PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit – Harga emas berbalik
arah menuju level positif dan mendekati level puncak dalam satu pekan pada
perdagangan hari Senin. Pendorong kenaikan harga emas adalah sentimen akan
risiko pelemahan pertumbuhan ekonomi sebagai dampak Omicron.
Mengutip CNBC, Selasa (28/12/2021), harga emas di pasar spot naik 0,1
persen menjadi USD 1.809,67 per ounce pada 12.34 EDT. Harga emas ini mampi
bertahan di atas level kunci USD 1.800 yang dicapai minggu lalu.
Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,1 persen menjadi USD 1.810,60
per ounce. Prospek harga emas pada kuartal I 2022 optimis sangat optimistis.
Analis senior Kitco Metals Jim Wyckoff mengatakan dengan dorongan utama inflasi
akan mampu menjaga harga emas dari kejatuhan.
"Dukungan yang mendasari harga emas adalah kekhawatiran inflasi.
Kecenderungan the Fed mengetatkan kebijakan moneter bisa mendorongharga
emas," tutur Wyckoff.
Harga emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil sering dianggap
sebagai lindung nilai terhadap kenaikan angka inflasi.
Dolar AS
Indeks dolar naik dari level terlemahnya dalam hampir seminggu,
membuat emas yang perdagangannya menggunakan dolar AS menjadi tidak menarik
bagi mereka yang bertansaksi menggunakan mata uang nondolar AS.
“Meskipun ada dolar AS yang lebih kuat, tidak ada banyak pergerakan
emas hari ini,” kata analis Quantitative Commodity Research Peter Fertig.
Salah satu alasan utama kurangnya likuiditas adalah pasar yang tutup
selama Natal.
"Hasil yang sedikit lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk
memegang emas, yang sedikit membebani harga emas, Fertig menambahkan.
Sumber
liputan6.com
lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja
bandung, loker bandung
best profit,
bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt bpf, bestprofit
futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar