasil score dan grafik itu sebenarnya bisa membuat peserta membaca bagaimana strategi mengerjakan DISC.

Harga Emas Diperdagangkan di Posisi Terendah

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas tidak berubah terlalu besar. Akan tetapi, harga emas masih diperdagangkan di posisi terendah dalam enam bulan. Hal itu didorong data perumahan yang menunjukkan lebih sedikit konsumen yang berkomitmen membeli rumah pada Mei. Sentimen itu berdasarkan data National Association of Realtors (NAR).

Penjualan rumah tertunda di Amerika Serikat (AS) turun 0,5 persen pada Mei. Hal ini menandai penurunan lima bulan berturut-turut. Perkiraan konsensus ada kenaikan 1,1 persen. Indeks penjualan rumah tertunda berada di posisi 105,9 pada Mei, angka itu turun dari posisi April di kisaran 106,4.

Harga emas diperdagangkan di posisi terendah usai data ekonomi tersebut dirilis. Harga emas untuk pengiriman Agustus turun 0,29 persen ke posisi USD 1.256,30. Pada awal sesi, harga emas mencapai titik terendah, sebagian besar terseret oleh dolar AS. Ekonom NAR Lawrence Yun menggambarkan musim beli rumah pada musim semi 2018 membuat harapan tidak terpenuhi. Hal itu mengingat aktivitas melambat sehingga pasokan rendah ketimbang kurangnya permintaan. Bestprofit

"Di sebagian besar negara terus menggambarkan pasar mereka sangat kompetitif dan bergerak cepat tetapi tanpa cukup persediaan baru dan yang ada untuk dijual, aktivitas pada dasarnya berhenti," ujar Yun, seperti dikutip dari laman Kitco, Kamis (28/6/2018).

Ia menuturkan, beberapa calon pembeli pada musim semi ini tetap di luar pasar karena keterbatasan pasokan dan keterjangkauan ekonomi yang sehat.

"Harus membuat pelaku pasar untuk mencari aktif terutama dari tenaga kerja atau pegawai yang cari rumah. Setiap kenaikan inventaris pasti akan membantu mereka menemukan rumah,” ujar dia. PT Bestprofit

Para ekonom mengamati angka penjualan rumah karena itu indeks dipandang sebagai barometer ke depan untuk pasar perumahan. Harga minyak melonjak seiring stok minyak mentah Amerika Serikat (AS) merosot. Hal itu menambah kekhawatiran pasokan di pasar.

Apalagi sebelumnya pasokan juga sudah dipengaruhi dari situasi tidak pasti mengenai ekspor Libya, gangguan produksi di Kanada dan tuntutan Washington kalau importer berhenti beli minyak mentah Iran pada November. Kapasitas cadangan yang sedikit, menurut Partner Again Capital Management John Kilduff mengimbangi gangguan produksi lebih lanjut.

Harga minyak mentah berjangka AS pun naik USD 2,23 atau 3,16 persen ke posisi USD 72,76 per barel. Harga minyak tersebut sempat sentuh posisi USD 73,06 per barel yang merupakan level tertinggi sejak 28 November 2014. PT Best Profit

Sementara itu, harga minyak Brent naik USD 1,31 atau 1,7 persen ke posisi USD 77,62 per barel. Kedua harga minyak tersebut pun berkurang kenaikannya usai perdagangan. Harga minyak mentah AS naik USD 1,77 ke posisi USD 72,30 per barel. Sedangkan harga minyak mentah Brent naik 90 sen menjadi USD 77,21 per barel.

Managing Member Tyche Capital, Tariq Zahir menuturkan, harga minyak naik tajam dalam dua sesi berturut-turut membuat pelaku pasar memanfaatkan peluang posisi untuk keluar. Apalagi mendekati akhir kuartal. Berdasarkan data the Energy Information Administration (EIA), stok minyak mentah AS turun hampir 10 juta barel pada pekan lalu. Penurunan itu terbesar sejak September 2016. Sedangkan pasokan bensin dan distilat naik kurang dari yang diharapkan.

Di Cushing, Oklahoma, pusat pengiriman minyak untuk kontrak berjangka, stok minyak mentah turun 2,7 juta barel. Dilaporkan hasil imbang di Cushing mencerminkan satu hari gangguan produksi pada pemasok di Kanada. Fasilitas minyak Syncrude setidaknya hingga Juli offline usai pemadaman listrik pada pekan lalu.

“Cushing adalah bohong besar. Anda akan mendapatkan hasil lebih besar dari minggu ini,” kata Direktur Mizuho, Bob Yawger.

Harga kontrak minyak mentah AS pada bulan depan di kisaran USD 4,67 di atas kontrak enam bulan yang merupakan terbesar sejak Juli 2014. Hal ini mendorong penarikan lebih lanjut dari penyimpanan. Selain itu, penurunan ekspor Kanada membantu menguras pasokan minyak mentah berat di seluruh Amerika Utara. Analis juga khawatir soal risiko gangguan pasokan dari Afrika dan Timur Tengah.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Rabu, 27 Juni 2018

Harga Emas Mengalami Tekanan


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas mengalami tekanan pada perdagangan Selasa. Tekanan terhadap harga emas ini hingga mencapai level terendah dalam enam bulan.

Sentimen utama yang menekan harga emas adalah rencana kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed).

Mengutip Reuters, Rabu (27/6/2018), harga emas di pasar spot turun 0,3 persen ke level USD 1.260,72 per ounce, setelah sebelumnya sempat menyentuh level terlemah sejak 18 Desember 2017 di USD 1.257,74 di awal sesi.

Sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus 0,5 persen lebih rendah ke level USD 1.262,40 per ounce. Best Profit

Analis INTL FCStone Edward Meir menjelaskan saat ini pelaku pasar sedang digelayuti ketakutan akan perang dagang. Hal tersebut seharusnya menjadi pendorong kenaikan harga emas. Namun sayangnya, hal tersebut tak terjadi.

Pelaku pasar justru lebih melihat sentimen rencana kenaikan suku bunga the Fed setelah melihat prospek pertumbuhan ekonomi AS yang cerah. "Sentimen suku bunga terus menggerogoti harga emas," jelas dia.

Gubernur The Fed Jerome Powell pekan lalu mengatakan bahwa bank sentral AS harus melanjutkan secara bertahap laju kenaikan suku bunga di tengah ekonomi yang kuat untuk menyeimbangkan pekerjaan dan sasaran inflasi. Bestprofit

Emas, yang sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS, menjadi terpukul sehingga tertekan ke tingkat yang lebih rendah. Hal tersebut terjadi karena logam mulia harus bersaing dengan surat utang yang memberikan keuntungan kenaikan harga dan bunga.

Pada perdagangan sebelumnya, harga emas turun mendekati posisi terendah dalam enam bulan dipicu investor yang berbondong-bondong ke memilih membeli treasury AS.

Kondisi ini terjadi di tengah kekhawatiran perang perdagangan global meningkat lebih tinggi setelah sebuah laporan mengatakan jika AS berencana melarang perusahaan-perusahaan China untuk berinvestasi di dalam perusahaan teknologinya. PT Best Profit

Departemen Keuangan AS sedang menyusun aturan yang akan memblokir perusahaan yang setidaknya 25 persen kepemilikannya dipunyai China. Emas, yang secara tradisional dipandang sebagai tempat yang aman saat terjadi ketidakpastian geopolitik, telah gagal menguntungkan investor yang kini lenih memilih utang treasury AS.   

"Sekarang, uang terbang menuju masuk ke dalam obligasi," kata Bob Haberkorn, Ahli Strategi Pasar Senior di RJOFutures."Komoditas secara keseluruhan ditarik kembali dengan ancaman tarif," dia menambahkan..

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 26 Juni 2018

Harga Emas Turun Mendekati Posisi Terendah

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas turun mendekati posisi terendah dalam enam bulan dipicu investor yang berbondong-bondong ke memilih membeli treasury Amerika Serikat (AS).

Kondisi ini terjadi di tengah kekhawatiran perang perdagangan global meningkat lebih tinggi setelah sebuah laporan mengatakan jika AS berencana melarang perusahaan-perusahaan China untuk berinvestasi di dalam perusahaan teknologinya.

Melansir laman Reuters, Selasa (26/6/2018), harga emas di pasar Spot turun 0,2 persen menjadi US$ 1.266,29 per ounce. Sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus mulai stabil US$ 1,80, atau 0,1 persen menjadi US$ 1,268.90 per ounce.    PT Bestprofit

Adapun harga Palladium turun 2 persen menjadi US$ 937,70 per ounce. Sebelumnya, logam ini tergelincir ke posisi US$ 936,25 per ons, terendah sejak 10 April.

Departemen Keuangan AS sedang menyusun aturan yang akan memblokir perusahaan yang setidaknya 25 persen kepemilikannya dipunyai China. Best Profit

Emas, yang secara tradisional dipandang sebagai tempat yang aman saat terjadi ketidakpastian geopolitik, telah gagal menguntungkan investor yang kini lenih memilih utang treasury AS.   

"Sekarang, uang terbang menuju masuk ke dalam obligasi," kata Bob Haberkorn, Ahli Strategi Pasar Senior di RJOFutures. PT Best Profit

"Komoditas secara keseluruhan ditarik kembali dengan ancaman tarif," dia menambahkan.

Bila diratakan, kurva imbal hasil Treasury AS mencapai ke tingkat terendah dalam lebih dari 10 tahun, akbat kekhawatiran tentang perang dan perpecahan perdagangan dalam zona euro mendorong permintaan bentuk investasi ini. 

Imbal hasil obligasi AS yang lebih tinggi membuat emas menjadi kurang menarik karena tidak menawarkan bunga.

Akan tetapi, beberapa analis mengatakan kebuntuan antara dua negara dengan perekonomian terbesar, yang mengancam untuk membatasi pertumbuhan ekonomi global, akhirnya bisa menguntungkan emas.   

Analis Danske Bank, Jens Pedersen, menilai ada suasana risk-off di ruang komoditas. "Hari ini secara relatif, emas berkinerja lebih baik daripada komoditas dan ekuitas," kata dia.   

Saham global jatuh karena meningkatnya ketegangan perdagangan dan melemahnya indeks dolar terhadap sekeranjang mata uang lainnya.

"Dinamika fundamental menunjukkan emas akan tetap di bawah tekanan sampai ada pembalikan dalam sentimen, "kata Peter Hug, Direktur Perdagangan Global di KitcoLogam.   

Sementara itu, harga perak turun 0,8 persen ke posisi US$ 16,31 per ons. Platinum kehilangan 0,7 persen menjadi US$ 867,20 per ons. Harga sempat menyentuh US$ 851,74, posisi terlemah sejak Februari 2016, disesi sebelumnya.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 25 Juni 2018

Pergerakan Harga Emas Menanti Sentimen Positif


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Pergerakan harga emas menanti sentimen positif untuk kembali bangkit usai capat level terendah dalam enam bulan pada pekan lalu. Laju dolar Amerika Serikat (AS) dan kekhawatiran perang dagang bayangi harga emas.

Pada pekan lalu, meski ketegangan perang dagang dan ketidakpastian perang dagang meningkat, sebagian besar harga emas terbebani oleh dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Agustus turun dari posisi tertinggi USD 1.313 per ounce pada 14 Juni 2018 ke level terendah USD 1.262,40 per ounce pada 21 Juni.

Analis menilai, sejumlah alasan mengapa emas tidak seperti aset investasi aman saat ini. Analis Kitco.com,Jim Wyckoff menuturkan, emas seperti komoditas mentah bukan safe haven pada pekan lalu. Ia juga mengaitkan sedikit pergerakan harga emas dengan kenaikan harga minyak.

"Emas didukung kenaikan harga minyak mentah dengan Nymex naik sekitar USD 2 per barel usai OPEC sepakat untuk menaikkan produksi minyak hanya 1 juta barel per hari. Indeks dolar AS pun diperdagangkan lebih rendah," ujar dia. Bestprofit

Sedangkan Capital Economics tak setuju terhadap pandangan tersebut. Harga minyak lebih tinggi dari pada tahun lalu dinilai seharusnya tidak membuat pandangan tekanan inflasi mereda.

Secara teori, harga emas melemah didorong dolar AS menguat, pernyataan pejabat bank sentral Amerika Serikat (AS) yang agresif, dan lainnya. Ekonom Capital Economics Simona Gambarini menuturkan, pergerakan harga emas ke depan akan bergantung pada dolar AS.

"Harga emas positif dapat diredam karena efek akhir tergantung pada dolar AS. Harga emas tidak naik banyak meski ada ketidakpastian dan risiko geopolitik,” ujar Simona, seperti dikutip dari laman Kitco, Senin (25/6/2018). PT Bestprofit

Akan tetapi, ia menambahkan, jika ada perkembangan lebih lanjut terkait retorika perang dagang dapat membebani dolar AS. Harga emas akan naik melewati USD 1.300 per ounce.

"Ketegangan perang dagang, secara umum berdampak pada dolar AS, permintaan safe haven dan permintaan untuk lindungi nilai inflasi. Eskalasi mungkin bisa positif untuk emas karena ketidakpastian. Pada saat yang sama, ketegangan perdagangan yang melibatkan AS itu juga harus positif untuk harga emas,” ujar dia.

Selain itu, bank sentral AS atau pejabat the Federal Reserve juga memainkan peran besar untuk emas yang dapat menekan harga emas. Analis melihat the Federal Reserve lebih agresif sekarang karena menaikkan suku bunga sebanyak dua kali lagi pada 2018. PT Best Profit

"Pandangan hawkish adalah membatasi reli harga emas karena bersaing dengan tingkat bunga lebih tinggi," ujar George Gero, Direktur RBC Wealth Management.

Reli dolar AS diperkirakan melemah dan ketegangan perdagangan meningkat. Sentimen itu diharapkan dapat mendukung harga emas. Ekonom Capital Economic juga prediksi permintaan emas dalam jangka pendek juga dapat dongkrak harga emas.

"Investor mungkin akan keluar dari aset berisiko dan masuk ke safe haven jika ketegangan meningkat. Perang dagang mungkin akan jadi inflasi bagi AS," tulis Ekonom Capital Economics.

Chief Market Strategis SIA Wealth Management, Cloin Cieszynski memprediksi, harga emas dapat menguat pada pekan ini. "Secara teknikal, harga emas siap untuk menguat, dengan berita bank sentral keluar dan risiko perang dagang meningkat, saya pikir emas dan dolar AS akan koreksi,” ujar dia.

Berdasarkan survei mingguan Kitco, analis wall street prediksi emas tetap menguat. Sedangkan analis main stree menilai harga emas akan bervariasi.Pada pekan ini, sejumlah data makro ekonomi akan rilis antara lain pesanan barang tahan lama dan penjualan rumah. Selain itu, produk domestik bruto (PDB) pada kuartal II.

"Jika emas tetap di sekitar USD 1.270 itu akan mengecewakan pelaku pasar. Akan tetapi, harga emas dapat reli jika tetap di atas USD 1.270. Ini bisa menarik dan ada volatilitas," ujar Gero.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 22 Juni 2018

Harga Emas Sedikit Menguat Pada Perdagangan Kamis


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas sedikit menguat pada perdagangan Kamis setelah mengalami penurunan selama enam bulan akibat apresiasi dolar Amerika Serikat (AS). Namun dolar AS mulai melemah dari posisi tertinggi 11 bulan.

Dikutip dari Reuters, Jumat (22/6/2018), harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD 1.265,4 per ounce. Sementara posisi terendahnya USD 1.260,84 per ounce sejak 19 Desember 2017.

Harga perak terkeren naik 0,4 persen ke posisi USD 16,33 per ounce dari sebelumnya USD 16,16 per ounce atau terendah sejak 2 Mei ini. Sedangkan harga platinum susut 0,1 persen menjadi USD 866,10 per ounce. Best Profit

"Harga emas mulai meningkat karena pelemahan dolar AS," kata RJO Futures Dan Pavilonis.

Dolar AS jatuh dari level tertingginya 11 bulan terhadap beberapa mata uang utama memicu aksi ambil untung. Suku bunga AS yang lebih tinggi dan prospek kenaikan lanjutan dari The Fed telah mengangkat dolar AS ke level tertinggi sejak Juli 2017.

Suku bunga yang lebih tinggi akan mendorong investor untuk menjual emas. Namun demikian, para pedagang yakin akan ada permintaan emas dari Rusia. Bestprofit

"Kami telah mendengar berita selama beberapa minggu terakhir bahwa Rusia telah membeli lebih banyak emas dan menjual obligasi AS," Pavilonis menambahkan.

Wakil Presiden PT RBC Capital Markets George Gero mengatakan, Rusia bisa saja menaikkan mata uangnya karena penurunan harga minyak mentah. PT Best Profit

"Mereka (Rusia) adalah produsen emas besar, mungkin mereka mencoba menstabilkan pasar," ujarnya.

Sementara itu, kepemilikan emas di bursa telah jatuh sejak April. "Ketidakpastian biasanya akan memicu permintaan emas sebagai instrumen safe haven," ucap Analis Julius Baer Carsten Menke.

Menurutnya, investor AS tengah fokus pada pasar domestik maupun perkembangan ekonominya. Termasuk ancaman dari perang dagang.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...