PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas
tergelincir karena pasar saham Jepang naik di tengah berita mengenai program
stimulus yang mendorong minat investor akan aset berisiko. Namun, ketegangan
baru soal Hong Hong membatasi penurunan harga emas.
Mengutip CNBC, Selasa (26/5/2020), harga emas di pasar spot turun 0,5
persen ke level USD 1.726,18 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS turun
0,5 persen menjadi USD 1.726,60 per ounce.
"Saya pikir kenaikan harga saham dan aset berisiko lainnya
mungkin telah mengurangi daya tarik untuk emas dalam jangka pendek," kata
analis IG Markets Kyle Rodda. "Tampaknya langkah harga emas untuk menembus
harga psikologis di atas USD 1.740 per ounce hingga USD 1.750 per ounce masih
terlalu berat." tambah dia.
Harga emas pada perdagangan Jumat pekan lalu naik 0,8 persen hingga
menyentuh angka USD 1.739,51 per ounce, sebelum kemudian mengalami tekanan. Best Profit
Surat kabar Nikkei melaporkan bahwa Jepang tengah mempertimbangkan
stimulus baru senilai lebih dari USD 929 miliar, yang sebagian besar terdiri
dari program bantuan keuangan untuk perusahaan yang terkena pandemi Corona.
Indeks saham acuan Nikkei Jepang kemudian melonjak 1,5 persen setelah adanya
laporan tersebut.
Stimulus Jepang ini menutupi sentimen ketidakpastian politik AS dengan
China mengenai persoalan Hong Kong. Ribuan orang di Hong Kong pada hari Minggu
melakukan protes rencana Beijing untuk memberlakukan undang-undang keamanan
nasional di Hong Kong.
Emas dipandang sebagai aset safe haven selama ketidakpastian politik
dan ekonomi. Namun karena ada sentimen stimulus Jepang maka harga emas tak
mampu naik. Bestprofit
AS-China Memanas, Harga Emas Bakal Meroket Pekan Ini?
Sebelumnya, ketegangan yang semakin meningkat antara AS dan China
membuat harga emas dalam tren meningkat. Emas naik mengincar meningkatnya
ketegangan geopolitik yang akhirnya bisa membantu emas menembus level USD 1.800
per ounce.
"Investor mungkin melihat sejarah berulang sebagai ketegangan
geopolitik, dengan China di pusat, menghidupkan kembali kekhawatiran tentang
perang perdagangan lain," kata ahli strategi ING dikutip dari Kitco, Senin
(25/5/2020).
Meningkatnya hubungan AS-China terjadi ketika Negeri Tirai Bambu
tersebut menerbitkan rancangan undang-undang untuk memberlakukan undang-undang
keamanan nasional di Hong Kong menyusul gelombang protes anti-pemerintah tahun
lalu di kota itu. PT Best Profit
“Undang-undang tersebut mengatur kemungkinan bentrokan antara keamanan
Cina dan demonstran pro-demokrasi di Hong Kong, serta ulasan tentang hubungan
perdagangan khusus kota tersebut oleh AS. Keduanya berdiri untuk menyebabkan
kinerja yang berkepanjangan di Hang Seng," kata kepala penelitian London
Capital Group Jasper Lawler.
AS telah mengutuk proposal China, menyebutnya sebagai 'bencana' dan mendesak China untuk mempertimbangkan kembali. "Ini bisa memicu protes baru di bekas koloni mahkota Inggris, menyebabkan hubungan yang sudah penuh antara China dan AS memburuk lebih jauh," kata analis Commerzbank Cartsen Fritsch.
Meskipun harga emas mengalami reli pada hari Jumat, logam mulia telah
terjebak dalam kisaran yang cukup sempit. Untuk Juni, Comex emas berjangka
diperdagangkan terakhir di USD 1,734.50, naik 0,73 persen pada hari itu.
“Emas bertindak sangat baik. Kami melihatnya turun dari bawah bersama
dolar yang lebih kuat. Emas menguji level USD 1.722, yang merupakan rata-rata
bergerak 20 hari. Itu menggembirakan memasuki akhir pekan yang panjang,"
kata ahli strategi pasar senior LaSalle Futures Group, Charlie Nedoss, kepada
Kitco News.
"Sangat besar bahwa emas dapat memperoleh keuntungan dengan dolar
yang lebih kuat di sini," tutup dia.
Sumber
liputan6.com
bestprofit, pt
bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures,
best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar