PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit - Harga emas merosot tertekan penguatan Dolar Amerika Serikat
(AS) seiring adanya pernyataan pejabat Federal Reserve AS yang menegaskan
kembali niat bank sentral untuk menaikkan suku bunga.
Harga emas juga dibayangi adanya perang tarif perdagangan antara
Amerika Serikat dan China ditendang masuk.
Melansir laman Reuters, Jumat (24/8/2018), harga emas di pasar spot turun 0,7 persen
menjadi USD 1.187,30 per ounce. Harga mencapai posisi tertinggi sejak 13
Agustus di USD 1.201,51 pada sesi sebelumnya.
Adapun emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun USD 9,30,
atau 0,8 persen, ke posisi USD 1,194 per ounce, dipicu penguatan Dolar terhadap
sekeranjang mata uang utama. Bestprofit
"Dengan dolar menguat lagi, harga emas meluncur hari ini,"
kata Chris Gaffney, Presiden Pasar Dunia TIAA Bank.
Risalah pertemuan kebijakan terbaru Fed menyarankan kenaikan suku
bunga lebih lanjut setelah terjadi dua kenaikan pada tahun ini. Ini dipastikan
mengurangi permintaan untuk emas.
Sementara itu, tarif perdagangan yang dikenakan AS dan China terhadap
satu sama lainnya, menguntungkan Dolar AS. PT Bestprofit
Di tengah guncangan sistem keuangan global akibat perang perdagangan,
investor memilih treasury dan mata uang sebagai investasi. Ini membuat emas
dalam denominasi dolar lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
“Semuanya mengarah pada inflasi yang kembali di pasar. Kapan atau jika
perusahaan mulai menaikkan harga masih belum diketahui,” tambah dia.
Pasar tengah menunggu komentar Ketua Fed Jerome Powell pada hari Jumat
pada pertemuan tahunan bank sentral di Jackson Hole, Wyoming terkait setiap
perubahan suku bunga, terutama setelah adanya serangan Presiden AS Donald Trump
terhadap kebijakan moneter minggu ini. PT Best Profit
Presiden Federal Reserve Bank Kansas City Esther George mengatakan
pada hari Kamis bahwa Fed akan bergerak maju dengan kembali menaikkan suku
bunga.
Adapun harga komoditas perak
turun 1,2 persen menjadi USD 14,56 per ons, menyentuh posisi terendah satu
minggu di USD 14,49, terendah satu minggu.
Sementara harga Platinum turun 1,7 persen menjadi USD 778,40 per ounce
dan mencapai posisi terendah enam hari di USD 771.75.
Sementara palladium menghentikan kemenangan beruntun lima sesinya,
dengan tergelincir 1,2 persen menjadi USD 914,75. Palladium mencapai posisi
tertinggi tiga minggu di USD 928,50 pada hari Rabu.
Sumber
liputan6.com
bestprofit, pt
bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures,
best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar