PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit - Harga emas masih
akan terus melanjutkan kenaikan pada pekan ini. Analis dan pelaku pasar modal
yakin bahwa harga emas masih akan terus melaju dan akan berada di atas level
USD 2.000 per ounce.
Kebijakan stimulus yang dijalankan oleh beberapa negara akan mendorong
kenaikan harga emas. Selain itu kebijakan suku bunga rendah juga ikut membantu
harga emas terus mencetak rekor tertinggi.
Namun, kemungkinan besar pada pekan ini harga emas akan mengalami
tekanan sedikit karena adanya aksi ambil untung dari pelaku pasar. Harga emas
telah mencetak kinerja terbaik dalam 8 tahun terakhir. Best Profit
Mengutip Kitco, Senin (2/8/2020), Kepala Riset komoditas Commerzbank
Eugen Weinberg mengatakan bahwa harga emas terlalu panas untuk terus berada di
atas level USD 2.000 per ounce.
"Para pedagang sudah pasti akan menjalankan aksi ambil untung.
Tetapi kebijakan moneter global akan menurunkan nilai mata uang dan membantu
harga emas sepanjang sisa tahun ini," jelas dia. Bestprofit
Direktur Pelaksana RBC Wealth Management George Gero menambahkan,
dengan momentum yang kuat di pasar komoditas, sulit untuk melihat harga emas
akan lebih rendah dalam waktu dekat. "Saat ini emas adalah satu-satunya
safe-haven bagi orang-orang. Sedangkan keseimbangan mata uang juga tengah
terganggu," katanya.
Namun, dengan beberapa kali sempat menembus rekor tertingi, harga emas
akan sulit dikendalikan. Orang perlu lebih berhati-hati dengan memilih kapan
waktu yang tepat untuk membeli dan kapan untuk menjual. PT Best Profit
Rekomendasi
Kepala analis Blue Line Futures Phillip Streible merekomendasikan
investor untuk membeli. Dia menambahkan bahwa koreksi pasar yang dangkal saat
ini adalah indikasi kekuatan harga emas untuk kembali menguat.
"Saya pikir Anda tidak harus membeli saat berada di atas USD
2.000 per ounce. Cari waktu yang telah untuk membeli di kisaran USD 1.900 per
ounce." kata dia.
Namun ada juga analis yang melihat harga emas akan jatuh pada pekan
ini. "Harga emas secara mengejutkan bisa hancur dan berada di bawah level
psikologis USD 2.000 per ounce pada minggu ini," kata analis senior di
FXTM Lukman Otunuga.
Sumber
liputan6.com
bestprofit, pt
bestprofit, best profit, pt best profit, best, pt best, bpf
bestprofit futures,
best profit futures, pt bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar