PT BESTPROFIT FUTURES | BANDUNG: Minyak Mentah Mengalami Penurunan Minyak Mentah Mengalami Penurunan
<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>

Kamis, 26 September 2024

Minyak Mentah Mengalami Penurunan


 

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit  – Minyak mentah mengalami penurunan signifikan dalam beberapa minggu terakhir, terutama setelah adanya kesepakatan di Libya mengenai kepemimpinan bank sentral anggota OPEC. Kesepakatan ini membuka kemungkinan kembalinya produksi minyak dari negara tersebut, sementara laporan menyebutkan bahwa Arab Saudi juga bersiap untuk meningkatkan produksinya guna mengembalikan pangsa pasar.

 

Harga Brent kini turun di bawah $73 per barel setelah mengalami penurunan 2,3% pada hari Rabu, sementara West Texas Intermediate (WTI) mendekati $69 per barel. Perwakilan dari faksi-faksi yang bersaing di Libya dilaporkan telah mencapai kesepakatan, dan upacara penandatanganan direncanakan berlangsung pada hari Kamis, menurut informasi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa. Bestprofit Futures Bandung

 

Arab Saudi siap untuk meninggalkan target harga minyak tidak resmi sebesar $100 per barel demi meningkatkan produksi. Dalam konteks ini, dolar yang menguat juga memberi tekanan pada komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut, dengan indeks Bloomberg menunjukkan kenaikan tertinggi dalam tiga bulan terakhir.

 

Dengan prospek tambahan pasokan dari OPEC+ dan perekonomian China yang suram, minyak mentah menghadapi tantangan besar. Para pedagang menunjukkan sikap hati-hati meskipun ada euforia awal mengenai langkah-langkah stimulus dari Beijing, karena dampaknya terhadap permintaan global masih tidak jelas.

 

"Dalam jangka menengah, kita masih akan berada dalam kisaran perdagangan $70 hingga $90 per barel," ungkap Stefano Grasso, manajer portofolio senior di 8vantedge Pte. Di sisi lain, China berencana menyuntikkan 1 triliun yuan ($142 miliar) ke bank-bank negara untuk meningkatkan dukungan terhadap ekonomi.

 

Persediaan minyak komersial AS juga menyusut 4,5 juta barel minggu lalu, mencapai level terendah sejak April 2022. Ini menunjukkan bahwa meskipun terdapat tantangan, ada juga faktor yang mendukung harga minyak di pasar global.

 

demo bpf, demo bestprofit, demo bestprofit futures

 lowongan kerjalowongan kerja bandungloker bandung

best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf

pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best profit futures

 

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...