PT BEST
PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit – Harga emas kembali merosot pada
perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakarta) setelah risalah dari pertemuan Bank
Sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed) menunjukkan laju
kenaikan suku bunga di masa depan akan tergantung pada data ekonomi yang masuk.
Sementara nilai tukar dolar juga menambah tekanan
pada harga emas. Dikutip dari CNBC, Kamis (18/8/2022), harga emas hari ini di
pasar spot turun 0,62 persen menjadi USD 1.764,45 per ounce dan harga emas
berjangka AS turun 0,58 persen menjadi USD 1.779,3.
Enam+07:00Liputan6 Update: Jokowi Terima
Penghargaan Swasembada Beras dari IRRI
Risalah dari pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal
(FOMC) Juli menyatakan bahwa dibutuhkan waktu lebih lama dari yang diantisipasi
agar inflasi menghilang.
Laju kenaikan suku bunga di masa depan akan
tergantung pada data ekonomi yang masuk, serta penilaian The Fed tentang
bagaimana ekonomi beradaptasi dengan tingkat yang lebih tinggi yang telah
disetujui.
“Pasar emas melihat risalah Fed dengan kemiringan
dovish dan harga naik lebih tinggi,” kata Analis Standard Chartered Suki
Cooper.
Harga emas memangkas kerugian setelah risalah
pertemuan The Fed dirilis. Namun harga emas tetap lebih rendah dan turun hampir
sepanjang hari karena kurs dolar yang lebih kuat.
“Kami memperkirakan The Fed akan menaikkan 50 bps
pada bulan September dan fokus akan beralih ke data CPI Agustus dan data
non-farm payrolls September untuk menentukan apakah inflasi memang melambat dan
pasar tenaga kerja melemah,” tambah Cooper.
Kenaikan Suku Bunga The Fed
Meskipun emas dipandang sebagai lindung nilai
terhadap inflasi, kenaikan suku bunga meningkatkan biaya peluang memegang emas
batangan dengan hasil nol.
“Kami masih melihat The Fed yang berkomitmen untuk
memerangi tekanan inflasi dengan kenaikan suku bunga mendatang. Namun, laju
kenaikan suku bunga mendatang yang berpotensi dipertanyakan,” kata David Meger,
Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures.
Pernyataan hawkish baru-baru ini dari pejabat Fed
telah membebani emas batangan tanpa bunga, dan Fed mendanai pedagang masa depan
dengan memperkirakan peluang 57,5 persen dari kenaikan 50 bps pada bulan
September setelah rilis.
Di tempat lain, harga perak turun 1,59 persen
menjadi USD 19,7973 per ounce, harga platinum turun 1 persen menjadi USD
925,4466. Sementara harga paladium turun 0,83 persen menjadi USD 2.135,72.
Harga Emas Dunia Merosot, Kurs Dolar AS jadi Biang
Kerok
Sebelumnya, harga emas merosot pada perdagangan
Selasa (Rabu waktu Jakarta) karena nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)
bertahan mendekati level tertinggi dalam 3 pekan. Sementara investor menunggu
arah kenaikan suku bunga dari risalah pertemuan terakhir bank sentral AS,
Federal Reserve (The Fed)
Dikutip dari CNBC, Rabu (17/8/2022), harga emas
hari ini di pasar spot turun 0,2 persen menjadi USD 1.774,79 per ounce, setelah
turun lebih dari 1 persen pada hari Senin.
Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,5 persen
pada USD 1.789,7. Kurs dolar bertahan di dekat level tertinggi dalam tiga
minggu di awal sesi perdagangan.
“Harga emas menghadapi beberapa kelelahan karena
dolar terus menghargai menjelang risalah Fed ... Pasar emas akan sangat
'berombak' hinggga pertemuan Fed pada bulan September mendatang,” kata Analis
Senior OANDA, Edward Moya.
Risalah dari pertemuan Fed bulan lalu akan
dipublikasikan pada pukul 14:00 ET pada hari Rabu.
“Risalah The Fed kemungkinan akan mengkonfirmasi
keyakinan bahwa kenaikan suku bunga agresif masih di atas meja, yang dapat
mendukung dolar dan berpotensi memberikan tekanan ke bawah pada emas,” tambah
Moya.
Baru-baru ini, beberapa pejabat The Fed menyoroti
perlunya terus menaikkan suku bunga untuk melawan inflasi yang terus-menerus.
Emas dianggap sebagai lindung nilai inflasi tetapi tingkat yang lebih tinggi
membuat aset yang tidak menghasilkan kurang menarik.
Sumber
liputan6.com
lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja
bandung, loker bandung
best
profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt
bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best
profit futures
PT
BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar