Di New York Mercantile Exchange, minyak mentah WTI untuk pengiriman Mei turun 0,58% ke $ 39,56 per barel.

Semalam, minyak mentah berjangka AS ditutup turun karena stok dalam negeri meroket pekan lalu dan mengintensifkan kekhawatiran lama yang terkait dengan melimpahnya pasokan di pasar energi global.

Badan Administrasi Informasi Energi (EIA) mengatakan dalam laporan Weekly Petroleum bahwa persediaan minyak mentah komersial AS untuk pekan yang berakhir pada 18 Maret naik 9,4 juta barel dari minggu sebelumnya. Ini menandai peningkatan persediaan mingguan tertinggi kedua pada tahun ini. Pada 532,5 juta barel, persediaan minyak mentah AS berada pada tingkat historis tinggi untuk saat ini.

Di tempat lain, minyak menerima beberapa tekanan ke atas pada sesi setelah pejabat Nigeria mengatakan Rabu mereka mengharapkan OPEC menyetujui pembekuan produksi yang komprehensif pada pertemuan yang sangat diantisipasi di Doha bulan depan. Komentar itu muncul satu hari setelah Libya bergabung dengan Iran dalam menolak undangan untuk pertemuan OPEC-Non OPEC.  (Edo Bramantio)

Sumber