<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>

Kamis, 11 April 2019

Harga Emas Menguat Didorong Kekhawatiran Ekonomi GLobal


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas menguat didorong kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global. Sentimen itu mendukung harga emas.

"Dengan keseluruhan risiko ekonomi, prospek suram telah memicu respons langsung ke aset safe haven, dengan emas nyaman berada di atas angka USD 1.300," tulis Analis FXTM, Lukman Otunuga, dalam catatannya seperti dikutip dari laman Marketwatch, Kamis (11/4/2019).

Sejumlah sentimen pengaruhi harga emas terutama kekhawatiran ekonomi global. Bank sentral Eropa melihat prospek ekonomi masih belum baik untuk zona euro. Bank sentral Eropa juga tidak membuat perubahan pada kebijakan moneter, dan mengulangi rencana untuk mempertahankan suku bunga setidaknya hingga akhir tahun.

Selain itu, Dana Moneter Internasional atau the International Monetary Fund juga memangkas pertumbuhan ekonomi global dan ini penurunan prospek ketiga kalinya dalam enam bulan. Harga emas di divisi Comex pun naik USD 5,6 atau 0,4 persen menjadi USD 1.313,90 per ounce. Best Profit

Harga emas ini tertinggi untuk kontrak paling aktif sejak 26 Maret. Harga logam mulia mencetak kenaikan dalam empat sesi berturut-turut dan menandai kenaikan terpanjang sejak 31 Januari. Pada perdagangan elektronik, harga emas bergerak lebih rendah usai rilis risalah pertemuan kebijakan moneter the Federal Open Market Committee (FOMC) pada Maret.

"Risalah FOMC hanya mengkonfirmasi pemahaman pasar tentang sikap the Federal Reserve saat ini tentang kenaikan suku bunga di masa depan atau tidak adanya hal tersebut,” ujar Brien Lundin, Editor Gold Newsletter.

Risalah menunjukkan keputusan the Federal Reserve pada Maret untuk berhenti menaikkan suku bunga pada Maret didorong oleh kegelisahan AS terhadap ekonomi global dan inflasi tertahan. Pada perdagangan elektronik, harga emas berada di posisi USD 1.311,90 per ounce. Bestprofit

Presiden Bank sentral Eropa, Mario Draghi juga mengakui perlambatan ekonomi berlanjut pada 2019. Ini sebagian karena ketidakpastian yang dihadapi pebisnis akibat dari ancaman AS untuk menaikkan tarif mobil dan impor lainnya dari Eropa. Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Theresa May bertemu pejabat Eropa dalam upaya untuk mendorong tenggat waktu Brexit hingga 30 Juni.

Adapun rilis data ekonomi AS yang keluar antara lain indeks harga konsumen AS melonjak 0,4 persen pada Maret. Ini menandai kenaikan terbesar dalam 14 bulan. Sepanjang tahun lalu, biaya hidup telah meningkat 1,9 persen, naik dari 1,5 persen pada Februari. Adapun emas kadang dipandang sebagai lindung nilai terhadap kenaikan inflasi, tapi ukuran ekonomi melambat di dalam dan luar AS.

"Meski inflasi bulan naik, tapi posisinya year on year tetap sederhana. Total inflasi msaih di bawah dua persen. The Fed menargetkan inflasi inti berada dua persen. Laporan inflasi ini mendukung pandangan kami the Fed tidak mungkin menaikkan suku bunga pada tahun ini. Logam mulia cenderung menarik saat suku bunga bunga rendah," kata Presiden Prestige Economics, Jason Schenker. PT Best Profit

Harga logam lainnya antara lain harga perak naik 0,2 persen menjadi USD 15.244 per ounce. Harga tembaga pada Mei merosot 0,3 persen menjadi USD 2,926 per pound. Harga platinum untuk pengiriman Juli menguat 1,1 persen ke posisi USD 908,90 per ounce. Sedangkan harga palladium turun menjadi USD 1.363,20 per ounce.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Rabu, 10 April 2019

Harga Emas Naik ke Level Tertinggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas naik ke level tertinggi dalam lebih dari satu pekan pada perdagangan Selasa karena dolar AS dan pasar saham melemah. Pelemahan ini terjadi usai IMF memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi global untuk tahun ini.

Selain itu, langkah bank sentral meningkatkan pembelian emas juga menjadi pendorong keknaikan harga emas pada perdagangan Selasa. Mengutip CNBC, Rabu (10/4/2019), harga emas di pasar spot naik 0,5 persen menjadi USD 1.303,98 per ounce, setelah mencapai level tertinggi sejak 28 Maret di USD 1.306,09 per ounce.

Sedangkan untuk harga emas berjangka AS diselesaikan naik USD 6,40 ke level USD USD 1.308,30 per ounce. Analis senior RJO Futures Bob Haberkorn menjelaskan, alasan utama kenaikan harga emas adalah fakta bahwa IMF menurunkan pertumbuhan ekonomi global dari 3,5 persen nmenjadi 3,3 persen.

"Ditambah dengan berita selama akhir pekan bahwa China meningkatkan cadangan emas mereka memiliki sehingga mendorong perdagangan emas yang lebih tinggi saat ini, ”kata dia. PT Bestprofit

"Ramalan IMF membuat kegelisahan di pasar, beberapa investor memindahkan dananya ke pembelian aman," lanjut Bob.

"Kami akan melihat pergerakan harga emas akan kembali ke USD 1.325 selama sekitar dua minggu ke depan," ia memprediksi.

IMF memangkas perkiraan pertumbuhan global untuk 2019 dan memperingatkan pertumbuhan bisa melambat lebih lanjut jika ketegangan perdagangan tetap ada. Cina, konsumen emas terbesar di dunia, meningkatkan cadangan emasnya selama empat bulan berturut-turut pada bulan Maret. Selain itu Turki juga meningkatkan kepemilikan akan emas. Best Profit

Indeks dolar jatuh ke level terendah dalam lebih dari seminggu, sementara indeks utama Wall Street turun.

Data AS yang lemah mendorong permintaan untuk emas. Lowongan pekerjaan jatuh pada bulan Februari dan ada penurunan pesanan baru untuk barang-barang buatan A.S. Data payroll non-pertanian minggu lalu menandakan perlambatan pertumbuhan upah.

Pada perdagangan sehari sebelumnya, harga emas naik 1 persen dan menembus level USD 1.300 per ounce. Harga emas terus berada di level tertinggi selama satu pekan karena dolar AS tergelincir dan berhentinya reli di pasar saham. PT Best Profit

Pada perdagangan Senin, harga emas di pasar spot naik 0,5 persen ke level USD 1.297,22 per ounce pada penutupan perdagangan Senin. Namun sebelumnya harga emas sempat naik 1 persen dan tembus level USD 1.303,61 per ounce. Angka tersebut merupakan level tertinggi sejak 28 Maret.

Sedangkan harga emas berjangka AS diselesaikan USD 6,30 lebih tinggi ke level USD 1.301,90 per ounce.

"Ada sedikit pelonggaran selera risiko, dolar AS lemah dan kami juga melihat akuisisi emas Bank sentral China. Kombinasi semua faktor ini telah memindahkan emas ke USD 1.300-an," kata Bart Melek, analis komoditas di TD Securities, Toronto AS.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 09 April 2019

Harga Emas Naik 1 Persen


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas naik 1 persen dan menembus level USD 1.300 per ounce para perdagangan Senin. Harga emas terus berada di level tertinggi selama satu pekan karena dolar AS tergelincir dan berhentinya reli di pasar saham.

Mengutip CNBC, Selasa (9/4/2019), harga emas di pasar spot naik 0,5 persen ke level USD 1.297,22 per ounce pada penutupan perdagangan Senin. Namun sebelumnya harga emas sempat naik 1 persen dan tembus level USD 1.303,61 per ounce. Angka tersebut merupakan level tertinggi sejak 28 Maret.

Sedangkan harga emas berjangka AS diselesaikan USD 6,30 lebih tinggi ke level USD 1.301,90 per ounce.

"Ada sedikit pelonggaran selera risiko, dolar AS lemah dan kami juga melihat akuisisi emas Bank sentral China. Kombinasi semua faktor ini telah memindahkan emas ke USD 1.300-an," kata Bart Melek, analis komoditas di TD Securities, Toronto AS. Bestprofit

Pelaku pasar saat ini tengah menunggu risalah dari pertemuan kebijakan Maret Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), dijadwalkan pada hari Rabu besok risalah tersebut akan diluncurkan. Investor menunggu risalah hasil pertemuan dari Bank sSentral AS tersebut untuk melihat isyarat yang diberikan dan juga sikap kebijakan moneter Bank Sentral AS di masa depan.

"Jika Federal Reserve AS membahas tentang penurunan suku bunga (pada bulan Maret), itu akan melemahkan dolar AS sedikit dan membantu kenaikan harga emas," tambah Melek. Sementara itu, data Bank Sentral China menunjukkan bahwa negara tersebut telah meningkatkan cadangan emasnya sebesar 0,6 persen menjadi 60,62 juta ons pada akhir Maret.

Pada perdagangan sebelumnya atau Jumat pekan lalu, harga emas melemah karena bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street menguat terdorong rebound data tenaga kerja. Namun penurunan harga emas ini tertahan oleh perlambatan pertumbuhan upah. PT Bestprofit

Mengutip CNBC, Sabtu (6/4/2019), harga emas di pasar spot tergelincir 0,2 persen menjadi USD 1.289,61 per ounce, setelah sempat menyentuh level terendah sejak 25 Januari di USD 1.280,59 per ounce pada perdagangan Kamis.

Harga logam mulia ini turun sekitar 0,1 persen sepanjang pekan ini. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1,3 persen ke level USD 1,295,60 per ounce.

Pertumbuhan lapangan kerja AS yang meningkat dari level terendah selama 17 bulan pada Maret mendorong mendorong aktivitas di sektor konstruksi. Hal ini menghilangkan kekhawatiran bahwa terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi di kuartal pertama. PT Best Profit

Optimisme ini membuat Wall Street menghijau sehingga menekan harga emas karena para investor memilih memindahkan portofolio investasi ke saham dari emas.

""Ini angka yang cukup baik dan pada dasarnya berarti ekonomi AS berjalan cukup baik dan pertumbuhan akan meningkat setelah perlambatan pada kuartal pertama," kata analis SP Angel Sergey Raevskiy.

"Ini semua baik untuk ekonomi dan ekuitas, tetapi tidak untuk harga emas." lanjut dia.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 08 April 2019

Harga Emas Melemah Pada Jum'at Kemarin


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas melemah pada perdagangan Jumat karena bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street menguat terdorong rebound data tenaga kerja. Namun penurunan harga emas ini tertahan oleh perlambatan pertumbuhan upah.

Mengutip CNBC, Sabtu (6/4/2019), harga emas di pasar spot tergelincir 0,2 persen menjadi USD 1.289,61 per ounce, setelah sempat menyentuh level terendah sejak 25 Januari di USD 1.280,59 per ounce pada perdagangan Kamis. Harga logam mulia ini turun sekitar 0,1 persen sepanjang pekan ini. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1,3 persen ke level USD 1,295,60 per ounce.

Pertumbuhan lapangan kerja aS yang meningkat dari level terendah selama 17 bulan pada Maret mendorong mendorong aktivitas di sektor konstruksi. Hal ini menghilangkan kekhawatiran bahwa terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi di kuartal pertama.

Optimisme ini membuat Wall Street menghijau sehingga menekan harga emas karena para investor memilih memindahkan portofolio investasi ke saham dari emas. Best Profit

""Ini angka yang cukup baik dan pada dasarnya berarti ekonomi AS berjalan cukup baik dan pertumbuhan akan meningkat setelah perlambatan pada kuartal pertama," kata analis SP Angel Sergey Raevskiy.

"Ini semua baik untuk ekonomi dan ekuitas, tetapi tidak untuk harga emas." lanjut dia. Namun, tekanan terhadap emas tidak terlalu besar karena investor masih menyisakan stok mereka. Hal ini karena investor melihat bahwa kenaikan upah lebih lambat pada bulan Maret dan memburuknya kekurangan pekerja.

Pada perdagangan sehari sebelumnya, harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD 1.292,72 per ounce. Harga emas berjangka AS cenderung stagnan di kisaran USD 1.294,3. Logam mulia sebelumnya menyentuh level terendah sejak 25 Januari di level USD 1.280,59 terbebani oleh dolar yang lebih kuat. Bestprofit

Dolar naik 0,2 persen terhadap sekeranjang mata uang karena klaim pengangguran AS mencapai level terendah 49 tahun pekan lalu, menunjukkan kekuatan pasar tenaga kerja yang berkelanjutan meskipun pertumbuhan ekonomi melambat.

Namun, data beragam sepanjang minggu dari seluruh dunia tidak meyakinkan pasar bahwa semuanya baik-baik saja. Analis sekarang menunggu data payroll non-pertanian AS yang diawasi ketat pada hari Jumat untuk petunjuk lebih lanjut tentang kekuatan ekonomi AS.

Investor juga mengamati perkembangan dalam konflik perdagangan AS-China, dengan Presiden AS Donald Trump diperkirakan akan mengumumkan tanggal untuk pertemuan puncak dengan Presiden China Xi Jinping. PT Best Profit

Kepemilikan di dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust, jatuh untuk sesi ketiga berturut-turut pada hari Rabu. Holdings berada di level terendah sejak 17 Desember di 24,57 juta ounce.

Di antara logam mulia lainnya, harga platinum di pasar spot naik 2,6 persen menjadi USD 897,25, setelah sebelumnya mencapai tertinggi sejak pertengahan Juni di USD 901,49.

Platinum melonjak 3,4 persen di sesi sebelumnya, terbesar dalam lebih dari dua tahun. Palladium turun 2,8 persen menjadi USD 1.365,01 dan perak sedikit berubah pada USD 15,13 per ounce.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 05 April 2019

Harga Emas Menguat Pada Hari Kamis


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas menguat pada hari Kamis (Jumat pagi WIB), setelah menyentuh level terendah hampir 10 minggu di awal sesi karena dolar Amerika Serikat (AS) menguat ditopang data pekerjaan AS, sementara investor menunggu kejelasan tentang pembicaraan perdagangan AS-China.

Dilansir dari Reuters, Jumat (5/4/2019), harga emas di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD 1.292,72 per ounce. Harga emas berjangka AS cenderung stagnan di kisaran USD 1.294,3. Logam mulia sebelumnya menyentuh level terendah sejak 25 Januari di level USD 1.280,59 terbebani oleh dolar yang lebih kuat.

Dolar naik 0,2 persen terhadap sekeranjang mata uang karena klaim pengangguran AS mencapai level terendah 49 tahun pekan lalu, menunjukkan kekuatan pasar tenaga kerja yang berkelanjutan meskipun pertumbuhan ekonomi melambat. PT Bestprofit

Namun, data beragam sepanjang minggu dari seluruh dunia tidak meyakinkan pasar bahwa semuanya baik-baik saja. Analis sekarang menunggu data payroll non-pertanian AS yang diawasi ketat pada hari Jumat untuk petunjuk lebih lanjut tentang kekuatan ekonomi AS.

Investor juga mengamati perkembangan dalam konflik perdagangan AS-China, dengan Presiden AS Donald Trump diperkirakan akan mengumumkan tanggal untuk pertemuan puncak dengan Presiden China Xi Jinping. Best Profit

Kepemilikan di dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust, jatuh untuk sesi ketiga berturut-turut pada hari Rabu. Holdings berada di level terendah sejak 17 Desember di 24,57 juta ounce.

