Keindahan Hutan Babakan Siliwangi - PT Bestprofit Futures Bandung
Bestprofit Bandung – Babakan Siliwangi merupakan nama hutan kota yang terletak di bagian utara Bandung. Kawasan yang diisi dengan berbagai pohon rindang ini sering disebut juga dengan nama Lebak Siliwangi. Sebagai sebuah hutan, Babakan Siliwangi memiliki fungsi yang penting bagi kota Bandung. Tidak hanya berfungsi sebagai paru-paru kota, hutan ini juga berfungsi sebagai daerah resapan air.
Kita bisa mampir mengunjungi hutan ini untuk menikmati kesegaran hutan alami ditengah ramainya kota Parijs Van Java.
Babakan Siliwangi memiliki sejarah yang panjang di kota Bandung. Kawasan ini sudah ada sejak zaman Belanda dikenal sebagai Green Belt dari Kota Bandung. Babakan Siliwangi pada zaman itu merupakan kawasan persawahan. Pada masa pendudukan Jepang, ada rencana dibangun museum di kawasan ini, namun tidak terealisasi.
Menghirup Segarnya Udara Sejuk di Babakan Siliwangi
Hutan Babakan Siliwangi seluas 3,8 hektar diisi dengan berbagai satwa yang melengkapi ekosistem yang ada. Babakan Siliwangi bahkan dinobatkan sebagai hutan kota dunia pada tanggal 27 September 2011. Hal ini menunjukkan pentingnya fungsi Babakan Siliwangi, tidak hanya bagi Bandung, namun bagi warga dunia pada umumnya. Babakan Siliwangi menjadi pemasok oksigen bagi warga Bandung yang berjumlah ribuan. Hutan juga memiliki fungsi ekologis yang penting, salah satunya sebagai daerah resapan air. Daerah resapan air merupakan isu yang penting bagi kota-kota besar di seluruh dunia. Kota yang tidak memperhatikan daerah resapan air akan lebih rentan dilanda berbagai musibah, salah satunya adalah banjir.
Karena itu, kelestarian hutan Babakan Siliwangi perlu dijaga. Daerah yang masih alami dan segar ini terlihat kecil jika dibandingkan dengan luas Bandung yang mencapai 16 ribu hektar. Akan lebih memiriskan hati jika lokasi yang kecil ini dirusak atau dikikis kelestariannya. Rencana berbagai pihak untuk membuat bangunan di lokasi ini perlu dipertimbangkan kembali, dan harus memperhatikan kelestarian lingkungan.
Kota Bandung, seperti kota besar lainnya memang membutuhkan lokasi hutan kota seperti Babakan Siliwangi. Kota besar seperti Bandung seharusnya memiliki ruang terbuka hijau seluas 30% dari total luas wilayahnya. Idealnya, Bandung harus memiliki ruang terbuka hijau mencapai 6000 hektar. Namun kenyataannya, kota Kembang hanya memiliki 1700 hektar ruang terbuka hijau. Angka ini hanya mencapai 8,76% dari total luas wilayah kota Bandung.
Babakan Siliwangi sering menjadi tempat pertemuan berbagai seniman untuk menampilkan karya dan bercengkerama. Segarnya udara di hutan kota ini cocok bagi Anda yang ingin menikmati suasana alam di tengah keriuhan kota Bandung. Kita bisa berjalan kaki, olahraga, atau sekadar menikmati sejuknya udara paru-paru kota Bandung ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar