Emas Berjangka Naik - PT Bestprofit Futures Bandung
Bestprofit Bandung – Emas berjangka naik pada penutupan sesi Jumat yang lalu, meskipun angka tenaga kerja AS yang solid pada bulan Juli memberikan indikasi lebih lanjut bahwa Federal Reserve bisa menaikkan suku bunga jangka pendek pada bulan September.
Pada divisi Comex New York Mercantile Exchange, emas untuk pengiriman Desember diperdagangkan dalam rentang antara $ 1.082,10 dan $ 1.098,90 per ons, sebelum naik 3,40 atau 0,32% dan menetap di $ 1.093,50. Untuk minggu tersebut, logam mulia mengalami sedikit fluktuasi dan menutup mendekati level pembukaan pada sesi Senin yaitu $ 1.095,10. Emas terpantau turun lebih dari 9% dari pertengahan Juni ketika memuncak di atas $ 1.200 per ons.
Emas cenderung mendapat support di $ 1.079,20 dari level rendah tanggal 31 Juli dan resistance di $ 1.104,90 dari level tinggi tanggal 27 Juli. Sementara itu, perak untuk pengiriman September naik 0,173 atau 1,18% ke 14,850 per ons. Tembaga untuk pengiriman September turun 0,009 atau 0,37% ke 2,332 per pon.
Pada Jumat pagi, Biro Statistik Tenaga Kerja AS mengatakan jumlah non-farm payrolls di AS selama bulan Juli meningkat sebesar 215.000, sejalan dengan perkiraan konsensus yaitu 212.000. Angka tersebut menerima dorongan dari keuntungan 60.000 dalam pekerjaan perdagangan & transportasi, serta peningkatan posisi layanan profesional & Bisnis sebanyak 40.000.
Selain itu, upah pegawai naik 0,2% setelah datar pada bulan Juni dan meningkat sebesar 2,1% pada basis tahunan. Tingkat pengangguran tetap tidak berubah pada 5,3%. Awal pekan ini, Gubernur Fed, Jerome Powell, mengatakan ia akan mengambil pendekatan data untuk kenaikan suku bunga September. Ia menempatkan penekanan khusus pada kekuatan pasar tenaga kerja selama bulan depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar