"Sebenarnya ada banyak manfaat sehat yang didapat dari menjalankan ibadah puasa, asalkan dilakukan dengan cara yang benar, terutama dalam mengonsumsi makanan dan minuman yang tepat dan seimbang," ujar dr. Fiastuti Witjaksono, MS, SpGK, ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Puasa, menurut dr. Fiastuti, merupakan waktu yang tepat untuk detoksifikasi dimana membuat saluran cerna beristirahat selama lebih dari 12 jam dan lebih leluasa membuang zat-zat sisa makanan yang tidak berguna dengan lebih lancar.

Namun, perlu diperhatikan juga asupan energi ketika puasa, khususnya di saat sahur, untuk membuat tubuh tetap fit hingga waktu berbuka. Disarankan jumlah energi yang dikonsumsi saat sahur sebanyak 40 persen dari total jumlah asupan makanan. Penting juga untuk selalu menghadirkan karbohidrat kompleks, diantaranya sumber karbo, sayuran, serta buah, agar tubuh tidak cepat lemas dan lapar. Selain itu, konsumsi air putih tetap harus dijaga delapan gelas perharinya, dengan pembagian tiga gelas di saat sahur serta lima gelas di waktu berbuka dan setelahnya.

Mengenai sunah Rasul untuk berbuka dengan yang manis, dr. Fiastuti menjelaskan bahwa tujuan sebenarnya adalah mengembalikan kadar gula dalam darah yang turuh ketika berpuasa lebih dari 12 jam. Ia menganjurkan untuk lebih memilih sari buah ketika meminum yang manis saat buka puasa. Buah-buahan yang dikonsumsi pun dianjurkan tidak yang berasa asam, tetapi yang manis seperti apel, anggur, dan jambu biji. Manfaat sehat dari buah akan lebih bagus jika mengonsumsinya secara kombinasi, misalkan sari buah tropis dikonsumsi bersamaan dengan buah non tropis.

Mengenai olahraga, disarankan untuk tidak memulainya ketika puasa, kecuali jika memang terbiasa berolahraga setiap hari. Sangat tidak dianjurkan untuk berolahraga setelah sahur karena akan menguras cairan tubuh dengan cepat sehingga membuat tubuh cepat lemah dan lapar. Olahraga yang baik saat puasa adalah dilakukan di jam-jam menjelang buka puasa. Namun, tetap dianjurkan untuk tetap aktif bergerak, minimal memperbanyak jalan kaki agar energi tidak terbuang percuma.

Sumber