Minyak West Texas Intermediate untuk kontrak pengiriman Juli menguat 1 sen ke level $48,09 per barel. WTI sebelumnya melemah 33 sen ke level $48,08 pada perdagangan Senin. Total volume perdagangan 91% lebih rendah dibandingkan rata-rata selama 100 hari terakhir. Sementara itu, mnyak Brent untuk pengiriman Juli merosot 37 sen atau 0,8% ke $48,35 per barel di ICE Futures Europe exchange London.

Cuaca dingin membantu mengendalikan kobaran api di kawasan pasir minyak di Kanada dan memungkinkan Suncor Energy Inc dan Syncrude Kanada Ltd untuk melanjutkan kegiatan produksi. “Kabar bahwa Kanada mencoba untuk melanjutkan produksi di Alberta dan bahwa Iran berencana untuk mengekspor 2,2 juta barel minyak per hari telah menekan pasar kemaren,” kata Gene McGillian, analis senior Tradition Energy seperti yang dikutip dari Bloomberg.

Sementara itu di Iran, Managing Director National Iranian Oil Co Rokneddin Javadi mengatakan bahwa Iran tidak berencana untuk bergabung dengan upaya produsen minyak dunia untuk membekukan produksi karena masih memacu ekspor setelah sanksi terhadap negara tersebut dicabut. Iran akan bertemu dengan anggota OPEC lainnya pada KTT 2 Juni mendatang.

Sumber