Best Profit Futures, Bestprofit Futures, PT Best Profit Futures, PT Bestprofit futures
Senin, 23 Desember 2013
Diklat 25, 26 & 27 Oktober 2013 - PT Bestprofit Futures Bandung
Best Profit Futures, Bestprofit Futures, PT Best Profit Futures, PT Bestprofit futures
Minyak Melonjak, Sedangkan Harga Emas Justru Melorot
Perkembangan harga emas dan minyak mentah untuk pekan ini terpantau bertolak belakang. Harga minyak mentah pada perdagangan kemarin ditutup pada posisi 99,15 dollar per barel atau merupakan level tertinggi dalam 2 bulan terakhir. Sedangkan harga emas justru melorot ke level 1202 dollar pertro ons setelah sebelumnya sempat menyentuh level 1185 dollar per per troy ons yang merupakan level terendah sejak 1 Juli lalu.
Penguatan harga minyak mentah untuk pekan ini tidak terlepas dari hasil keputusan Fed yang akhirnya memastikan mengenai kebijakan stimulus ekonomi Amerika Serikat sebesar 75 miliar dollar atau lebih rendah dibandingkan dengan rencana sebelumnya yang sebesar 85 miliar dollar. Sedangkan dari sisi data-data fundamental, beberapa data ekonomi di beberapa negara juga pekan ini dilaporkan mengalami kondisi yang membaik seperti naiknya indeks manufaktur Jerman, turunnya inflasi Inggris, naiknya data sentimen ekonomi Jerman, turunnya data pengangguran Inggris dan naiknya indeks manufaktur Amerika Serikat.
Sedangkan pada emas, kondisi fundamental yang memberikan tekanan sangat signifikan datanga dari dampak penguatan performa nilai tukar dollar terhadap mata uang mayoritas yang diperlihatkan oleh indeks dollar yang naik ke level 80,55. Naiknya indeks dollar semakin memberatkan kondisi permintaan di pasar ritel. Kondisi tersebut belum lagi ditambah oleh adanya pergeseran minat investor yang lebih menginginkan berinvestasi ke pasar saham yang masih mengalami tren bullish pasca kebijakan stimulus Fed. Apalagi salah satu milyarder terkemuka, John Paulson pekan ini menjual sebagian kepemilikan emasnya akibat sikap pesimis bahwa emas akan mengalami kenaikan dalam jangka pendek.
SPDR Gold Trust, perusahaan investasi emas pekan ini menyatakan bahwa persediaan emas yang dimilikinya pekan ini mengalami penurunan sebesar 0,5% menjadi 812,62 metrik ton. Maraknya aksi jual terus terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Apalagi muncul spekulasi bahwa Fed akan kembali melepas persediaan emasnya guna membiayai stimulus ekonomi yang akan dijalankan pada bulan Maret tahun 2014.
Sumber
http://vibiznews.com
Best Profit Futures, Bestprofit Futures, PT Best Profit Futures, PT Bestprofit futures
Jumat, 20 Desember 2013
Harga Emas Anjlok ke Bawah 1200 Dollar Untuk Pertama Kali Sejak Juni
Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga emas mengalami penurunan tajam dan mencapai level terendah sejak bulan Juni lalu (20/12). Harga emas anjlok ke bawah level 1200 dollar per troy ons di tengah tekanan yang terjadi akibat keputusan Fed mengurangi program pembelian obligasi dan sekuritas bulanannya.
Fed mengambil keputusan untuk bahwa perbaikan ekonomi dan kondisi sektor tenaga kerja telah mencukupi untuk dikuranginya program stimulus moneter bulanan. Fed mengurangi program pembelian sekuritas berbasis hipotek atau mortgage backed securities menjadi 35 miliar dollar per bulan dari 40 miliar dollar per bulam. Program pembelian obligasi jangka panjang bulanan juga diturunkan menjadi 40 miliar dollar per bulan dari 45 miliar dollar per bulan.
Untuk mendukung progress mencapai tingkat pekerjaan yang potensial dan stabilitas harga, FOMC kembali menegaskan bahwa suku bunga rendah akan dipertahankan sampai waktu yang tidak ditentukan. Suku bunga dipertahankan pada kisaran 0 – 0.25 persen setidaknya hingga tingkat pengangguran berada di bawah level 6.5 persen.
Harga emas spot LLG pada akhir perdagangan dini hari tadi melemah tajam dan ditutup di level 1188.55 dollar per troy ons. Harga emas tersebut mengalami penurunan sebesar 29.70 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Harga emas tersebut bahkan sempat mengalami penurunan hingga mencapai level harian terendah di posisi 1187.40 dollar yang sekaligus merupakan posisi harga paling rendah sejak tanggal 28 Juni.
Harga emas berjangka Nymex untuk kontrak bulan Februari juga ikut mengalami penurunan tajam. Harga logam mulia berjangka tersebut mengalami pelemahan sebesar 3 persen dan berada pada posisi 1198 dollar per troy ons.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga komoditas emas spot LLG pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami rebound terbatas. Untuk hari ini harga komoditas tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1180 – 1220 dollar per troy ons.
(ia/JA/vbn)
Sumber
http://vibiznews.com
Best Profit Futures, Bestprofit Futures, PT Best Profit Futures, PT Bestprofit futures
Kamis, 19 Desember 2013
Harga Emas Akan Naik Tipis Tahun 2014, Level $1500 Cukup Rasional
Sepanjang tahun ini, pergerakan harga emas global terpantau mengalami kondisi yang menurun. Jika di awal tahun bulan Januari tahun ini harga emas sempat berada pada posisi 1714 dollar per troy ons, namun sepanjang tahun terus melemah hingga pada pekan kedua bulan November di posisi 1275 dollar per troy ons. Secara persentase, pelemahan pergerakan emas hampir mencapai 23%. Bahkan penurunan harga emas akan semakin besar jika ditarik tren sejak September 2012 yang sempat menyentuh level 1792 dollar per troy ons.
Jelang berakhirnya tahun 2013 ini, kita pastinya akan memperkirakan bagaimana proyeksi harga emas untuk tahun 2014. Bagi sebagian kalangan terutama investor, pergerakan harga emas global untuk tahun depan diperkirakan akan menjadi sebuah ajang pembuktian apakah komoditi logam mulia tersebut masih dapat disebut sebagai komoditi safe haven.
Berbeda dengan tahun 2013, dimana para investor dan bank-bank sentral di dunia justru lebih giat untuk melakukan aksi jual. Selain untuk memperoleh keuntungan jangka pendek atau profit taking, kebutuhan akan uang likuid sangat besar sepanjang tahun. Hal tersebut terutama dilakukan oleh bank sentral yang menjual cadangan emasnya untuk memperoleh uang likuid guna menunjang sisi stimulus ekonomi.
Outlook Harga Emas Tahun 2014
Secara potensi dan prediksi, harga emas untuk tahun 2014 diperkirakan akan mengalami kondisi yang cukup sulit. Potensi rebound diperkirakan tidak akan signifikan. Prediksi mengenai harga emas diperkirakan akan menyentuh level 1500 dollar per troy ons diakhir tahun depan. Membaiknya kondisi perekonomian di Eropa memicu adanya kenaikan permintaan emas pada bank sentral pada tahun ini. Kondisi yang hampir sama juga terjadi di Amerika Serikat dimana negara tersebut hampir dipastikan akan merilis dana stimulusnya di kuartal pertama tahun 2014 seperti dikemukakan oleh beberapa anggota Fed dalam beberapa waktu terakhir. Apalagi dari sisi politis, pencalonan Janet Yellen telah disetujui oleh mayoritas anggota Senat AS. Sosok Yellen dinilai sebagai salah satu aktor utama yang merancang kebijakan stimulus ekonomi AS sejak tahun 2008. Sehingga jika nanti menjabat sebagai Gubernur Fed, maka kemungkinan besar dirinya akan mendukung penuh adanya stimulus lanjutan.
Lalu bagaimana dengan China? jauh-jauh hari pada bulan November ini pemerintah China mulai mengeluarkan resolusi perekonomian untuk tahun 2014 yang menitikberatkan pada pendorongan tingkat pertumbuhan ekonomi ke level 8% dan pengetatan sektor moneter. China yang merupakan negara dengan cadangan emas terbesar di dunia diperkirakan akan melepas sebagian emasnya. Saat ini China memiliki cadangan emas mencapai 1054 ton.
Hal lain yang juga harus dicermati ialah adanya sebuah kondisi dimana tiap bank sentral negara-negara besar akan berupaya menjaga nilai tukar mata uang negaranya dalam jangka pendek. Kondisi tersebut dapat terlihat pada beberapa negara seperti Jepang, China dan juga kawasan Euro. Oleh karena itu, bagi para investor dihimbau waspada untuk tahun depan mengingat kondisi fundamental ekonomi global masih belum stabil.
Best Profit Futures, Bestprofit Futures, PT Best Profit Futures, PT Bestprofit futures
Langganan:
Postingan (Atom)