PT BESTPROFIT FUTURES | BANDUNG: Harga Emas Anjlok Hampir 2 Persen Harga Emas Anjlok Hampir 2 Persen
<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>

Rabu, 08 Maret 2023

Harga Emas Anjlok Hampir 2 Persen


 

PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit Futures – Harga emas turun lebih dari 1 persen pada hari Selasa, karena dolar AS melonjak setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengindikasikan kenaikan suku bunga bisa terjadi lebih cepat dari bank sentral AS dalam kesaksiannya kepada komite kongres.

 

Dikutip dari CNBC, Rabu (8/3/2023), harga emas di pasar spot terakhir turun 1,77 persen pada USD 1.814,21 per ons. Emas berjangka AS turun 1,9 persen menjadi menetap di USD 1.817,70 per ons.

 

The Fed kemungkinan akan perlu menaikkan suku bunga lebih dari yang diperkirakan sebagai tanggapan atas data kuat baru-baru ini dan bersiap untuk bergerak dalam langkah yang lebih besar untuk mengendalikan inflasi, kata Powell kepada anggota parlemen AS pada hari Selasa.

 

"Referensi langsung untuk 'pengetatan lebih cepat', menempatkan kompleks logam mulia di bawah tekanan karena dolar melonjak," kata Tai Wong, pedagang senior di Heraeus Precious Metals. di New York. Indeks dolar AS naik lebih dari 1 persen setelah komentar Powell, membuat emas batangan kurang terjangkau bagi pembeli di luar negeri.

 

"Emas telah mundur dari penutupan kuat hari Jumat, tetapi sejauh ini Powell lebih langsung dan agresif daripada yang diantisipasi pasar," kata Wong.

 

Indeks Saham AS Jatuh

Indeks saham AS juga jatuh setelah pernyataan tersebut. Laporan pekerjaan AS untuk bulan Februari akan dirilis pada hari Jumat. Jika data pekerjaan hari Jumat menunjukkan ketahanan yang signifikan di

 

Pasar tenaga kerja A.S., itu akan membuka jalan untuk suku bunga A.S. yang lebih tinggi dan dapat mengurangi kenaikan bulanan yang sejauh ini dikumpulkan oleh emas, kata Han Tan, kepala analis pasar di Exinity.

 

Meskipun dikenal sebagai lindung nilai inflasi, suku bunga yang lebih tinggi merusak daya tarik bullion karena meningkatkan biaya peluang untuk memegang aset dengan hasil nol.

 

Terakhir turun 1,64 persen pada USD 1.816,50 per ons. Harga mencapai tertinggi lebih dari dua minggu di USD 1.858,19 pada hari Senin. turun 1,8 persen menjadi USD 1.820,90 per ons.

 

Harga Emas Dunia Mungkin Bisa Sentuh USD 1.850 Pekan ini

Kemampuan harga emas untuk bertahan di atas USD 1.800 per ons pada pekan kemarin hingga bisa reli menuju USD 1.850 per ons menciptakan optimisme yang sehat di kalangan investor ritel dan analis Wall Street. Pasar keuangan menginginkan harga emas dunia bisa lebih tinggi pada pekan ini.

 

Kepala analis komoditas Saxo Bank, Ole Hansen, mengatakan bahwa emas tidak hanya mendapat momentum baru, tetapi juga karena mendapat dorongan besar dari imbal hasil obligasi AS terus meningkat.

 

Minggu ini imbal hasil surat utang 10 tahun AS naik di atas 4 persen dan mencapai level tertinggi sejak November. Pada saat yang sama, imbal hasil surat utang AS berjangka waktu dua tahun mendekati 5 persen.

 

Namun, Hansen mencatat bahwa breakeven rates juga terus meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa inflasi tetap menjadi perhatian yang signifikan bagi pemangku kebijakan dan juga pelaku pasar.

 

"Emas masih bisa naik ke angka yang lebih baik bahkan jika imbal hasil obligasi masih melaju ke level yang lebih tinggi. Ini terjadi jika investor berpikir bahwa inflasi akan disesuaikan lebih tinggi," katanya.

 

Hansen mencatat bahwa pergerakan bullish emas telah mendorong harga emas kembali di atas rata-rata perdagangan selama 21 hari terakhir. Hansen mengatakan harga emas bisa naik karena saat ini terjebak dalam pola konsolidasi yang lebih luas.

 

"Harga emas benar-benar harus mencapai di atas USD 1.885 atau bahkan USD 1.900 sebelum kita melihat minat bullish baru dari investor," katanya.

 

"Pasar telah berhenti membenci emas, tetapi tidak akan pecah sampai investor mulai menyukainya." tambah dia.

 

Survei

Minggu ini, sebanyak 19 analis Wall Street berpartisipasi dalam Survei Emas Kitco News. Di antara peserta tersebut, sebanyak 13 analis, atau 68 persen melihat harga emas akan bullish dalam waktu dekat. Pada saat yang sama, satu analis, atau 5 persen memperkirakan akan bearish untuk minggu ini dan lima analis atau 26 persen melihat harga diperdagangkan sideways.

 

Sementara itu, 495 suara diberikan dalam jajak pendapat online. Dari jumlah tersebut, 254 responden atau 51 persen memperkirakan emas akan naik minggu depan. Sebanyak 145 lainnya atau 29 persen mengatakan harga emas akan lebih rendah. Sementara 96 pemilih atau 19 persen netral dalam waktu dekat.

 

Sumber

liputan6.com

 

lowonganlowongan kerjalowongan kerja bandungloker bandung

best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf

pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best profit futures

 

PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...