PT
BESTPROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas melemah ke level
terendah dalam dua minggu didorong wall street atau bursa saham Amerika Serikat
(AS) yang menguat. Ditambah ketidakpastian calon pemimpin bank sentral Amerika
Serikat (AS) atau the Federal Reserve.
"Harga emas bergerak
volatile pada 2017, dan prospeknya seperti itu," ujar Tyler Richey,
co-editor the Sevens Report, seperti dikutip dari laman Marketwatch, Rabu
(25/10/2017).
Harga emas untuk pengiriman
Desember turun 0,2 persen menjadi US$ 1.278,30 per ounce. Harga emas itu
terendah sejak 6 Oktober. Sementara itu, harga perak untuk pengiriman Desember
susut 10,9 sen atau 0,6 persen menjadi US$ 16.966 per ounce.
"Secara teknikal harga
emas terendah yang pernah ditembus pada Julio. Faktor fundamental juga masih
membingungkan," kata Richey.
Ia menambahkan, saat ini
masih banyak dipenuhi ketidakpastian termasuk pimpinan the Federal Reserve
selanjutnya. Selain itu, realisasi pemangkasan pajak yang menjadi perhatian
pasar.
"Dua sentimen itu
berdampak kepada pergerakan suku bunga. Kami tidak akan tahu apakah suku bunga
naik atau turun. Kami netral terhadap harga emas," kata dia.
Sebelumnya Presiden AS Donald
Trump menyatakan pihaknya akan membuat keputusan secepatnya untuk pimpinan the
Federal Reserve. Kandidat pimpinan the Federal Reserve yang agresif dapat
mendorong suku bunga lebih tinggi. Ini dapat mendorong dolar AS menguat
terhadap mata uang lainnya.
Harga emas turun sekitar enam
persen dari level tertinggi dalam satu tahun di atas US$ 1.357 per ounce pada 8
September 2017. Itu karena kenaikan dolar AS dan suku bunga the Federal Reserve
naik pada Desember. Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat naik tipis 0,1
persen terhadap mata uang lainnya.
Sumber
liputan6.com
bestprofit, pt bestprofit, best profit, pt
best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures, best profit futures, pt
bestprofit futures, pt best profit futures
PT
BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar