Mata Uang Dolar Jatuh - PT Bestprofit Futures Bandung
Bestprofit Bandung – Mata uang Dolar jatuh pada sesi perdagangan hari Rabu setelah hasil minute meeting para pembuat kebijakan Federal Reserve menunjukkan bahwa mereka mungkin tidak siap untuk menaikkan suku bunga pada bulan September. Dolar berhasil menghapus semua keuntungan yang sempat diperoleh dalam tiga sesi terakhir setelah hasil pertemuan yang dirilis bersifat masih prematur yang menunjukkan bahwa beberapa pembuat kebijakan Fed merasa inflasi masih terlalu rendah untuk membenarkan kenaikan suku bunga.
Indeks Dollar, DXY, turun hanya 0,1% sebelum hasil pertemuan The Fed dirilis, kemudian melompat turun 0,6% menjadi 96,4500 setelah itu. EURUSD naik 0,7% ke level $ 1,1105 dari posisi $ 1,1028 pada akhir sesi hari Selasa di New York. USDJPY turun 0,4% menjadi 123,94 ¥, level terendah dalam seminggu, dibanding level ¥ 124,39 pada hari Selasa. Pound Inggris naik menjadi $ 1,5677 dari $ 1,5661 sebelumnya. Awal sesi, GBPUSD mendapat manfaat dari data inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan.
Investor sangat sensitif terhadap prospek hasil pertemuan bank sentral mengenai data inflasi karena pertemuan itu terjadi sebelum devaluasi yuan pekan lalu, sehingga ekspektasi inflasi tertekan begitu saja. “Secara keseluruhan, kami akan lebih sensitif terhadap komentar The Fed soal inflasi karena memperlihatkan prospek setelah Yuan menjadi sedikit lebih rendah,” kata John Doyle, direktur pasar di Tempus Inc.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar