PT BEST
PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas melemah pada perdagangan
Jumat karena bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street menguat
terdorong rebound data tenaga kerja. Namun penurunan harga emas ini tertahan
oleh perlambatan pertumbuhan upah.
Mengutip CNBC, Sabtu (6/4/2019), harga emas di pasar
spot tergelincir 0,2 persen menjadi USD 1.289,61 per ounce, setelah sempat
menyentuh level terendah sejak 25 Januari di USD 1.280,59 per ounce pada
perdagangan Kamis. Harga logam mulia ini turun sekitar 0,1 persen sepanjang
pekan ini. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1,3 persen ke level USD
1,295,60 per ounce.
Pertumbuhan lapangan kerja aS yang meningkat dari
level terendah selama 17 bulan pada Maret mendorong mendorong aktivitas di
sektor konstruksi. Hal ini menghilangkan kekhawatiran bahwa terjadi perlambatan
pertumbuhan ekonomi di kuartal pertama.
Optimisme ini membuat Wall Street menghijau sehingga
menekan harga emas karena para investor memilih memindahkan portofolio
investasi ke saham dari emas. Best Profit
""Ini angka yang cukup baik dan pada
dasarnya berarti ekonomi AS berjalan cukup baik dan pertumbuhan akan meningkat
setelah perlambatan pada kuartal pertama," kata analis SP Angel Sergey
Raevskiy.
"Ini semua baik untuk ekonomi dan ekuitas,
tetapi tidak untuk harga emas." lanjut dia. Namun, tekanan terhadap emas
tidak terlalu besar karena investor masih menyisakan stok mereka. Hal ini
karena investor melihat bahwa kenaikan upah lebih lambat pada bulan Maret dan
memburuknya kekurangan pekerja.
Pada perdagangan sehari sebelumnya, harga emas di
pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD 1.292,72 per ounce. Harga emas berjangka
AS cenderung stagnan di kisaran USD 1.294,3. Logam mulia sebelumnya menyentuh
level terendah sejak 25 Januari di level USD 1.280,59 terbebani oleh dolar yang
lebih kuat. Bestprofit
Dolar naik 0,2 persen terhadap sekeranjang mata uang
karena klaim pengangguran AS mencapai level terendah 49 tahun pekan lalu,
menunjukkan kekuatan pasar tenaga kerja yang berkelanjutan meskipun pertumbuhan
ekonomi melambat.
Namun, data beragam sepanjang minggu dari seluruh
dunia tidak meyakinkan pasar bahwa semuanya baik-baik saja. Analis sekarang
menunggu data payroll non-pertanian AS yang diawasi ketat pada hari Jumat untuk
petunjuk lebih lanjut tentang kekuatan ekonomi AS.
Investor juga mengamati perkembangan dalam konflik
perdagangan AS-China, dengan Presiden AS Donald Trump diperkirakan akan
mengumumkan tanggal untuk pertemuan puncak dengan Presiden China Xi Jinping. PT Best Profit
Kepemilikan di dana yang diperdagangkan di bursa
yang didukung emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust, jatuh untuk sesi ketiga
berturut-turut pada hari Rabu. Holdings berada di level terendah sejak 17
Desember di 24,57 juta ounce.
Di antara logam mulia lainnya, harga platinum di
pasar spot naik 2,6 persen menjadi USD 897,25, setelah sebelumnya mencapai
tertinggi sejak pertengahan Juni di USD 901,49.
Platinum melonjak 3,4 persen di sesi sebelumnya,
terbesar dalam lebih dari dua tahun. Palladium turun 2,8 persen menjadi USD
1.365,01 dan perak sedikit berubah pada USD 15,13 per ounce.
Sumber
liputan6.com
bestprofit, pt
bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures,
best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar