Financeroll – Pada perdagangan bursa komoditi logam mulia di hari Senin(18/8), harga emas dan perak terpantau diperdagangkan lebih rendah di bawah level $1.300 dengan melanjutkan penurunan ketika perdagangan logam berjangka berakhir turun pada Jumat pekan lalu.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, emas berjangka pengiriman Desember telah diperdagangkan lebih rendah 0.57% di level $1.298.80 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange, ketika berakhir turun 0.72%, atau $9.50 di level $1.306.20 pada hari Jumat lalu.
Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman September pada pagi hari ini, telah diperdagangkan lebih rendah 0.19% di level $19.487 per troy ounce, ketika berakhir lebih rendah 1.91%, atau 38.1 sen di level $19.52 per troy ounce Jumat kemarin.
Harga emas telah mengalami rally, dimana beranjak naik dari level terendahnya pada pekan lalu ketika Ukraina menyatakan bahwa pasukan militernya telah melakukan serangan terhadap iringan pasukan Rusia yang memasuki territorial wilayah Ukraina. Aksi tersebut telah memicu kembali ketegangan di wilayah Ukraina dan juga mengakibatkan terjadinya kenaikan permintaan safe haven pada kalangan para pelaku pasar.
Financeroll – Emas berjangka diperdagangkan merosot di awal perdagangan hari Jumat pagi, pasca dirilisnya data ekonomi AS yang naik lebih dari yang diperkirakan dan meredakan kekhawatiran pada prospek kebijakan moneter The Fed.
Pada perdagangan di divisi Comex New York Mercantile Exchange, emas berjangka untuk pengiriman Desember diperdagangkan turun 0,12% di level $1,314.10 per troy ounce, setelah mencapai level terendah semalam $1,310.20 dan tertinggi di level $1,320.60.
Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran pertama kali naik 21,000 ke 311,000 di pekan yang berakhir 9 Agustus, level tertinggi sejak Juni. Perkiraan ekonom untuk klaim pengangguran AS naik menjadi 300.000. Para analis telah memperkirakan klaim pengangguran naik 5.000 menjadi 295.000 pada pekan lalu.
Pasar sangat sensitif terhadap data yang mungkin menawarkan rencana pengetatan kebijakan moneter The Fed.
Perak untuk pengiriman di bulan September turun 0,19% di level $19,868 per troy ounce. Tembaga berjangka untuk pengiriman September turun 0,05% di level $3,086 per pon. -DT-
Financeroll – Emas berjangka naik di akhir perdagangan hari Rabu pasca dirilisnya data ekonomi AS dan spekulasi dari kenaikan tingkat suku bunga lebih awal dari yang diperkirakan oleh Bank Sentral AS.
Emas untuk pengiriman Desember diperdagangkan naik $3,90 atau 0,3% untuk menetap di level $1,314.50 per ounce. Perak untuk pengiriman di bulan September turun 6 sen atau 0,3% di level $19,85 per ounce.
Departemen Perdagangan AS mengatakan penjualan ritel secara keseluruhan yang hampir tidak berubah pada bulan Juli, sedangkan penjualan diluar automotif naik 0,1%. Ekonom memperkirakan kenaikan keseluruhan 0,2% dan peningkatan penjualan tidak termasuk autos dari 0,4%.
Pada perdagangan logam lainnnya, platinum untuk engiriman di bulan Oktober turun $2,30 atau 0,2% di level $1,469.90 per ounce, sedangkan paladium di bulan September naik $3,60 atau 0,4% di level $881,60 per ounce. Tembaga untuk pengiriman di bulan September turun 4 sen atau 1,4% di level $3,11 per ounce. -DT-
Financeroll – Emas berjangka naik tipis diakhir perdagangan hari Selasa ditengah kekhawatiran geopolitik antara Irak dan Ukraina serta yang juga menekan harga pasar saham AS.
Pada akhir perdagangan, emas untuk pengiriman di bulan Desember ditutup naik 10 sen dan berada dilevel $1,310.60 per ounce di divisi Comex New York Mercantile Exchange.
Kekhawatiran tentang Ukraina dan Rusia dan perselisihan di Timur Tengah mempengaruhi minat investor terhadap saham, membantu emas untuk pulih dari kerugian selama dua sesi.
Pada minggu kemarin, emas berakhir di level tertinggi dalam tiga minggu di tengah kekhawatiran krisis di Irak dan Ukraina shingga membuat ekuitas dan beberapa aset lainnya dianggap beresiko.
Pergerakan emas berjangka di hari Senin ini cenderung melemah, ketika para pelaku pasar tengah menyoroti perkembangan geopolitik di wilayah Ukraina dan Timur Tengah. Konflik yang terjadi diantara pasukan keamanan Ukraina dan pasukan pemberontak Rusia terus berlanjut selama akhir pekan.
Sementara itu, di wilayah Irak masih terus melanjutkan peningkatan ketika negara barat terus melakukan serangan udara terhadap militan jihad dari kelompok pemberontak negara Islam Irak selama tiga hari tercatat hingga hari minggu, dimana misi tersebut dilancarkan dalam upaya melindungi warga sipil dari pemberontak di Irak. -DT-
Financeroll – Emas berjangka ditutup turun untuk perdagangan hari Senin karena investor mengalihkan perhatian mereka ke pasar saham yang diperdagangkan lebih tinggi.
Emas untuk pengiriman di bulan Desember merosot 50 sen berada di level $1,310.50 per ounce, sementara perak untuk pengiriman di bulan September naik 15 sen atau 0,8% di level $20,10 per ounce.
Pasar sejenak mengalihkan perhatian mereka pada pasar saham yang diperdagangkan lebih tinggi, dengan indeks S&P 500 yang berakhir naik 0,2% di level 1,936.31 dan Dow Jones naik tipis 0,1% di level 16,568.07.
Pada minggu kemarin, emas berakhir di level tertinggi dalam tiga minggu di tengah kekhawatiran krisis di Irak dan Ukraina shingga membuat ekuitas dan beberapa aset lainnya dianggap beresiko.
Pergerakan emas berjangka di hari Senin ini cenderung melemah, ketika para pelaku pasar tengah menyoroti perkembangan geopolitik di wilayah Ukraina dan Timur Tengah. Konflik yang terjadi diantara pasukan keamanan Ukraina dan pasukan pemberontak Rusia terus berlanjut selama akhir pekan.
Sementara itu, di wilayah Irak masih terus melanjutkan peningkatan ketika negara barat terus melakukan serangan udara terhadap militan jihad dari kelompok pemberontak negara Islam Irak selama tiga hari tercatat hingga hari minggu, dimana misi tersebut dilancarkan dalam upaya melindungi warga sipil dari pemberontak di Irak. -DT-
Financeroll – Berakhirnya latihan militer Rusia di dekat perbatasan Ukraina membuat emas berjangka jatuh di Sabtu pekan lalu.
Pengiriman emas desember turun $1,50, atau 0,1%, menetap di $1,311 per ons pada pembagian Comex New York Mercantile Exchange. Selama seminggu, logam mulia naik 1,3% untuk tetap di atas $1.300.
Departemen Tenaga Kerja mengatakan kalau produktivitas tenaga kerja sektor bisnis non pertanian AS meningkat pada tingkat tahunan 2,5 persen di kuartal kedua, berbeda dengan perkiraan konsensur pasar.
Sementara untuk pengiriman September, perak turun 4,9 sen, atau 0,25 persen, menjadi 19,941 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober turun 3,2 dolar AS, atau 0,22 persen, berakhir pada 1.478,3 dolar AS per ounce. [ry]
Financeroll – Emas berjangka ditutup naik dalam dua sesi berturut-turut dan tetap berada diatas level $1300 di akhir perdagangan hari Kamis, ditengah berlanjutnya ketegangan geopolitik di Rusia dan Ukraina.
Emas untuk pengiriman di bulan Desember berakhir naik $4,30 atau 0,3% dan menetap di level $1,312.50 per ounce di divisi Comex New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, data neraca perdagangan AS kembali memberikan dukungan untuk emas berjangka kembali menguat dengan diperdagangkan di atas level $1.300 per troy ounce, dimana laporan yang dirilis oleh Biro Analis Ekonomi menyatakan bahwa neraca perdagangan AS telah alami kenaikan meski masih berada di wilayah negatif, menjadi -41.5B, dari -44.4B di bulan sebelumnya.
Rusia mengumumkan larangan impor makanan dari Uni Eropa, Amerika Serikat dan beberapa negara lain di pembalasan terhadap sanksi-sanksi di Ukraina Barat. -DT-
Financeroll – Harga perdagangan logam mulia emas di hari Kamis (7/8) ditutup menguat, meningkatnya ketegangan Rusia dan Ukraina mendorong permintaan untuk aset-aset safe haven.
Emas untuk pengiriman Desember naik $22.90, atau 1,8%, untuk $1,308.20 per ons, pertama kalinya menetap di atas $1.300 sejak 29 Juli. Perak untuk pengirman september memperoleh 19 sen atau $20,02 per ons.
Rusia diyakini menjadi pasukan yang brutal di perbatasan Ukraina, sementara Menteri Luar Negeri Polandia memperingatkan akan potensi invasi dari Rusia potensial, menurut laporan marketwatch.
Di tempat lain, pengiriman logam platina untuk Oktober naik $9,30 ke $1,465.20 per ons, sementara palladium untuk September naik 55 sen untuk $848.90 per ons. Tembaga untuk pengiriman September turun 4 sen untuk $ 3. 17 satu pon. [ry]
Financeroll – Perdagangan bursa komoditi logam mulia di hari Rabu (6/8) pagi harga emas mundur untuk sesi kedua, dipicu terhadap mata uang AS dan data ekonomi yang kuat.
Emas untuk pengiriman Desember turun $3,60 di level $1,285.30 per ons. September perak jatuh 40 sen menjadi $19.83 per ons.
Indeks dolar naik 0,3% menjadi 81.57 ditopang pesanan pabrik AS pada bulan Juni yang meningkat secara musiman dan disesuaikan 1,1%, di atas perkiraan 0,6% dalam sebuah survei yang dikutip MarketWatch.
Emas menjadi di bawah tekanan sejak hari kemarin, sebagai investor juga berbondong-bondong kembali ke saham setelah minggu lalu drop pada indeks utama.
Di tempat lain dalam trading, Oktober logam platina turun $10,70 di level $1,455.90 per ons, sementara September palladium jatuh $6.75, atau 0,8% menjadi $848.35 per ons. Tembaga untuk pengiriman September turun 4 sen untuk $3,20 satu pon. [ry]
Financeroll – Emas ditutup turun pada akhir perdagangan hari Senin karena bursa Wall Street ditutup rebound dari penurunan di sesi sebelumnya hari Jumat lalu.
Emas untuk pengiriman Agustus jatuh $5,90 atau 0,5% berakhir di level $1,287.70 per ounce. Sedangkan, perak untuk pengiriman di bulan September berakhir turun 14 sen di level $20,23 per ounce.
Menurunnya emas diakibatkan rebound nya saham Wall Street, dengan Indeks S&P 500 naik 0,5% di level 1,933.59 dan Indeks Dow Jones naik 0,2% di level 16,522.05.
Emas dalam tiga hari hari sebelumnya telah kehilangan moment terhadap investor, pasca dirilisnya data ekonomi AS yang mengecewakan pasar.
Sementara itu, platinum untuk pengiriman di bulan Oktober naik $3,30 di level $1,466.60 per ounce, sedangkan paladium untuk pengiriman di bulan September turun $9,45 di level $855,10 per ounce, Tembaga untuk pengriman di bulan September sedikit turun di level $3,24 per pon. -DT-
Financeroll – Perdagangan bursa komoditi logam mulia di hari Senin(4/8), harga emas dan perak telah diperdagangkan lebih rendah ketika para pelaku pasar tengah berfokus kepada perkiraan jatuh tempo kenaikan suku bunga yang ditetapkan oleh The Fed di wilayah AS.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi AS, emas berjangka pengiriman Desember telah diperdagangkan lebih rendah 0.25% di level $1.291.60 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange, yang kembali mendekati level rendah 6 minggu .
Sedangkan untuk perak pengiriman September telah diperdagangkan lebih rendah 0.09% di level $20.353 per troy ounce.
Dalam sepekan terakhir, harga emas berjangka terpantau diperdagangkan di bawah tekanan aksi jual ketika menguatnya pemulihan ekonomi di AS yang memicu spekulasi bahwa The Fed akan segera menaikan tingkat suku bunga lebih cepat yang diperkirakan.
Sementara itu, laporan resmi pasar tenaga kerja AS di hari Jumat lalu telah melemahkan perkiraan peningkatan suku bunga yang dilakukan oleh The Fed. Sebuah laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menyatakan bahwa pertumbuhan lapangan pekerjaan di AS telah meningkat yang disesuaikan secara musiman sebanyak 209.000 pekerjaan di bulan Juli, dengan meninggalkan tingkat pengangguran 6.2% di bulan Juli, dari 6.1% di bulan Juni.
Salah seorang analis di INTL FCStone, Edward Meir juga menyatakan bahwa bearish yang dialami oleh emas berjangka atau rally yang cukup besar ini disebabkan oleh aksi jual ketika meningkatnya pertumbuhan ekonomi di wilayah AS.
Financeroll – Pada perdagangan logam di hari Kamis(31/07) harga bursa komoditi emas diperdagangkan lebih rendah setelah sebelumnya As merilisnya laporan ekonomi yang optimis.
Selama berlangsungnya perdagangan di NYMEX, emas untuk pengiriman Desember telah diperdagangkan 0.22% lebih rendah di level 1.297.60 per troy ons, kontrak untuk bulan Desember telah berakhir turun 0.41% di level $1.300.50.
Emas mempunyai level support di level $1.289.40 per troy ons, dan level resistant di level $1.314.60.
Emas sebelumnya telah diperdagangkan turun setelah data ekonomi AS tumbuh lebih dari perkiraan di kuartal 2.
Departemen Perdagangan melaporkan sebelumnya bahwa produk domestik bruto AS tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 4.0% dalam tiga bulan hingga Juni, mengalahkan perkiraan analis untuk tumbuh 3.0%.
Meskipun perekonomian telah menunjukan perbaikan, namun, the Fed masih liat kelambanan tetap di pasar tenaga kerja, yang mendorong telah mendorong the Fed pada Rabu untuk tetap dengan kebijakan memangkas program pembelian obligasi sebesar $ 10 miliar.
Bank sentral AS, seperti yang diharapkan, telah mengurangi pembelian aset bulanan menjadi $ 25 juta dari US $ 35 miliar.
Data terpisah sebelumnya menunjukan da laporan ADP menunjukan bahwa sektor swasta AS menambahkan 218.000 pekerjaan di bulan Juli, di bawah perkiraan untuk menambahkan pekerjaan sebesar 230.000
Pada perdagangan logam lainnya di hari ini, perak untuk pengiriman September, telah diperdagangkan 0.21% lebih tinggi di level $20.627 per troy ons, sementara tembaga untuk pengiriman September telah diperdagangkan 0.82% lebih tinggi di level $3.245 per pon.
Financeroll – Pada perdagangan logam di hari Rabu(30/07) bursa komoditi emas terpantau stabil menuju peningkatan ketika investor fokus tengah menunggu hasil indikasi terbaru kebijakan the Fed dalam suku bunga terbarunya.
Selama berlangsungnya di NYMEX, bursa komoditi emas untuk pengiriman Desember, telah diperdagangkan 0.01% lebih tinggi di level $1.300.60, setelah jatuh di level rendah pada sesi di level $1.298.10.
Pada perdagangan logam lainnya di hari ini, perak untuk pengiriman September telah diperdagangkan 0.12% di level $20.605 per troy ons, sementara tembaga untuk pengiriman September telah diperdagangkan 0.02% lebih rendah di level $3.220 per pon.
Data semalam yang dirilis telah mendukung dolar untuk menguat dan, mendorong turun emas, dimana keduanya cenderung untuk berdagang terbalik dengan satu sama lain.
Conference Board melaporkan bahwa indeks kepercayaan konsumen naik menjadi 90,9 pada bulan Juli dari revisi 86.4 di bulan Juni. Itu adalah angka tertinggi sejak Oktober 2007.
Data semalam membuat investor bertaruh bahwa the Fed akan menyimpulkan pertemuan kebijakan pada hari Rabu untuk melakukan pemangkasan dalam program pembelian obligasi bulanan.
Pembelian aset Fed yang telah mendorong ekonomi dan sejak krisis 2008, telah melemahkan dolar dengan mengirimkan investor beralih ke saham.
Financeroll – Perdagangan bursa komoditi logam mulia di hari Kamis kemarin telah terpantau berakhir lebih rendah dalam 3 sesi berturut-turut dimana emas berjangka ditutup turun di bawah level $1.300 ketika para pelaku pasar beralih ke pasar ekuitas ditengah musim pendapatan perusahaan.
Emas berjangka pengiriman Agustus berakhir lebih rendah $13.90, atau 1.1% di level $1.290.80 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange, sedangkan untuk perak pengiriman September telah berakhir lebih rendah 58 sen, atau 2.8% di level $20.42 per troy ounce.
Harga emas terpantu diperdagangkan lebih rendah sepanjang malam ketika beragam hasil data ekononmi AS dengan laporan pasar tenaga kerja AS tadi malam yang mencatat terjadi peningkatan meningkatnya dimana klaim pengangguran mingguan telah alami penurunan ke level terendah sejak Februari 2006. Sementara itu, pada laporan pasar perumahan AS telah memperlihatkan bahwa telah terjadi penurunan pada angka penjualan rumah baru.
Departemen Tenaga Kerja AS telah menyatakan bahwa jumlah klaim pengangguran AS mengalami penurunan sebanyak 19.000 yang disesuaikan secara musiman menjadi 284.000 pada pekan yang berakhir 19 Juli, dimana hasil tersebut merupakan level terendah sejak Februari 2006.
Pada laporan terpisah lainnya dari pasar perumahan AS, Departemen Perdagangan AS menyatakan bahwa penjualan rumah baru telah mengalami penurunan sebesar 8.1%, yang disesuaikan secara musiman menjadi 406.000 unit rumah pada bulan Juni.
Financeroll – Perdagangan bursa komoditi logam mulia di hari Kamis(24/7), harga emas dan perak terpantau diperdagangkan lebih rendah meski penurunan tersebut masih dibatasi oleh risiko geopolitik di wilayah Ukraina dan Irak.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, emas berjangka pengiriman Agustus telah diperdagangkan flat di level $1.304.70 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sedangan pada sesi sebelumnya, harga emas telah berakhir lebih rendah $1.60, atau 0.1% di level $1.304.70 per troy ounce.
Sementara itu, perak berjangka pengiriman September telah diperdagangkan lebih rendah 0.18% di level $20.958 per troy ounce, ketika pada sesi sebelumnya berakhir lebih rendah mendekati level $21.00 per troy ounce.
Financeroll – Perdagangan bursa komoditi logam mulia di hari Selasa kemarin telah berakhir lebih rendah ketika dampak dari permintaan safe-haven pada emas dan perak akibat dari kondisi geopolitik di wilayah Ukraina dan Jalur Gaza.
Emas berjangka pengiriman Agustus telah menurun sebesar $7.60 dengan ditutup di level $1.306.30 per troy ounce, sedangan untuk perak pengiriman September telah ditutup flat dilevel $21.00 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange.
Harga emas terpantau tidak mampu menguat tadi malam setelah sebuah laporan dari National Association of Realtors menyatakan bahwa total penjualan rumah bekas di wilayah AS telah meningkat sebesar 2.6% yang disesuaikan secara musiman sebanyak 5.04 juta unit rumah.
Sementara itu, laporan lainnya yang turut hadir telah dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja yang menyatakan bahwa inflasi harga konsumen AS telah mengalami kenaikan yang disesuaikan secara musiman 0.3% di bulan Juni, setelah alami kenaikan sebesar 0.4% di bulan Mei.