Mata uang bersama EURUSD, naik menjadi $ 1,1219. Keuntungan tersebut didapat karena imbal hasil obligasi zona euro menaik. GBP / USD naik 0,57% ke level tertinggi lima bulan di 1,5676 setelah munculnya laporan yang menunjukkan bahwa output industri Inggris tumbuh pada tingkat tercepat dalam enam bulan pada bulan Maret.

Komentar dovish dari Presiden Federal Reserve New York, William Dudley, pada hari Selasa juga membebani dolar, kata Boris Schlossberg, direktur strategi FX di BK Asset Management. Dudley mengatakan dia tidak tahu kapan suku bunga akan naik, dimana pasar mulai menafsirkan bahwa bank sentral mungkin menaikkan suku bunga lebih lambat dari yang diharapkan.

Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap perdagangan dari enam mata uang utama, turun 0,77% ke 94,38.

Di tempat lain, dolar melemah terhadap yen dan franc Swiss, dengan USD / JPY turun 0,15% ke 119,88 dan USD / CHF jatuh 1,27% ke 0,9223.

Dolar Australia dan Selandia Baru yang lebih kuat, dengan AUD / NZD naik 1,12% menjadi 0,7979 dan NZD / USD naik 0,78% menjadi 0,7391

Sumber