Di antara logam mulia lainnya, harga platinum di pasar spot naik 2,6 persen menjadi USD 897,25, setelah sebelumnya mencapai tertinggi sejak pertengahan Juni di USD 901,49.  PT Best Profit

Platinum melonjak 3,4 persen di sesi sebelumnya, terbesar dalam lebih dari dua tahun. Palladium turun 2,8 persen menjadi USD 1.365,01 dan perak sedikit berubah pada USD 15,13 per ounce.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Kamis, 04 April 2019

Harga Emas Berjangka Cenderung Stabil


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas berjangka cenderung stabil atau tidak berubah seiring laporan ada kemajuan negosiasi perdagangan Amerika Serikat (AS) dan China. Hal itu mendukung saham dan pelaku pasar jauhi logam mulia, sementara pergerakan indeks dolar AS melemah.

Pada perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), harga emas kurang 0,1 persen lebih rendah ke posisi USD 1.295,30 per ounce. Sementara itu, harga perak naik 4,1 sen atau 0,3 persen ke posisi USD 15.102 per ounce.

Data laporan tenaga kerja yang menunjukkan gaji sektor swasta naik 129 ribu pada Maret, di bawah perkiraan rata-rata analis sekitar 165 ribu pekerjaan. Angka tersebut juga di bawah rilis Februari sebesar 197 ribu. Rilis data ekonom itu membayangi pergerakan harga emas. Bestprofit

Meski demikian, investor menanti data tenaga kerja pada Jumat yang dampaknya bebani dolar AS. Indeks dolar AS turun 0,3 persen. Mata uang AS lebih lemah dapat memberikan peningkatan pada komoditas yang dihargai dalam mata uang dengan membuatnya lebih murah bagi pengguna mata uang lainnya.

Sementara itu, imbal hasil obligasi global kembali naik pada pekan ini. Penurunan imbal hasil obligasi pada 2019 ini karena bank sentral global menjadi lebih dovish sehingga membantu memberikan landasan untuk logam mulia. PT Bestprofit

"Saya terus berpikir downside bisa terbatas untuk emas terutama karena jatuhnya imbal hasil obligasi global baru-baru ini dan fakta the Federal Reserve menurunkan bias hawkishnya. Meski pun pulih, imbal hasil tetap di posisi terendah baru-baru ini dan menghalangi pemulihan yang tajam. Ini akan membantu untuk meningkatkan daya tarik logam mulia yang tidak menarik,” ujar Analis Forex.com, Fawad Razaqzada, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Kamis (4/4/2019).

Ia menambahkan, kesempatan untuk memegang emas relatif turun pada beberapa bulan lalu. Aksi jual yang terjadi pada pekan lalu datang di belakang reli besar yang dimulai pada Agustus. "Koreksi selalu diperlukan untuk mendorong perburuan murah dalam emas," tutur dia. PT Best Profit

Adapun perdagangan logam lainnya antara lain, harga palladium untuk Juni turun USD 22,20 atau 1,4 persen ke posisi USD 1.378,10 per ounce. Harga platinum naik 2,5 persen ke posisi USD 874,20 per ounce. Harga tembaga menguat 4,3 sen atau 1,5 persen menjadi USD 2.9485 per pound.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Selasa, 02 April 2019

Harga Emas Beringsut Turun


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas beringsut turun dipicu data manufaktur AS yang menguat dari perkiraan, mengimbangi lesunya angka penjualan ritel. Dengan harga paladium melonjak 3 persen.

Melansir laman Reuters, Selasa (2/4/2019), harga emas di pasar spot merosot 0,2 persen menjadi USD 1.289,20 per ons. Sementara harga emas berjangka AS lebih rendah 0,3 persen menjadi USD 1.294,20 per ounce.

"Penjualan ritel yang buruk jelas memberi emas penarik jangka pendek, terutama pada tingkat di mana tidak terlalu banyak pihak yang ingin menjual secara agresif," kata Tai Wong, Kepala Perdagangan Derivatif Logam Mulia di BMO. Best Profit

Penjualan ritel AS secara tak terduga turun pada bulan Februari, memperkuat pandangan pertumbuhan ekonomi AS yang lesu pada kuartal pertama. Ini menekan dolar, memperkuat daya tarik emas di antara pembeli yang memegang mata uang lainnya. Namun, emas batangan menyerah setelah data menunjukkan terjadi rebound dalam aktivitas manufaktur AS pada bulan Maret.

Data mengikuti angka pengeluaran konsumen yang lebih lemah dari perkiraan pada Januari dan pertumbuhan pendapatan sederhana di Amerika Serikat, mengipasi kekhawatiran bahwa pertumbuhan global yang melambat menyebar ke ekonomi terbesar di dunia. Bestprofit

Zona euro dan inflasi inti menunjukkan pelambatan pada Maret, mendukung keputusan Bank Sentral Eropa untuk menunda rencana pengetatan kebijakan moneter. "Kami masih berpikir ekonomi global melambat dalam horizon 12 hingga 18 bulan, terutama di AS, yang seharusnya membantu emas dalam jangka panjang," kata analis Julius Baer, ​​Carsten Menke.

Ekspektasi Federal Reserve AS akan menahan diri dari rencana kenaikan suku bunga dan ketidakpastian di sekitar pertumbuhan ekonomi kemungkinan akan membantu laju emas, kata para analis.  Sementara untuk logam mulia lainnya, harga paladium melonjak 3 persen menjadi USD 1.426,25 per ons setelah menurun lebih dari 11 persen minggu lalu. PT Best Profit

"Ada lebih banyak sisi positifnya daripada sisi negatifnya, terutama jika ekonomi Tiongkok membaik", kata Wong. Harga perak naik 0,1 persen lebih rendah menjadi USD 15,11 per ounce, sementara platinum turun 0,1 persen menjadi USD 844,50.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Senin, 01 April 2019

Harga Emas Menyatakan Kenaikan Tertinggi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit - Harga emas mencatatkan kenaikan tertinggi usai alami penurunan terbesar dalam satu sesi sejak 13 Agustus. Harga emas untuk pengiriman Juni naik USD 3,2 atau 0,2 persen ke posisi USD 1.298,50 per ounce. Harga emas sentuh level tertinggi USD 1.304,60 per ounce.

Pada kuartal I 2019, harga emas naik 1,2 persen. Akan tetapi, secara mingguan, harga emas merosot lebih dari persen. Sejumlah ahli mengatakan, harga emas berpotensi naik dalam beberapa bulan mendatang. Ini didorong kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi global dan drama politik seiring upaya Inggris memutuskan hubungannya dengan Uni Eropa.

Sentimen itu membayangi harga emas dan dinilai jadi katalis untuk pegang emas. Pada Jumat pekan ini, parlemen menolak kesepakatan Perdana Menteri Inggris Theresa May untuk ketiga kalinya. Ini meningkatkan kemungkinan keluarnya Inggris dari Uni Eropa yang dikenal sebagai Brexit.

Brexit dinilai sebagai skenario terburuk untuk aset berisiko tapi keuntungan untuk harga emas yang dapat mengambil manfaat dari gejolak. "Banyak faktor positif seperti Brexit, dan aksi beli oleh bank sentral pada kuartal ini," tutur Chintan Karnani, Analis Insignia Consultan, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Sabtu (30/3/2019). PT Bestprofit

Ia optimistis terhadap pergerakan harga emas ke depan. Akan tetapi, penguatan harga emas tersebut akan temui perjalanan yang bergejolak dalam waktu dekat. "Saya melihat harga emas bergerak di kisaran USD 1.260-USD 1.360 pada April," tutur dia.

Indeks dolar AS pun naik kurang dari 0,1 persen. Selama sepekan, indeks dolar AS mendaki 0,6 persen. Sedangkan sebulan, indeks dolar AS menguat 0,9 persen dengan kenaikan berkontribusi besar terhadap penguatan secara kuartalan 1,1 persen. Kekhawatiran tentang pertumbuhan global yang lambat telah membebani bursa saham pada pekan ini dan mendorong imbal hasil obligasi lebih rendah di seluruh dunia.

Imbal hasil yang lemah dapat angkat emas sebagai alternatif investasi. Akan tetapi, hal itu dapat mendorong permintaan dolar AS. Dolar AS yang menguat membebani  komoditas sehingga relatif mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lainnya. Best Profit

Imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun naik 2,41 persen pada Jumat pekan ini. Imbal hasil obligasi tersebut berada di level terendah dalam 15 bulan. Di wall street, indeks saham acuan cenderung menguat. Indeks saham Dow Jones menguat 0,82 persen dan indeks saham S&P 500 mendaki 0,67 persen. Hal ini didorong optimisme pembicaraan negosiasi perdagangan AS-China.

Laporan terbaru menunjukkan China cenderung membuat konsesi pada aspek perdagangan yang disukai negosiator AS termasuk hak kekayaan intelektual. Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin menuturkan, pembicaraan di China konstruktif dan akan berlanjut di Washington.

"Meski pun tergelincir dalam jangka pendek, prospek jangka panjang untuk emas dan sektor komoditas yang lebih luas tetap konstruktif terutama karena risiko portofolio diimbangi dan dipermanis oleh harga yang didiskon," ujar Hakan Kaya, Direktur Neuberger Berman. PT Best Profit

Ia optimistis terhadap pergerakan harga logam lainnya seperti nikel, tembaga dan komoditas lain. Hal ini dipicu kekhawatiran perang dagang yang bebani AS dan China mereda.

Harga komoditas lainnya antara lain harga perak untuk pengiriman Mei di divisi Comex naik 0,9 persen menjadi USD 15.108 per ounce. Harga tembaga naik 6,25 sen atau 2,2 persen menjadi USD 2,936 per pound.

Harga platinum untuk pengiriman Juli naik USD 10,30 atau 1,2 persen ke posisi USD 854,10 per ounce. Harga palladium menanjak USD 32,10 atau 2,5 persen ke posisi USD 1.341,80 per ounce.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Jumat, 29 Maret 2019

Harga Paladium Merosot Lebih dari 7 Persen


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga paladium merosot lebih dari 7 persen, menambah penurunan pada sesi sebelumnya, di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi dapat menurunkan permintaan. Sementara harga emas turun lebih dari 1 persen ke level terendah lebih dari dua minggu dipicu penguatan Dolar AS.

Melansir laman Reuters, Jumat (29/3/2019), harga paladium di pasar spot turun 7,2 persen menjadi USD 1,340.38 per ons, setelah sebelumnya merosot ke posisi USD 1.331,09, terlemah sejak 29 Januari.

Palladium telah kehilangan lebih dari USD 250 sejak mencapai posisi tertinggi USD 1.620,52 pada minggu lalu. "Palladium menarik kembali begitu banyak hanya karena itu berjalan baik," kata Michael Matousek, Kepala Pedagang Investor Global AS. Bestprofit

“Palladium adalah komponen besar dalam catalytic converter. Ketika ada perlambatan ekonomi, orang akan membeli lebih sedikit mobil dan menghabiskan lebih sedikit uang. Orang-orang berpikir itu telah berubah menjadi gelembung karena hasil yang besar, ” tambah dia.

Paladium sangat penting dalam pembuatan catalytic converter yang digunakan dalam sistem pembuangan kendaraan, dan defisit yang berkelanjutan telah mendukung lonjakan logam. PT Bestprofit

Sementara itu, harga emas turun 1,5 persen menjadi USD 1.290,51 per ons, menembus di bawah level support kunci USD 1.300. Sementara harga emas berjangka AS menetap 1,6 persen lebih rendah pada posisi USD 1.289,80 per ounce.

"Sampai kita mendapatkan katalis eksternal, emas akan terus mengambil isyarat dari dolar," kata Peter Hug, Direktur Perdagangan Global di Kitco Metals. Logam dikatakan juga mencerminkan kekhawatiran tentang perlambatan dipercepat dalam ekonomi AS dan pertumbuhan global secara umum. PT Best Profit

Dolar AS naik terhadap mata uang lainnya menyusul lebih banyak suara dovish dari bank sentral dan harapan baru bahwa Bank Sentral Eropa akan mempertahankan suku bunga rendah lebih lama.

Ekonomi AS melambat lebih dari yang diperkirakan pada kuartal keempat, menjaga pertumbuhan 2018 di bawah target tahunan 3 persen, dan laba perusahaan turun paling banyak dalam setahun. Logam mulia lainnya, seperti platinum juga jatuh hampir 1 persen menjadi USD 839,75 per ons, dan perak turun 2,1 persen menjadi USD 14,97..

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Kamis, 28 Maret 2019

Harga Emas Melemah ke Level Terendah



PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas melemah ke level terendah selama hampir seminggu. Dolar AS menguat berkontribusi terhadap harga logam yang merosot.

Akan tetapi, reli pada obligasi pemerintah di seluruh dunia menunjukkan peningkatan selera terhadap aset yang dianggap safe haven dan ketidakpastian seputar perkembangan Brexit serta negosiasi perdagangan AS-China membantu membatasi penurunan harga emas.

Harga emas untuk pengiriman April susut USD 4,6 atau 0,4 persen ke posisi USD 1.310,40 per ounce. Harga emas itu terendah sejak 21 Maret.

Harga emas untuk pengiriman Juni yang merupakan kontrak paling aktif juga turun USD 4,5 atau 0,3 persen menjadi USD 1.316,90 per ounce. Harga emas untuk dua kontrak tersebut sedikit lebih rendah pada pekan ini.Best Profit

Pergerakan harga emas juga dipengaruhi imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun. Imbal hasil obligasi berada di posisi terendah sejak 2017 di kisaan 2,38 persen. Sementara itu, indeks dolar AS naik tipis 0,2 persen menjadi 96,87.

"Akan terlihat dolar AS mampu menguat ke posisi lebih tinggi jelang rilis data ekonomi AS yang dijadwalkan mundur," tulis Analis Zaner Metals, dalam catatannya seperti dikutip dari Marketwatch, Kamis (28/3/2019).

Di Inggris, setelah House of Commons mengambil alih kendali atas proses Brexit, berbagai alternatif dilakukan mulai dari referendum kedua hingga serikat pabean. Suara tidak mengikat digunakan untuk mengukur opsi apa yang paling banyak didukung. 

Pada langkah terakhir, Perdana Menteri Inggris Theresa May menuturkan kepada beberapa anggota partai Konservatif kalau ia akan mundur sebagai perdana menteri jika rencana Brexitnya disetujui.

Ketakutan akan Brexit yang tidak tertata dan keluarnya Inggris dari Uni Eropa telah memicu pembelian emas.

Di sisi lain, Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan, bank sentral dapat menunda menaikkan suku bunga bahkan lebih lama dari yang diperkirakan saat ini. Ini terjadi jika ekonomi zona euro menunjukkan tanda-tanda pelemahan lebih jauh.

Negosiasi perdagangan AS-China yang sedang berlangsung di Beijing juga diawasi ketat untuk kemungkinan resolusi yang muncul dalam beberapa minggu mendatang.

Ini dengan fakta memiliki potensi untuk meningkatkan minat dengan ambil risiko di saham sehingga hambat pembelian emas.

Dari data ekonomi, defisit perdagangan AS turun 1,46 persen pada Januari. Ini didorong kenaikan ekspor dan penurunan impor. AS mengekspor barang-barang senilai USD 7,1 miliar ke China pada Januari, dan masuk level terendah sejak September 2010.

Untuk harga logam lainnya, harga platinum pada April turun 0,4 persen menjadi USD 856,50 per ounce. Sementara itu, palladium susut 6,23 persen menjadi USD 1.421,50 per ounce.

Sumber
liputan6.com

bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...