IHSG Diperkirakan Menguat - PT Bestprofit Futures Bandung
Bestprofit Bandung - Laju IHSG pada perdagangan Rabu (3/12) diprediksi berada pada rentang support 5.155-5.169 dan resisten 5.189-5.200. Indeks berpeluang membentuk pola shooting star masih dekati area upper bollinger band (UBB). Moving Average Convergence-Divergence (MACD) mencoba melanjutkan kenaikan meski terbatas dengan histogram positif yang mendatar.
Relative Strength Index (RSI), Stochastic, dan William’s %R masih mencoba melanjutkan kenaikan meski terbatas. Laju IHSG sempat melampaui target resisten (5.172-5.186) dan berhasil ditutup di target resisten tersebut dan dapat bertahan di atas kisaran area target support (5.128-5.148).
Kembali IHSG bergerak dalam rentang tipis. Hawa profit taking mulai terasa sehingga dapat menahan potensi penguatan lebih lanjut. Diharapkan sentiment rilis data-data ekonomi masih dapat dirilis positif agar laju penguatan dapat terjaga. Tetap cermati perubahan volume transaksi.
Sementara untuk sejumlah saham yang layak dipertimbangkan, antara lain: Saham PT Adaro Energy (ADRO) dalam kisaran Rp 1.055-1.125. Shooting star di atas middle Bollinger band (MBB). William’s %R bergerak naik diikuti peningkatan parabolic SAR. Trading buy selama berada di atas Rp 1.075. Saham PT Semen Indonesia (SMGR) dalam kisaran Rp16.400-16.875. Bearish harami sentuh UBB. Target support Rp 16.625 terlewati diikuti pelemahan RoC dan RMI. Trading sell jika Rp 16.425 gagal bertahan. Saham PT Lippo Karawaci (LPKR) dalam kisaran Rp 980-1.045. Bullish engulfing dekati UBB. Stochastic bergerak naik diikuti kenaikan parabollic SAR. Trading buy selama di atas Rp 1.165.
Kemudian saham PT Kalbe Farma (KLBF) dalam kisaran Rp 1.750-1.875. Three white soldier dekati UBB. RoC bergerak naik diikuti peningkatan MFI. Trading buy selama di atas Rp 1.785. Saham PT Matahari Putra Prima (MPPA) dalam kisaran Rp 3.245-3.450. Separating lines dekati UBB. Volume beli meningkat diikuti target resisten Rp 3.300 terlampaui. Trading buy selama berada di atas Rp 3.365. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dalam kisaran Rp 11.500-11.750. Doji star sentuh UBB. Mass index bergerak turun diikuti penurunan Relative Strength Index (RSI). Trading sell jika Rp 11.600 gagal bertahan.
Pada perdagangan Selasa (2/12) IHSG ditutup menguat 11,505 poin (0,22%) ke posisi 5.175,793. Penguatan tersebut setelah sepanjang perdagangan sempat naik 29,759 poin ke level tertingginya 5.194,047 dan terendah 5.166,629. Laju IHSG mampu bertahan di zona hijau meskipun sempat pesimis akan adanya pelemahan terutama setelah laju bursa saham AS dan Eropa berakhir di zona merah pada perdagangan sebelumnya. IHSG mendapat sentimen positif dari laju bursa saham Asia yang bergerak positif seiring ekspektasi akan adanya pelonggaran moneter.
Di sisi lain, penilaian akan diuntungkannya beberapa saham dengan pelemahan harga minyak mentah turut membuat saham-saham tersebut bergerak positif dan berimbas pada laju IHSG. Masih berlanjutnya nett buy investor asing dan mulai tertahannya pelemahan dolar AS mampu menambah sentiment positif. Adapun transaksi asing kembali tercatat nett buy (dari net buy Rp 67,71 miliar menjadi net buy Rp 161,76 miliar).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar