Futsal Perkuat Silaturahmi

Fulsal tak hanya sebagai ajang pertandingan, namun bisa dijadikan jalinan silaturahmi. Inilah fenomena yang dilakukan oleh keluarga besar PT. Bestprofit Futures Cabang Bandung. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh staf yang ada, baik dari Staf Back Office maupun Staf Marketing. Permainan bola kaki ini bukan lagi hanya sebagai ajang pertandingan untuk merebut gelar juara. Menurut salah satu karyawan PT. Bestprofit Futures Cabang Bandung, tujuan dari diadakan perlombaan ini bukanlah sebagai ajang untuk memperlihatkan kemampuan dalam bermain futsal, melainkan untuk sebagai ajang silaturahmi dan menjalin hubungan baik anatar sesama keluarga besar PT. Bestprofit Futures Cabang Bandung. Orang tersebut pun berharap agar acara tersebut dapat secara berkesinambungan dilaksanakan oleh Manajemen PT. Bestprofit Futures Cabang Bandung, begitu juga acara- acara sejenis yang dapat lebih mempererat lagi hubungan silaturahmi.

Salah Satu Foto Tim Futsal (Team Family 6 / Tim Elsa dan Adi)

Pertandingan ini dilaksanakan di Lapangan Futsal 76 – Asia Afrika yang beralamat di Jalan Asia Afrika No. 90 (Depan Gedung Merdeka) dengan diikuti oleh 5 tim yang diantaranya adalah: Team Back Office, Team Family 1, Team Family 3, Team Family 5, Team Family 6. Pertandingan ini berlangsung selama lima hari dari tanggal 16 Februari 2013 sampai dengan tanggal 16 Maret 2013, dilaksanakan setiap hari sabtu dari pukul 14.00 – 16.00.

Inilah wujud kegiatan diluar kantor yang perlu dikembangkan. Sebagai karyawan swasta tidak hanya beraktifitas di lingkungan kantor saja, namun bisa diwujudkan pula di luar kantor. Hadiah bukanlah tujuan yang utama dalam pertandingan ini, namun bagaimana efek yang akan ditimbulkan setelah pertandingan ini berakhir, yaitu mempersatukan seluruh keluarga besar PT. Bestprofit Futures Cabang Bandung.

Harga emas berakhir diatas $1,400, dibantu aksi beli fisik

Financeroll – Harga emas dalam perdagangan hari Senin berakhir naik diatas $1,400 per ons untuk tiga sesi perdagangan terakhir ini, dibantu aksi beli emas fisik yang terdorong oleh data dimana para pialang besar telah mengurangi posisi mereka disaat harga emas jatuh. Menurunnya posisi jual ini semakin memperkuat dugaan bahwa pialang-pialang besar mulai berharap harga emas akan menguat kembali segera setelah aksi jual besar-besaran sebelumnya.
Aksi beli emas secara fisik ini semakin memperkuat harapan bahwa dasar jatuhnya harga emas makin dekati akhir bahkan sebagian sudah berpikir akan terjadi aksi beli besar-besaran kembali.
Harga emas untuk kontrak pengiriman bulan Juni berakhir naik $25.60, atau naik 1.8%, berakhir di harga $1,421.20 per ons di bursa Comex – New York Mercantile Exchange. Pada minggu kemarin, harga emas jatuh 7%.  Naiknya kembali harga emas diatas $1,400 per ons atas ekpektasi para pialang besar bahwa emas akan menguat kembali, sehingga memicu aksi beli besar-besaran. Resiko akan menghadang manakala pialang lebih memilih posisi jual, mengingat dalam jangka pendek ini nampaknya sentiment positif akan membayangi pasar.
Paska penutupan pasar hari ini, dari laporan pengelola bursa Komoditi, didapati bahwa banyak pialang-pialang besar yang sudah mengurangi posisi jual mereka dan mengambil keuntungan ditengah jatuhnya harga emas sebelumnya. Laporan tersebut juga menunjukkan meningkatnya penjualan emas fisik setelah harga emas jatuh pada koreksi terbesar dalam tiga puluh tahun ini. Sinyal-sinyal ini menunjukkan menginsyaratkan potensi perubahan posisi para pialang besar dalam waktu dekat ini menjadi posisi beli atau berbalik arah kembali.
Selama ini, sejumlah faktor dituding sebagai biang jatuhnya harga emas beberapa waktu lalu, mulai dari isu penjualan cadangan emas oleh bank-bank sentral dan lembaga-lembaga investasi serta pemangkasan harga emas di tahun ini oleh lembaga dan bank-bank besar, seperti Goldman Sachs. Barclays juga memangkas proyeksi harga emas tahun ini di harga $1,483 per ons di tahun ini dan $1,450 di tahun yang akan datang 2014.
Harga emas diperkirakan akan naik menuju $1,480 sebelum tertahan level resistensinya. Aksi beli emas fisik akan menjadi penopang laju kenaikan saat ini. Permintaan emas sebagai tambahan cadagangn devisa bank-bank sentral akan semakin memperkokoh laju kenaikan harga emas, meski demikian tekanan jual sewaktu-waktu bisa membuat harga emas terkoreksi khususnya berkenaan dengan pergerakan Dolar AS yang apabila menguat akan memberatkan investor asing dalam melakukan pembelian emas. (Follow @hqeem)


Sumber Berita: financeroll.co.id

RIDWAN NOFIAN - Closing On 15 April 2013

REZHA SURYA PUTRA - Closing On 12 April 2013

Dani Samsudin