PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas melemah tipis pada penutupan perdagangan Senin
(Selasa pagi waktu Jakarta) karena meningkatnya ekspektasi bahwa Bank Sentral
Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) tidak akan agresif
memangkas suku bunga di akhir bulan ini. Pandangan tersebut membuat nilai tukar
dolar AS menguat membuat harga emas menjadi lebih mahal bagi investor yang bertransaksi
menggunakan mata uang lainnya.
Mengutip CNBC, Selasa (9/7/2019), harga emas di pasar spot turun 0,2
persen menjadi USD 1.396,59 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS turun
0,1 persen menjadi USD 1.398,50 per ounce.
Dengan adanya laporan tenaga kerja yang kuat maka taruhan pemotongan
suku bunga sebesar 50 basis poin telah turun dari semula 30 persen menjadi
hanya 2 persen," jelas analis INTL FCStone, Edward Meir.
"Fakta bahwa proyeksi penurunan suku bunga kemungkinan besar
tidak akan terjadi menjadi faktor yang membuat harga emas turun atau
merugi," tambah dia. Bestprofit
Laporan data tenaga kerja yang lebih baik pada Jumat lalu mengurangi
kemungkinan penurunan suku bunga acuan yang besar pada pertemuan yang akan
digelar pada 30-31 Juli dan mengangkat nilai tukar dolar AS ke level tertinggi
dalam 3 pekan.
Namun sebagian besar analis dan ekonom masih memperkirakan bahwa the
Fed akan memangkas suku bunga dengan besaran yang lebih kecil yaitu hanya
seperempat persen atau 25 basis poin. Hal tersebut mengingat data tenaga kerja
saja yang cukup baik tetapi data ekonomi yang lain masih mengalami tekanan.
Saat ini, pelaku pasar tengah menunggu pidato dari Gubernur Bank
Sentral AS Jerome Powell di Kongres AS tentang proyeksi pertumbuhan ekonomi di
tahun ini. Pidato tersebut akan dilakukan pada tengah pekan ini. PT Bestprofit
Pidato tersebut akan menjadi petunjuk bagi pelaku pasar untuk
memperkirakan prospek jangka pendek dan juga rencana kebijakan moneter Bank
Sentral AS.
Harga emas sempat menyentuh level USD 1.438,63 per ounce untuk pertama
kalinya dalam enam tahun pada bulan lalu. Hal tersebut didorong oleh ekspektasi
penurunan tingkat bunga the Fed
"Ketegangan yang berjelanjutan di Iran dan berita utama mengenai
tindakan yang dilakukan oleh Bank Sentral di seluruh dunia menjadi dukungan
bagi harga emas untuk melonjak," jelas analis High Ridge Futures, David
Meger. PT Best Profit
Bank Sentral China meningkatkan cadangan emas mereka selama tujuh
bulan berturut-turut pada Juni. China adalah konsumen logam mulia terbesar di
dunia.
Sumber
liputan6.com
bestprofit, pt
bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures,
best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar