Sebaliknya, pria juga memiliki konsep sendiri yang tentu berbeda dengan wanita. Berikut adalah beda pria dan wanita dalam menyikapi sebuah persahabatan.

Dari wanita

1. Dibanding pria, wanita cenderung lebih bergantung pada sahabat. Sahabat seperti belahan jiwa yang harus selalu ada ke mana pun wanita pergi.

2. Wanita terkadang terlalu terbuka tentang segala hal yang terjadi di hidup mereka terhadap sahabat.

3. Perasaan sahabat menjadi sesuatu yang penting untuk dipikirkan dan kalau perlu harus ikut dirasakan. Jadi, ketika sahabatnya sedang sedih, seorang wanita akan berusaha untuk ikut merasakannya.

4. Wanita lebih mudah menceritakan rahasia mereka ke teman gang mereka. Semisal, si A punya empat sahabat yang sering diajak hang out. Dia awalnya akan menceritakan rahasianya ke salah satu sahabatnya. Setelah menceritakan itu, dia bilang "Jangan bilang siapa-siapa ya". Kemudian dia menceritakan kisah yang sama kepada sahabat lain dan kembali menutupnya dengan "Jangan bilang siapa-siapa ya".

5. Ketika bertengkar susah baikan! Dibanding pria, wanita cenderung lebih susah memaafkan kesalahan sahabat. Bahkan, meski sudah memaafkan, mereka akan terus mengenang kesalahan itu.

Dari pria

1. Pria tidak semelankolis wanita jika berhubungan dengan persahabatan. Mereka tidak terlalu bergantung kepada sahabat karena sikap itu dianggap tidak jantan.

2. Tidak suka mengobral rahasia. Pria punya sikap yang tidak gampang percaya, sehingga mereka tidak suka mengobral rahasia mereka kepada siapa pun. Mungkin seorang pria hanya akan memilih satu sahabatnya yang dianggap paling bisa dipercaya untuk memegang rahasianya. Selebihnya, dia tidak akan menceritakan itu kepada orang lain.

3. Pria juga bisa merasakan kangen pada sahabat mereka. Hanya saja, mereka tidak bisa seterbuka wanita saat mengekspresikannya. Mereka mungkin hanya akan mengajak sahabat mereka keluar untuk ngopi dan membahas hal-hal sepele yang sebetulnya tidak penting. Namun, itulah cara pria melampiaskan rasa kangen mereka kepada sahabat.

4. Pria lebih mudah memaafkan kesalahan sahabat. Mereka mungkin awalnya akan merasa dongkol pada sahabat mereka, namun seiring berjalannya waktu, mereka akan melupakan kesalahan itu. Segalanya akan kembali 0:0 lagi.

5. Tetap solid meski jarang bertemu. Solidaritas pria terhadap sahabat tidak mudah luntur, walaupun mereka jarang bertemu. Dan intensitas bertemu bukan patokan bagi pria untuk mempererat persahabatan mereka.

Meski tidak semua wanita atau pun pria memiliki konsep persahabatan yang sama persis seperti di atas. Namun, pria dan wanita tentu memiliki cara pandang yang berbeda, khususnya dalam hal persahabatan.

Sumber